Author:
This is my first story about vampire
I hope you will enjoy with this story
sorry if my story is not interesting at all
PROLOG
Keheningan malam rupanya tak menghentikan langkahnya yang semakin lama semakin menjauh dari rumah tersebut. Rumah yang sudah ditinggalinya dari ia masih dalam kandungan ibunya sendiri. Disanalah ia memulai membuat memori-memori indah bersama ayah ibunya. Disana juga ia mengenal apa itu namanya 'keluarga' . Kebahagiaan yang terukir saat itu seakan-akan membuat lupa bahwa hal ini tak mungkin terjadi selamanya.
Dan akhirnya kenangan indah itupun akhirnya terbuang juga dari ingatannya sendiri. Kini, ia HAMPIR tak memiliki memori yang indah untuk dikenang kembali. Semua tlah tergantikan oleh kenangan yang menyedihkan, mengerikan dan menakutkan
Kenangan dimana seluruh anggota keluarganya terbunuh!! Kejadian itu bukan hanya menghancurkan memori otaknya, tapi juga JIWANYA!!!
Kini ia terus berjalan dan terus berjalan dalam sepi. Bertahan hidup dalam kehampaan. Sendirian di tengah malam. Mencoba untuk terus bertahan hidup walau terus diselimuti oleh Ketakutan. Ketakutan yang terus mengejarnya, menghampirinya dan menyelimuti DIRINYA. Seakan-akan tak ingin membiarkannya pergi dan tak ingin membuatnya BEBAS begitu saja.
Seakan terus belari melewati jalan yang sepi. Hanya ditemani oleh cahaya bulan. Mencari tempat tuk beristirahat walau hanya tuk sejenak.
Tiba-tiba sebuah tangan membungkap mulutnya dari belakang. Menarik tubuhnya ke arah sebuah gang yang gelap. Tangan itu terasa dingin dikulitnya. Mungkin karena angin malam ini, pikirnya. Ia merasa badannya terdorong keras hingga membentur dinding yang terasa sedingin angin malam ini.
Ia lalu mencoba untuk berteriak. Namun saat membuka mulut, lagi-lagi ia dibungkan oleh tangan itu. Ia merasakan tangan dingin satunya lagi orang tersebut di atas dadanya yang membuat semakin tertekan. Ia mencoba tuk meronta-ronta dengan keras. Mengeluarkan seluruh tenaganya tuk meralikan diri.
"Shut up!!" kata orang tersebut sambil berusaha menekan lagi tubuhnya kedinding yang dingin tersebut.
Ia pun akhirnya terdiam. Dengan bantuan cahaya bulan, Ia mencoba melihat orang tersebut. Hal pertama yang dilihatnya adalah mata merah yang semakin lama semakin menghitam. Ia pun semakin ketakutan dan terus meronta-ronta.
Namun bukannya terlepas, ia malah merasakan hawa dingin di telinganya.
"Jika kau ingin selamat, sebaiknya kau diam saja! Tapi.......jika kau tak mematuhi perintahku, jangan salahkan aku jika malam ini akan menjadi hari ter-ak-hir-mu!!"katanya dengan sedingin mungkin
Seketika itu juga, tubuhnya pun langsung membeku ditempat. Tak ingin hal itu terjadi padanya, ia pun hanya bisa terdiam mematuhi perintah orang tersebut
................................
Namun tak berapa lama, ia merasakan hawa dingin itu bukan lagi ditelinganya......tapi turun kelehernya. Dan ketika itu juga ia merasakan sebuah tusukan dilehernya. Ia pun terkejut dan hanya bisa mengerang kesakitan dalam bungkaman tangan orang tersebut.
Ia merasakan aliran darahnya terhisap keluar. Ia lalu terkejut dengan hal itu.Ia pun semakin ketakutan dan terus meronta-ronta kembali. Ia berusaha keras dan dengan berbagai cara yang muncul dalam pikirannya. Karena pada saat itu yang hanya dalam otaknya adalah bagaimana caranya melarikan diri dari makhluk mengerikan ini.
Tapi semakin lama badannya semakin lemas. Ia akhirnya terdiam dan tak mampu tuk bergerak kembali. Penglihatannya pun semakin lama semakin memudar. Hingga tak beberapa saat kemudiannya ia merasakan badannya ambruk. Dan akhirnya. Gelap.
_____________________________________________________________________________
Author:
That's all for prolog
Thank you so much for reading
and don't forget to vote n' comment
Thanks guys ^_<
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm married with vampire??
VampireKeluarganya terbunuh semua dalam semalam. Ditinggalkan sendirian dalam tengah malam. Terus dikejar dan ditemani oleh KETAKUTAN-NYA. Dan sekarang malah berakhir bersama dengan vampire???