Ini mah pembahasan yang sampai detik ini juga masih saya pelajari.
Entah bagaimana,
Padahal hanya 6 huruf,
1 kata namun sangat sulit dijalani.
Penuh dengan hati, serta kehati-hatian. Karna jika tidak hati-hati maka hati akan makan hati.
( gabut euy 😆 )
.
.
.
.
Seperti yang kita tahu,
Bahwa Allah Sang Pemilik hati
Dan Maha membolak-balikkan pula.
Yang perlu kita lakukan yakni perkokoh iman
Perbanyak ibadah
Mengikuti kajian ilmu
Agar apa? Agar kita sibuk.
Tapi sibuk yang bermanfaat.
Sibuk mendekatkan diri kepada Allah.
Bukan sibuk memikirkan dia
Yang ujung-ujungnya kita bisa terkena stroke akut.
Kenapa kita sibuk banget mikirin dia, padahal dia sama sekali ga mikirin kita. Segitunya? Innalillah
Yang pertama, tanamkan dulu niat.
Karna segala sesuatu tergantung kepada niatnya. Maka perbaikilah niat itu.
Kemudian berhentilah menstalking mantan.
Apa ga capek ngintip mulu?
Berhentilah dari segala hal yang akan membuatmu patah sepatah-patahnya, karena Allah sudah menyelamatkanmu dari cinta yang salah.
Harusnya bersyukur,
bukan malah mengatakan
" kenapa kau melakukan hal ini kepadaku yaallah? "
Lah, situ udah di tolongin malah nyalahin Allah.
Berprasangka baiklah
KAMU SEDANG MEMBACA
MUHASABAH : Sebuah Renungan
Spiritual- SLOW UPDATE - Berisi tentang renungan, pengalaman serta perjalanan hidup dan sekaligus untuk self reminder. Berbagi ilmu, berharap tulisan ini berguna bagi orang banyak. Agar ia berkah Semoga terinspirasi! Salam hangat, Fiqih
