Jangan terlalu menggenggam erat.
Bukan apa apa, tanganmu juga butuh jeda untuk istirahat.Semakin erat,
Semakin besar energi yg harus kau keluarkan.Genggam sewajarnya saja,
Jangan terlalu menjatuhkan hati.
Jadinya nanti sakit hati.Kenapa harus menunda perih?
Toh taunya juga ia bakal pergi.Sering kali kita terjebak dalam nyaman,
Seolah sepahaman
Tau-taunya tak sejalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MUHASABAH : Sebuah Renungan
Spiritual- SLOW UPDATE - Berisi tentang renungan, pengalaman serta perjalanan hidup dan sekaligus untuk self reminder. Berbagi ilmu, berharap tulisan ini berguna bagi orang banyak. Agar ia berkah Semoga terinspirasi! Salam hangat, Fiqih