Apa salah aku Tuhan?
Kenapa aku harus bertemu dengan orang seperti si pemarah?
Bahkan terasa jika hidupku punya hubungan dengan dirinya.Aku tidak begitu suka dengannya,dia itu kasar,dan sok tahu urusan orang.Mungkin dia belum bisa di bilang keterlaluan bagi kalian,tapi dia sudah sangat keterlaluan di pertemuan terakhir sewaktu di rumah Elisa.
Apa yang kalian rasakan ketika orang yang kalian tak suka bahkan menganggapmu musuhnya tiba-tiba memeluk kalian begitu saja?
Kurasa kalian akan setuju denganku bukan?pasti aneh jika kalian merasa sangat bahagia apalagi sampai berjingkrak kesenangan."Cil,abis kuliah kita ke rooftop yuk"ajak Elisa berbisik pelan.
"Ngapain bek?"tanyaku heran.
"Gak papa,ikut aja ya ya"pinta Elisa memasang pupil eyes ajaibnya itu.
Kalau sudah begini,mana bisa di tolak.
Aku mengangguk setuju.Dan Elisa terlihat lega.****
Elisa dan aku terdiam,sama-sama menikmati pemandangan dari atas atap.
"Kayak tempat ini suka di pakai yah"kataku pelan.
"Iya,tempat pacaran ini mah"kekeh Elisa lugas.
"Jadi?kalo kamu suka ngilang gitu aja,artinya kamu disini?"tanyaku.
Elisa mengangguk.
"Terus kamu mau ngapain ajak aku kesini bek?".
"Tuh..."Elisa menunjuk pakai dagunya kearah tangga.
Aku menoleh kesana....Kalau loncat dari lantai empat mati gak ya?
Aku menatap Elisa protes.Dan Igar melangkah mendekati kami.
"Aku ada di tangga"kata Elisa meninggalkan kami berdua disana.
Aku membuang muka,malas rasanya melihat cowok pemarah ini.Pengen ku gilas pakai anak cobek punya mama,uh sayang mama jauh di kampung halaman.
"Aku ingin bicara"kata Igar pelan.
Ih napa suaranya kayak cuma volume tingkat 1 yah?
"Ngomong aja,biasanya kan uda nyolot aja semau hati"balasku.
Igar berdehem.
"Kalau orang lagi bicara,lihat wajahnya bukan melengos kayak gitu.Bukan scene dalam sinetron kali"kata Igar.
Tuh kan saudara-saudara,dia mulai nyolot bae!
Apa salah dan dosaku pemirsa?"Salah sendiri ngapain punya sifat kok antagonis gitu"balasku bete.Aku berbalik menatapnya dengan tangan terlipat di dada.
Igar tertawa.
Sumpah baru kali ini dengar dia tertawa."Manis,benar kata Hana.Kamu itu imut...lucu dan ngangenin hahaha".
Mamaaaaaaa!!!!!
Itu dia ngapain?samain Havita mirip kelinci sih?"Uda,cepat mau ngomong apa yang benar?jangan samain aku sama kelinci.Mamaku lahirin manusia bukan kelinci"gerutuku jengkel.
Igar tersenyum,menyodorkan tangannya padaku.Aku mengeryit bingung.
"Maaf,maaf untuk semua hal yang pernah aku perbuat.Maaf jika pertemuan pertama kita tidak berkesan baik.Kita mulai dari awal..."ucap Igar sembari tersenyum manis.
Dia sukses membuatku melongo.
Aku bahkan tidak menyambut tangannya."Maaf Havita,aku salah..."ia menarik tanganku untuk menyalaminya.
"Aku Dhigar Mahesa,senang mengenalmu Havita.Bisa kita berteman?"
Aku diam.
Ini sulit rasanya.Sulit di percaya,sulit di cerna oleh otakku.
Ada apa dengan dia?
Bukankah dia sangat benci padaku?lalu kenapa sekarang dengan mudahnya dia mau minta maaf seperti ini?"Jangan prasangka buruk dulu,aku serius mau berteman denganmu?"katanya menepis apa yang ada di benakku.
"Iya,aku maafkan.Tapi,aku belum bisa percaya padamu begitu saja.Jadi anggap saja ini sudah selesai.Lepasin tangan aku"kataku membuat Dhigar alias Igar terkekeh.
Sikapnya jadi berubah lebih santai.Aku berlalu begitu saja.
Aku butuh tempat untuk mencerna semuanya.
Oh kasur,i'm coming soon."Hei,kita bertemankan?!"teriak Dhigar memastikan.
"Tidak tahu!"sahutku tanpa menoleh.
"Hei kenapa?!".
"Tidak perlu tahu!"balasku lagi.
"Ya sudah,kalau temanan gak mau gimana kalo pacaran?!".
Aku bergegas pergi sebelum aku benaran gila kalau dekat-dekat dia.
Makhluk apaan sih dia?
Curiga deh waktu mamanya ngidam pasti salah makan.Tuh liat,otak anaknya geser gitu?
Ya kali gak mau temanan ngajak pacaran sih?
Belum bisa ngejamin bakalan benaran baikan kok ngeyel minta yang lain,bego di pelihara,noh unta aja di pelihara biar bisa jalan-jalan di padang pasir.
Nah loh kok malah ngebahas unta sih?
******Hai readers,ini sengaja di buat pendek-pendek di setiap bagiannya,biar gak terlalu berat.
Lama hiatus akhirnya bisa comeback lagi.
And kisah 'When i meet you again' adalah kisah nyata yang udah diubah beberapa bagian oleh author.Semoga menyukai kisah ini ya ya...
(Ngikut cara Elisa,merayu).Salam sayang author😘
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Meet You,Again
RomanceKisah tentang dua insan yang saling mencintai.Tentang rindu yang tak tersampaikan dan di suatu waktu mereka kembali di pertemukan.Bagaimana kisah ini? Ikuti yah