ENAM BELAS

5.9K 230 8
                                    

Kalisya mengikuti arahan dari Andre tadi.
'lurus belok kanan, kamar no 11' gumam Kalisya 'ini kali ya'
Kalisya mengetuk pintu dan membukanya. Ternyata yang sedang terbaring lemah di tempat pasien adalah papahnya Andre

"mah papah kenapa?" tanya Kalisya sambil memeluk mamah mertuanya

"penyakit diabetes papah kumat lagi, tadi mamah dikabarin andre katanya papah masuk rumah sakit. Padahal tadi mamah pamit mau kerumah om nya Andre , beliu masih sehat sehat aja" jawab Mamah Andre yang sudah tak kuat menahan air matanya

Kalisya terus memeluk mamah mertuanya itu, ia harus bisa menahan air matanya. Kalisya tak ingin mamah mertuanya jadi lebih panik lagi.

"mamah udah makan?"

"mamah nggak laper kok sya"

"tapi mah, kalau mamah nggak makan nanti mamah masuk angin. Terus ikut ikutan sakit gimana?"

Mamah Andre tak menjawab dan masih menatap Papah yang tak kunjung sadarkan diri. Kalisya pamit keluar untuk mencari Andre.

Kalisya celingukan diarea parkiran mobil dan tidak menemukan Andre disana. Kalisya sudah mencoba menelfon tapi malah mbak mbak operator yang jawab bilang kalau Andre sekarang masih dalam panggilan lain.

'mana sih si kunyuk satu itu, katanya bentar doang' batin Kalisya 'nah ternyata dipos satpam'

Kalisya langsung menarik Andre keruang tunggu.

"sayang udah dulu ya, aku dipanggil sama mamah nih"

"iya"

"love you too"

Kalisya memutar bola matanya, menunggu pasangan itu berpamitan untuk menyudahi panggilannya.

"nggak usah narik narik, Kalisya. Bisa?" ucap Andre sedikit kesal

"lagian katanya bentar tapi lama banget" Andre tak menjawab perkataan itu dan hanya menatap Kalisya

"mamah udah makan apa belum?"

"nggak tau, tanya sama mamah sendiri"

"ck udahlah, dipikir buat apa gue narik narik lo tadi. Kalau gue udah tau jawabannya"  ucap Kalisya

"jadi gue tau jawabannya? gue juga nggak tau"

"sana ajakin mama pulang atau cari makan, biar papah aku yang jagain"

"hmm" Andre langsung masuk ke kamar tempat papah dirawat

Entah dengan bujuk rayu apa Andre sampai berhasil membuat mamahnya mengangguk menyetujui untuk pulang dulu, makan dan bersih bersih.

"mamah pulang dulu ya sya, nanti kalau ada apa apa cepet kabarin mamah"

"iya mah, mamah nggak boleh kesini kalau belum makan" ucap Kalisya sambil tersenyum

"itu kan suami mamah masa kamu tega, misahin istri sama suaminya?"

"hhehe pokoknya mamah nggak bakalan aku bukain pintu kalau ketahuan belum makan tapi udah balik kesini lagi"

"iya iya menantu mamah yang cantik, mamah pulang dulu ya. Nanti biar Kak mia atau kak jo kesini gantiin kamu. Kamu juga pasti capek kan pulang sekolah"

"iya mah, nggak usah mikirin aku dulu lah. Aku nggak papa kok"

Skip

Kalisya membuka mata , ia melirik jam dinding
'jam 22.00 , lama juga gue tidur ya' batin Kalisya

"udah bangun lo?" tanya Andre yang keluar dari kamar mandi "yok pulang"

Kalisya tak menjawab Andre, ia masih mengumpulkan nyawanya yang belum penuh.

Nikah? Sekarang?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang