Chapter 03 : Kencan

7.9K 941 40
                                    

Aku sangat bahagia karena malam ini Taehyung pulang lebih awal dan sekarang ia sedang berada dirumah bersamaku. Dia sedang duduk disofa sambil memainkan handphonenya.

Aku merapikan pakaianku lalu menghampirinya dan duduk disampingnya.

Taehyung melirik tak suka padaku, "jangan duduk satu kursi denganku,"ucapnya datar.

"U-ugh.. maaf"

Aku bangkit dan duduk disofa lainnya.

Tanganku saling menggenggam dengan gerakan gelisah, jujur saja aku sedikit gugup. Aku terus memperhatikan Taehyung yang terus memainkan handphonenya dengan wajah berseri. Ia terlihat mengetik sesuatu lalu berhenti sesaat dan mulai mengetik lagi. Mungkin ia sedang bertukar pesan singkat dengan seseorang.

Hhh... pasti Jisoo ya?

Aku sedikit iri pada wanita itu. Andai saja akulah yang terlebih dahulu memiliki hati Taehyung. Dia beruntung sekali bisa mendapat cinta dan kasih sayang dari suamiku. Dia sangat beruntung karena Taehyung selalu menunjukan ekspresi bahagia saat didepannya.

Kapan aku bisa mendapatkan semua itu? Ingin sekali rasanya aku bisa mendapatkan satu senyuman simpul darinya, namun rasanya makianlah yang sering ia lontarkan padaku.

"Sampai kapan kau akan terus memperhatikanku?!"

Aku berjengit kaget saat Taehyung membentakku.

"M-maaf"

"Menjauhlah dari penglihatanku! Kau membuatku tak nyaman istri sialan"

Aah.. panggilan itu. Aku bahagia, lagi-lagi dia mengucapkan kata 'istri' dalam makiannya. Aku sangat senang.

"Kau tuli? Sudah ku bilang menjauh dari penglihatanku! Kenapa kau masih diam?! Kau memang tak berguna ternyata"

"Ugh.. B-baik.. maafkan aku,"ucapku sambil menunduk.

Aku membungkukan badanku lalu menjauh dari Taehyung.

Padahal aku hanya ingin ada didekatnya karena ia jarang sekali berada dirumah. Tapi, kenapa dia malah mengusirku? Aku memukul-mukul dadaku saat hatiku terasa sakit. Tak apa Jungkook, tak apa. Semua akan baik-baik saja.

Lebih baik sekarang aku membuatkan teh untuknya, aku tak peduli jika nanti aku akan diusir kembali. Aku harus tetap menjalankan tugas seorang istri dengan baik.

Aku kembali dari dapur dengan secangkir teh hangat. Aku mendekati Taehyung kembali lalu menyimpan teh itu di atas meja.

"Tehnya Tae, silahkan minum,"ucapku sambil tersenyum.

Taehyung melirik sesaat padaku, aku masih tetap berdiri disampingnya.

"Kencan seperti apa yang membuatmu senang?"

"U-ugh..?"

Aku kaget dengan pertanyaan Taehyung, kencan yang membuatku senang? Apa dia...?

Bolehkan aku berharap?

"Selain tuli, apa kau juga bisu? Kau memang pandai membuatku jengkel"

"M-maaf..."

"Aku butuh jawabanmu, bukannya kata maaf memuakanmu itu"

"U-um... baik. Kencan... kencan yang membuatku senang.. menurutku, saat kita terus saling bergandengan tangan dengan pasangan, menyusuri tempat-tempat indah sambil bercengkrama satu sama lain dengan obrolan hangat. Menurutku, kencan seperti apapun tak masalah, asalkan bersama dengan orang yang kita cintai semua akan terasa indah, apalagi jika kedua pasangan bisa saling terbuka akan perasaan masing-masing"

My Husband and His Girlfriend 1 [BXB] COMPLETED ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang