Jika aku seorang Naruto dan memiliki jurus seribu bayangan
Dan mungkin tinggal di Konoha
Aku akan mencari Indra dimanapun ia berada dan menariknya dengan penuh kasih sayang menuju ke kelas
"Indra?"
"Indra??"
"Indra dimana?"
Bu Yanti, guru biologi berkerudung hijau itu nampak mencari gebetanku.
He, enak saja! Dia milikku!
Tapi pemiliknya sendiri tidak tahu dimana Indra.
"Nia! Gue cabut ya! Nanti kalo diabsen sama Bu Yanti bilang aja gue nolongin kecebong nyangkut di saringan got!"
Katanya menenteng tas Patrick Star dan berlari kearah temannya yang sedang merokok.
"Indra lagi izin Bu! Ada yang meninggal!"
Bohongku meremas tangan, berharap tidak dicurigai oleh mata memicing milik Bu Yanti.
"Wah, sayang sekali. Padahal dia meraih nilai tertinggi ulangan biologi. Baru saja Ibu mau bilang selamat,"
Mataku membulat.
Berarti, aku kalah taruhan dong?
Indra
Kok lo nggak bilang gue nolongin kecebong sih
Kan itu hal yang mulia
Nahyo kalah taruhan
Lo ngutang satu hal sama gue
Mulutku terbuka lebar kala membaca pesan yang dikirim Indra.
He, Indra
Kamu juga ngutang satu hal sama aku.
Yakni perasaan suka.
Nia
Kok lo bisa tau?
Indra
Gue nguping lewat jendela
Sekalian nyamar
Liat deh
Aku memutar kepalaku dan menemukan Indra dengan kepalanya yang dibungkus tas Patrick Star.
Dan senyumnya yang sengaja tidak ia tutupi hanya untuk membuatku lemah.
Indra bodoh. Indra sialan.
※He, Indra!※
HUUU TERHURA BANYAK YANG BACA
Jadi maaf ya gue telat update, karena gue sibuk travelling ke sweek sama akun wattpad gue lagi satu.
KANGEN INDRA YANG LUCU SAMA BAPER HEHEHEHEH :3
Vomment yaa sayang sayangq
-Baebibs
KAMU SEDANG MEMBACA
He, Indra!
Historia CortaHe, Indra! Namamu Indra Tapi mengapa rangsangan perasaanku tidak pernah ditanggapi olehmu? ***************************************** Catatan kecil Nia tentang teman duduknya yang bernama Indra. Bagi kalian yang memiliki gebetan bernama Indra, selam...
