Part 17

13.5K 490 10
                                    

Harap Vote sebelum baca dan Comment setelah baca! Tolong ya!! Karena ini juga berpengaruh buat lanjut nggak nya cerita Fake Nerd.

-Happy Reading-

Pagi-pagi sekali Bella sudah terbangun dengan penampilan baru nya yang sempat ia bicarakan beberapa hari lalu. Sebenarnya sduah tempo hari dia sudah berpenampilan seperti ini. Dan responnya adalah kebanyakan iri dari para gadis di SMA. Tapi, entah apa yang membuat gadis cantik itu sudah siap berangkat sekolah hari ini. Bahkan mama nya saja sampai heran.

"Tumben anak gue udah bangun?. Biasanya aja jam segini masih molor." Ujar sang mama di kamar Bella.

"Serba salah. Kayak lagunya Geisha."

"Dah sana bangunin abang lo. Palingan tuh anak masih molor."

"Aiyaya siap komandan." Bella berhormat kepada mamanya layaknya tentara. Berjalan keluar sambil menenteng tasnya, walaupun didalam terdapat pintu yang menyambungkan antara kamarnya dengan duo twins nya. Tapi Bella lebih memilih memutar jalan, sekali-kali olahraga ya. Pikirnya.

Mencoba mengetuk pintunya. Tapi tidaka ada balasan dari dalam. Jadi dia memutuskan untuk masuk ke dalam dan pintunya tidak di kunci. Sungguh ceroboh.

"Bang bangun udah siang nih." Mengguncang tubuh ke dua kakaknya ke kanan dan ke kiri.

"Emhhh,,,," Erang Rio. Sedangkan Reo mengganti posisinya menjadi memunggungi Bella serta Rio.

"Bang cepetan mandi. Telat baru tahu rasa lo berdua." Gerutu Bella.

Cukup lama terdiam. Bella mempunyai ide untuk mengerjai mereka berdua. Mengambil nafas sebanyak banyak nya, lalu berteriak mengagetkan keduanya.

"BANG!! BANJIR BANG!! TOLONGIN LALA. LALA TENGGELAM BANG!!!." Teriak Bella.

"Mana-mana Lala. Kamu dimana La?." Panik Reo tapi matanya tetap tertutup. Yang panik hanya Reo, sedangkan Rio malah menutup telinganya dengan guling yang dia peluk tadi.

"Mandi sana bang. Udah siang nih!." Bella menarik Reo ke arah kamar mandi dan langsung menyalakan shower dengan subu dingin karena Reo tetap tidak mau membuka matanya.

"Aaaaa,,,, dingin gilaaaaa." Teriak Reo. Sedangkan Bella hanya tertawa terbahak-bahak. Meningalkan abnganya yang satu itu menuju ke arah abang satunya.

Ah, punya ide. "BANG!! ADA CEWEK SEKSI NIH!! DI SAMPING LO TUH."

"Gilaaaa,,, mana-mana. Sini-sini abang peluk." Justru sekarang yang di peluk adalah Bella. Bella hanya pasrah setelah itu mendorong abang nya menjauh.

"Bukan gue juga kali bang."

"Lah?? Mana ceweknya?."

"Yeeeee,,, giliran cewek seksi aja di cariin. Giliran Lala teriak tenggelam tadi abang gak cariin. Ishhh,,,,." Ambek Bella.

"Lah? Kok lo jadinya yang marah."

"WOYYYYY,,, LO BERTIGA LAMA AMAT. MAU TELAT LO PADA???. GUE KURUNG DISITU LAMA-LAMA." Teriak mama nya dari bawah.

"BENTAR MAH,,, INI NIH DUGONG PADA LELET KALO DI BANGUNIN." Adu Bella ke mamanya.

AL AL GANG [Complicated]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang