fokus: yoongmi, nahope, namkyung, jimji
~~
"eoh? universitas ini kan..?" bomi menghentikan langkahnya dan menatap bangunan besar yang berdiri tepat di hadapannya.
langkah yoongi pun ikut terhenti. ia lalu memutar badannya, mengikuti arah pandang bomi.
"ada apa dengan universitas ini?" tanya yoongi.
bomi terkekeh, "apa kau ingat kalau dulu kita pernah bertemu disini? yang tiba-tiba saja kau menarik chanyeol oppa pergi ketika ia sedang asik mengobrol denganku? dan di tempat ini juga pertama kalinya aku mengetahui bahwa kau adalah anggota daegu star"
yoongi hanya memutar bola matanya. ia lalu menggenggam tangan bomi erat dan kembali melangkah dengan pelan menelusuri trotoar.
"kau kenapa?" tanya bomi pada yoongi.
"bukankah sudah ku katakan padamu untuk tidak mengungkit-ungkit daegu star lagi terlebih park chanyeol? dan juga, aku tidak mau kau panggil pria itu dengan sebutan oppa.." jawab yoongi datar namun wajahnya menunjukkan bahwa ia sangat kesal.
bomi mengerutkan bibirnya, "tapi ini sudah 10 tahun yoongi-ah.. aku saja sudah memaafkan dia, kenapa kau belum hm?"
yoongi tiba-tiba saja menghentikan langkahnya. bomi sedikit terkejut dan langkah kakinya pun otomatis berhenti.
yoongi memutar kepalanya, menatap bomi dengan tatapan serius, "aku memaafkan seorang bajingan yang sudah mengambil keperawanan istriku secara paksa? apa menurutmu itu mungkin?"
"sampai sekarang saja aku belum bisa memaafkan diriku sendiri karna sempat membuatmu sedih dan menderita.. lalu bagaimana bisa aku memaafkan park chanyeol dan jung daehyun dua bajingan itu?" lanjut pria itu, tersirat rasa frustasi dalam nada bicaranya.
bomi menatap yoongi sedih. ia lalu menangkup pipi yoongi dan mengusapnya menggunakan ibu jarinya.
"yoongi-ah.. kalau kau selalu menyalahkan dirimu, aku juga akan sedih. semua itu kan sudah berlalu, jadi kau tidak usah memikirkannya lagi. lagipula aku sudah memaafkanmu"
yoongi menunduk dan tersenyum pahit, "kau memang selalu bilang bahwa kau sudah memaafkanku, bomi-ya. tapi aku tahu bahwa hatimu belum sepenuhnya bisa memaafkanku. buktinya, kau masih sering meragukan ketulusanku padamu"
bomi tersentak, terlihat dari raut wajahnya yang tiba-tiba menegang.
wanita itu lalu menundukkan kepalanya seraya menarik tangannya secara perlahan dari pipi yoongi. kedua bola matanya pun berlari-larian entah kemana.
"aku.. aku.."
yoongi tanpa peringatan menarik bomi ke dalam pelukannya.
"tidak usah bicarakan hal ini lagi" ucap yoongi lirih.
bomi mengangguk dan membalas pelukan yoongi tak kalah eratnya.
"aku benar-benar mencintaimu yoongi-ah. aku selalu mencintaimu. dari dulu hingga detik ini, rasa itu tidak pernah berkurang"
yoongi tersenyum lembut lalu mengecup puncak kepala bomi, "ya, aku sangat tahu itu"
"hanya itu balasanmu? kau tidak akan mengatakan hal yang serupa kepadaku?" tanya bomi sambil menarik bibirnya ke bawah.
yoongi hanya menyeringai licik lalu menarik pinggang bomi dan mencium bibir istrinya itu.
"yah min yoongi!" bomi menjitak kepala yoongi. "apa kau tidak sadar kalau kita sedang berada di tempat umum?"
KAMU SEDANG MEMBACA
rumah tangga life • bts & apink [btspink]
Fanfictionkehidupan rumah tangga bts(a)pink. couple: •jin-chorong (jinrong) •suga-bomi (yoongmi) •jhope-naeun (nahope) •rm-yookyung (namkyung) •jimin-eunji (jimji) •v-namjoo (vjoo) •jungkook-hayoung (hakook) +daily life au +lowercase +bahasa baku highest rank...