14

2.4K 183 11
                                    

Lagi mau next cepet,tapi buat sekarang doang😆hey kalian i ❤ u😘makasih loh udah kasih like dan komen nya😊maaf ya gak aku refisi dulu😁
.
.

Pagi-pagi sisi sudah rapi siap akan pergi.tapi sebelum pergi sisi menghampiri meja makan terlebih dahulu yg terdapat mama sinta disana.

"Pagi mah.."sapa sisi membuat mama sinta yg sedang menata lauk diatas meja menoleh

"Pagi sayang.."balas mama sinta

"Maaf ya mah,pagi tadi sisi gak bantuin mama masak siapin sarapan pagi.."sesal sisi membuat mama sinta tersenyum tak masalah

"Kamu mau kemana udah rapi banget?"tanya mama sinta memperhatikan sisi

Sisi hanya tersenyum kemudian mengambil roti tawar dan mengolesinya pake slai coklat."sisi mau keluar sebentar mah,ada urusan sama temen.."beritahu sisi kemudian melahap rotinya

"Andra mana si?biasanya kamu barengan sama andra kalo turun.."ucap mama sinta membuat sisi harus meminum air putih karna tiba-tiba saja tenggorokannya seret

Sisi meneguk air putih sebelum akhirnya menjawab mama sinta."andra masih diatas mah,masih tidur.."balasnya kemudian kembali melahap rotinya

"Udah izin sama andra?"tanya mama sinta membuat sisi berhenti sejenak mengunyah rotinya

"Andra udah tau kok mah aku mau pergi,semalem aku udah bilang sama dia.."bohong sisi menutupinya dengan senyum tipis.Sisi buru-buru membenarkan pakaiannya dan mengambil tasnya."kalo gitu sisi pergi ya mah..assalamualaikum.."sisi bersalaman pada mama sinta dan dengan terburu-buru berlalu

Tak lama andra turun dan menghampiri mama sinta yg akan melangkah meninggalkan meja makan.

"Mah.."panggil andra membuat mama sinta sedikit terkaget

"Astagfirullah andra..kamu bikin mama kaget ihh.."ucap mama sinta sedikit kesal membuat andra terkekeh."kenapa sih?"tanya mama sinta kemudian

"Mama liat sisi?"tanya andra balik membuat mama sinta mengerutkan keningnya

"Loh.bukannya sisi udah bilang sama kamu sebeleumnya ya kalo dia mau pergi?"kata mama sinta membuat andra bingung

"Bilang?pergi??pergi kemana mah?sisi gak ada sama sekali bilang apa-apa sama andra,semalem dia marah mah,andra aja tidur dikamar ayisa.."ucap andra membuat mama sinta menggaruk kepalanya yg tak gatal

"Masalah ayisa lagi?"tebak mama sinta namun tepat dan andra hanya mengangguk membuat mama sinta menghembuskan nafas kasarnya."kasian ayisa kalo terus dipermasalahin kalian berdua.."ucap mama sinta

"Sisi terlalu egois mah.ayisa masih ada ibunya,tapi sisi malah mau ambil ayisa dari ibunya.."ucap andra yg terlihat sekali kesal

Mama sinta hanya tersenyum menggelengkan kepalanya."pelan-pelan kamu kasih pengertian ya sama sisi,biar sisi paham apa yg seharusnya ia perbuat sebenarnya,bahwa mengambil yg masih menjadi hak orang lain itu gak boleh,apalagi ayisa itu bukan barang kan.."ucap mama sinta dengan sabar

"Mah,sebenernya andra pengen kasih tau sesuatu sama mama.."kata andra membuat mama sinta menatap andra serius menunggu lanjutan apa yg akan andra ucapkan."mah,kalo misalnya dulu mama ditinggal pergi sama papa buat tugas keluar kota beberapa bulan,terus tanpa sepengetahuan mama ternyata papa udah nikah siri bersama wanita dikota sana,bahkan ternyata papa udah memiliki anak dari perempuan yg dinikahinya itu,tapi mama gak tau itu semua dan papa gak pernah sama sekali kasih tau mama tentang itu,mama gak curiga sama sekali sama papa karna papa gak pernah sama sekali kembali untuk menemui perempuan itu yg ternyata sedang menanti papa pulang menemuinya bersama anaknya,tapi sedalam-dalamnya orang menyembunyikan bangkai,baunya tetap akan kecium dan pada akhirnya ketauan juga.perasaan mama gimana?dan apa yg bakal mama perbuat sama papa??"tanya andra yg sebenarnya membuat mama sinta bingung karna perkataannya yg berbelit

"Gini ya nak..karna mama perempuan dan dia yg disana juga perempuan,insya allah mama bakalan sabar menerima semuanya yg tuhan berikan pada mama,walau sakit,kecewa,sedih,semuanya bercampur menjadi satu,mama harus bisa bersikap adil sama dia,apalagi dia udah dianugerahi anak yg lucu dari suami mama,tapi kalo dia tidak sebaik apa yg mama lakukan kepada dia,mama gak akan pernah mau ngalah,dan suami mama harus mau mempertanggung jawabkan semuanya dengan adil seadil-adilnya sama mama dan juga dia.tapi kan gak semua hati dan pemikiran seorang perempuan itu sama,gak tau deh kalo sama wanita-wanita lain,mungkin aja ada yg gak bisa terima dia bunuh suaminya kali.."jawab mama sinta yg diakhiri cekikikan membuat andra merasa dipermainkan

"Huftt mama apaan banget sih mah.."andra merasa deg-degan saat mendengar jawaban dari mamanya namun dibuat kesal karna malah tertawa diakhir

Mama sinta berusaha menghentikan tawanya."ehh bener mama gak boong deh,kan ada juga tuh yg malah kaya gitu,bunuh suaminya.."goda mama sinta yg menakut-nakuti Andra membuat wajah andra sangat terlihat ketakutannya."apa hal itu terjadi sama kamu?"bisik mama sinta membuat andra menegang melirik mama sinta dengan mata sedikit membelalak

"Mah.."seru andra membuat mama sinta tertawa

"Tegang banget sih kamu nak..awas ahh jangan sampe kaya gitu,inget sisi kasian.."ucap mama sinta kemudian pergi meninggalkan andra yg mematung sendirian

"Iya mah,semua itu udah terjadi sama andra.."jawab andra dalam hati

Diluar sana sisi sedang bercengkrama bersama kedua temannya yg siap untuk membantu sisi.

"Jadi lu semalem berantem sama suami lu karna gara-gara masalah tentang anak angkat lu itu?"tanya maria tak percaya karna pasalnya sisi tak pernah menceritakan keberantemannya sama andra karna emang bener tak pernah berantem

"yaa gitu deh.."jawab sisi menyeruput jus nya

"Terus apa yg mau lu lakuin lagi sama anak angkat lu itu?"tanya hellen membuat sisi berpikir

"Itu dia,gw kumpulin kalian berdua karna gw mau minta bantuan biar gimanapun caranya ayisa anak gw bisa tinggal dan jadi hak paten buat gw."kata sisi yg kali ini membuat kedua temannya berpikir

Terjadi aksi saling diam,maria,hellen dan juga sisi sibuk dengan pemikirannya masing-masing,hingga satu diantaranya akhirnya menemukan sebuah ide yg membuat sisi tersenyum.

"Sini deh biar gw bisikin.."hellen mengajak maria dan sisi agar mendekat karna ia akan membisikan sesuatu

Sisi bersorak senang saat akhirnya sebuah ide yg menurutnya pas akan membantunya mulai saat ini.

"Aaaa hellen...thank u.lu emang paling smart,maria kalah cepet sama lu hahaa"canda sisi membuat maria mencibirkan bibirnya

"Oiya dong..hellen gitu.."ucap hellen pd membuat sisi dan dirinya tertawa tetapi tidak dengan maria

"Ok okk..gw juga sekarang nemu ide nih,dan tentunya lebih bagus dari idenya hellen.."ucap maria yg tak mau kalah dari hellen

Sisi dan hellen saling pandang kemudian keduanya mendekati maria yg ingin membisukan sesuatu.

"Good.."ucap sisi tiba-tiba dengan memberikan kedua jari jempol tangannya kehadapan maria membuat maria memundurkan wajahnya

"Ishh sisi."ucap maria kesal menepis tangan sisi dari hadapan mukanya

"Hahaa tapi gw setuju sama ide-ide kalian,dan gw mau pake kedua ide itu.."kata sisi tersenyum jahil

Kedua teman sisi ikut tersenyum senang karna berhasil membuat temannya itu merasa senang.

"Thank's ya gengss.."ucap sisi pada maria dan hellen

"Siip..asal semua ini kamu yg tanggung ya si.."ucap maria menunjukan makanan dan minuman yg telah mereka pesan itu

"Ok tenang aja.."balas sisi dan setelahnya mereka tertawa

AyisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang