[0+ siapapun yang nyata bisa baca!]
.
.
Nyata, nyata, nyata!
Manakah diantara semua ini yang nyata?
Keluarga, sahabat, cinta, atau orang asing yang baru saja kukenal?!
.
Hidup diantara rahasia dan kebohongan, atau hidup diantara ketidak nyataan?
.
A...
Harum hidangan semerbak memenuhi dapur pagi itu. Suzy yang bangun lebih awal membantu meringankan pekerjaan pelayan di rumah nenek Jin Young.
Sebenarnya dia tidak sungguh sungguh berniat mengerjakan beberapa pekerjaan rumah, tapi ia tidak bisa tidur sehingga bangun lebih awal. Dia terus memikirkan perlakuan jinyoung semalam.
Suzy membantu dengan membuatkan sarapan untuk penghuni rumah tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Khusus untuk jin young, suzy mempersiapkan semangkuk besar haejangguk <bubur pereda mabuk khas korea> dengan daging dan daun bawang yang cukup banyak diatasnya. Dia tau kalau jin young menyukai makanan dengan daun bawang yang banyak.
"Suzy-a, berhentilah memasak, ini semua sudah cukup untuk kita bertiga. Panggil dan bangunkan jin young. Ayo kita sarapan bersama". Seru nenek.
"Baik halmeoni" balasnya.
Suzy kemudian mendatangi kamar jin young. Suzy masuk tanpa mengetuk dulu. Pintu kamar jin young saat itu dalam keadaan terbuka. Dia mendorong secara perlahan hingga pintu tersebut sepenuhnya terbuka.
Didapatinya kasur kosong yang berantakan. Suzy mencari kesekeliling kamar tersebut. Tapi sosok yang dia cari nampaknya tidak berada disitu.
Suzy mendekat ke jendela dan menggeser gorden agar cahaya dapat masuk lebih leluasa ke kamar tersebut.
Ia sejenak berhenti dan memikirkan apa yang terjadi semalam. Dia tampak sedang memikirkan sesuatu.
"Sedang apa kau dikamarku?" suara seorang lelaki sontak mengagetkannya. Itu jin young.
"Huh, kau membuatku kaget. Aku kemari bermaksud membangunkanmu. Halmeoni mengajak kita untuk sarapan". Jelas suzy.
Meskipun ia sedang berbicara, tapi tak sedikit pun dia menatap kearah lawan bicaranya. Suzy yang kaget tak bisa menyembunyikan tingkahnya yang gelagapan.
"mmm... Cepatlah. Halemoni sudah menunggu" tambahnya sembari meningalkan kamar jin young.
...
Jin young berdiam diri ditempatnya. Dia kemudian mengeluarkan foto yang sedari tadi disembunyikan di belakang punggungnya.
Jin young lalu meraih jasnya yang berada di atas kasur dan menyimpan foto itu kedalam saku jas.
"Ya! Cepatlah. Halmeoni menunggu!" ujar suzy yang kembali lagi setelah tadi meninggalkan jin young.
***
Di meja makan, jin young tertegun sembari memperhatikan semangkuk besar haejangguk dihadapannya.
"Suzy yang membuatnya. Cepatlah makan, itu akan meredakan mabukmu" kata nenek sambil menyantap hidangannya yang berbeda dari hidangan jin young.
