"Aku udah di gang depan kos-kosan kamu nih." Ujar Dahyun pada seseorang dibalik telefonnya.
"Oke aku jalan ke sana sekarang ya." Ujar sang kekasih.
"Oke." Seru Dahyun mulai berjalan lagi dan dia berniat memasuki ponselnya kedalam tas kecil yang dia bawa namun ponselnya tiba-tiba bergetar.
Ada pesan masuk dari sang ibu
Jangan kemana-mana, malem ini ada meeting sama rekan Ayah, Mama udah siapin baju bagus keluaran terbaru buat kamu, nanti Mama jemput
Gadis itu mendecakkan lidahnya kesal, lagi-lagi kumpulan bodoh itu harus Ia datangi.
Dia hanya bisa berpikir sekarang mencari cara agar dia tidak datang kesana.
"Dor!" Seorang lelaki menepuk kedua bahunya sontak membuat gadis itu terkejut dan langsung memasukkan ponselnya.
"Ish!" Desis gadis itu memukul pelan sang kekasih yang terkekeh kecil.
Pakaian rumahan yang sangat berbeda dari lelaki yang akan ditunangkan dengannya itu sempat membuat Dahyun tertegun, bahwa betapa sederhananya Kim Taehyung yang hanya mengenakan balutan kaos hitam dan celana kelabu boxernya.
"Ayo, Ibu aku hari ini masak enak." Ajak Taehyung menggandeng kekasihnya.
Dahyun menatap lamat genggaman hangat itu, namun matanya sedikit berkaca melihatnya, sebelah tangan yang sedang membawa makanan dari tokonya itu ia gunakan untuk mengusap pelan sudut matanya yang berair.
"Ibu bilang dia udah lama gak ke Jakarta, dia pengen liat kamu lagi hari ini makanya dia masak enak." Ujar Taehyung berusaha menjelaskan semuanya.
"Lumayan lama juga aku gak liat Ibu kamu semenjak kamu lulus sekolah." Ucap Dahyun.
"Makanya." Taehyung melepas alas kakinya dan memasuki kos-kosannya.
Aroma masakan ibu Taehyung terhirup sampai pintu kosan.
"Ibu!" Panggil Taehyung.
Wanita paruh baya yang mengenakan daster rumahan serta apron ditubuhnya itu keluar dari sebuah ruangan.
"Waaa Kim Dahyun?" Seru ibu Taehyung yang melihat gadis itu seraya berjalan mendekat sambil merentangkan tangannya pada gadis itu.
"Aaaa Ibu." Dahyun langsung memeluk hangat ibu dari kekasihnya itu.
"Anak perawan udah gede." Ucap ibu Taehyung menepuk punggung gadis itu, sampai mereka saling melepas pelukan satu sama lain.
"Kangen." Gumam Dahyun menatap ibu Taehyung.
Ibu Taehyung memanyunkan bibirnya, "Kamu cepet banget gedenya." Ujar wanita itu sambil terus memperhatikan lekuk tubuh Dahyun, "Kamu cantik banget pake dress ini."
"Makasih Ibu, Taehyung juga suka katanya." Ledek Dahyun menatap kekasihnya.
Taehyung yang melihat itu langsung mengerutkan hidungnya dan tersenyum lebar.
"Oh iya, ini snack." Ucap Dahyun memberikan makanan yang dibawanya kepada ibu Taehyung.
"Wah makasih, sebelum pergi kamu makan dulu ya." Ibu Taehyung bergegas kedapur.
"Pergi?" Tanya Dahyun pada Taehyung.
"Iya, aku mau ngajak kamu nonton." Sahut lelaki itu.
"Boleh-boleh." Seru Dahyun.
"Besok Ibu pulang lagi ke Bandung loh, jadi kasih Ibu kesan yang bagus ya buat makanannya," Ucap Ibu Taehyung saat membawa beberapa makanan keluar, "Nak bawain nasi yang di ricecooker keluar sana." Pinta ibu Taehyung pada anaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mini Market ✔
Fanfiction"Lu itu kayak eskrim, kalo gak dingin ya bikin nagih" "Kamu itu kayak gula pasir, kalo gak manis ya ngeres" Dia tidak pernah menyangka bahwa hidupnya harus jadi serumit ini pasca bertemu dengan lelaki aneh yang selalu berbelanja di mini marketnya ...
