My Prince (HUNJONG) [End✔️]

(13)❌

Kai memandang lekat ke arah tabib Jung. Mantan tabib Kerajaan Park. Tabib Jung, tabib yang berkata bahwa rahimnya sudah hancur. Tabib Jung tersenyum lembut melihat Kai.

"Ah, kau datang Panglima Jongin?" Ucap tabib Jung.

"Rahimku, kau bilang rahimku hancur," ucap Kai yang membuat senyuman tabib Jung memudar.

"Kai?" Tabib Jung mengerutkan keningnya tidak mengerti.

"Ini aku tabib Jung, kau bilang rahimku..."

Tabib Jung menghela nafasnya.

"Mungkin aku memang tidak bisa menyembunyikan hal seoerti ini lama-lama," ucap tabib Jung.

Flashback.

Tabib Jung a.k.a Jung Ilhoon menghela nagasnya lelah. Dia sangat sedih tentang kejadian putra dari Putri Kim Taeyeon, Kim Kai. Beruntung rahim Kai tidak hancur. Ilhoon melangkah memasuki rumahnya. Disambut dengan seorang anak lelaki berusia dua belas tahun dengan pakaian tertutup tengah bermain dengan anaknya.

"Taetae," gumam Ilhoon.

Ilhoon memandang lekat ke arah lelaki muda itu.

"Eh? Paman sudah pulang? Aku hanya menemani Tae bermain sambil menunggu paman," anak itu tersenyum manis membuat Ilhoon mau tak mau ikut tersenyum.

"Terimakasih, siapa namamu nak?" Tanya Ilhoon.

"Um... namaku Shixun paman!" Seru anak itu dengan senyuman manisnya.

"Shixun? Jadi, kenapa Shixun ingin bertemu paman?" Tanya Ilhoon sambil memberi arahan pada putranya yang pintar itu untuk masuk ke kamar.

"Aku ingin berbicara masalah Kim Kai," ucap Shixun dengan seringaian yang membuat Ilhoon bergidik ngeri.

"Ada apa dengan Kai?" Tanya Ilhoon.

"Aku ingin dia membenci Kerajaan Park. Dia adikku paman, aku ingin dia ikut denganku," ucap Shixun apa adanya.

Ilhoon mengerutkan keningnya.

"Lalu? Apa hubungannya dengan saya?" Tanya Ilhoon.