Part 8

891 50 4
                                    

Sekarang emang kita jauh, tapi tunggu ajah sebentar lagi

~devin~
****

🎶Play music 🎶

*sekolah*

Kini jam telah menunjukan jam istirahat dan sekarang waktunya para murid mengisi perutnya yang telah berdemo sejak dari tadi.

Dan itu pun dialami oleh ketiga saudara ini, kini mereka sudah ada dikantin dan duduk ditempat biasa mereka dan teman-teman hits lainnya kumpul.

Namun sepertinya teman-temannya belum pada berkumpul jadi hanya ada mereka bertiga saja.

--

"Makan apa nih?? " tanya zalfa.

"Apa aja deh, yang penting kenyang" usul marsha.

"50 ribu dapet apa'an coba" sambung ruth.

(Hening sejenak)

"Hmm,... uang kalian buat gue dong kalo gak gue pinjem deh ntar gue ganti pas papi balikin kartu kita" pinta zalfa.

"Enak aja, gak gak gak.. " dengan cepat ruth menolak nya.

"Iya, ntar kita mau makan apa kalo uang nya buat kak zalfa" sambung marsha.

"Hiiissstt, pelit banget sih jadi adek" kata zalfa sambil memanyunkan bibirnya kesal.

"BODO!!! " Ruth dan Marsha kompak.

Dan dibalas tatapan tajam oleh Zalfa.

Tiba-tiba datang seseorang yang menghentikan perbincangan mereka.

"Hai ladiess, kok diem aja sih?? " tanya ekky pada ketiga kakak beradik itu.

"Gak pada pesen makan nih?? " lanjut diza.

Dan ketiga kakak adik itu hanya kompak menggelengkan kepala. Entah kenapa tiba-tiba mereka kehilangan selera untuk makan.

Kini segerombolan teman zalfa yang biasa di teraktir oleh nya datang.

"Woy zal, lo jadi kan traktir kita?? " tanya salah satu teman zalfa.

Dan dijawab gelengan kepala bertanda tidak jadi oleh zalfa.

"Loh kenapa kan lo udah janji ke kita zal?? " ucap teman lainya kecewa.

"Sorry gue lagi dihukum sama bokap kartu kredit gue disita dan gue gak pegang uang kes sama sekali, jadi kali ini gak teraktir kalian dulu gak papa ya" ucap zalfa merasa tidak enak pada teman-temannya.

"Yaelah gagal deh makan gratis" ucap teman zalfa langsung pergi meninggalkan nya.

"Ooohhh jadi karena itu dari tadi kalian bertiga murung" tanya diza yang sedari tadi menyimak percakapan zalfa dan temannya.

Dan di jawab anggukan kepala lagi oleh ketiga saudara itu.

"Dan parahnya lagi mobil kita juga disita" ucap ruth sedih dan mendapat elusan dibagian kepalanya oleh Diza.

"Dan sekarang uang jajan kita juga dijatah" lanjut zalfa tak kalah sedih.

"Udah tenag aja ntar juga dibalikin lagi" kata diza mencoba menenangkan.

"Iya, lagian kalian kan udah sering kena hukuman kayak gini"
"Kalian makan gih, biar kita yang traktir kali ini" ucap ekky.

"Enggak deh, lagi gak nafsu makan kalian berdua aja" ucap zalfa.

Ketika Dia Hadir dan Merubah SegalanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang