Back Into You

~2.1~

.
.
.
.
.
.

"Aku pernah hampir memperkosanya ."

"APA?" Seru Chanyeol keras, karena dia benar-benar kaget mendengar perkataan sehun.
"Kamu BERCANDA?!"

"Apa aku kelihatan sedang bercanda?"
Tanya Sehun balik mengalihkan pandang dari jendela untuk menatap tajam Chanyeol .

"Sorry.. tapi itu.."

"Iya aku tahu itu hal yang buruk, tapi kenyataan nya memang begitu" potong Sehun

"Apa kejadian itu sudah lama?"

"Ya.. Kejadiannya 10 tahun lalu saat kami sama-sama kelas 3 SMA, hampir lulus. Kami bertaruh sesuatu yang konyol dan dia kalah sehingga dia harus jadi pacarku selama sebulan, tapi aku memang udah lama suka sama dia.
Waktu itu sifat dan sikapku sangat buruk , aku bukan anak baik-baik, aku terjerumus narkoba , minuman keras, dan pergaulan yang sangat buruk. Dia sama sekali tidak menyukaiku sehingga aku menginginkan dia untuk terikat denganku. Jadi aku melakukan itu supaya dia tidak bisa berhubungan dengan cowok lain dan akan jadi milikku." Jelas sehun

"Astaga..kamu benar-benar melakukan hal itu?" ucap chanyeol tampak syok

Sehun menghela napas. "Aku gagal melakukannya tapi sudah melecehkannya . Karena ada orang yang menggagalkan aksi bejatku, dan aku sangat yakin laki-laki itu juga mencintainya "

"Terus apa yang terjadi?"

"Mereka melaporkan aku ke Polisi, aku ditahan dengan tuduhan pelecehan ditambah penyalahgunaan narkoba. Aku ditahan. Aku sempat direhabilitasi dan tidak lama kemudian papaku meninggal karena serangan jantung.
Karena ulahku ,papa meninggal. Aku menghancurkan segalanya.
Keluargaku dan gadisku itu.
Tetapi mama berusaha membebaskan ku dengan mengeluarkan banyak uang dan menyiapkan pendidikan kuliah di Amerika. Setelah lulus aku langsung meneruskan bisnis papa".

"Berarti selama ini , kamu tidak pernah bertemu lagi dengannya?"tanya chanyeol.

"Tidak pernah. Mama melarang ku mencarinya. Mama sudah janji ke keluarganya bahwa aku akan dibawa keluar negri dan tidak akan pernah muncul lagi dihadapannya dan menggangunya.
Tetapi jika Tuhan pertemukan kami lagi, aku bersumpah tidak akan melepaskan dia. Aku ingin memperbaiki semuanya, perbaiki kesalahan yang kulakukan ke dia, dan sekaranglah saat nya"

"Gimana caranya?"

"Aku tidak tahu. Jadi akan kuhajar kau habis-habisan kalau berani naksir dia" ancam Sehun sambil berdiri dan berjalan ke kamar mandi.

"Hahaha. Tenang saja. Aku tidak senekat itu" Chanyeol tertawa.

"Oh ya. By the way.. aku dengar mereka akan ke Sentosa besok"

Dari kamar mandi sehun mendengus dan mulai menyalakan shower. "Serba kebetulan ,kalau begitu aku akan temui dia besok."

.
.
.
.
.
.
.

Rapat umum pemegang saham yang diikuti Sehun dan Baekhyun telah selesai dan mereka pun keluar paling akhir dari boardroom di Hotel Shangri-la. Mereka turun menuju lobi bersama-sama.

Shangri-La resort and spa berada di Sentosa Island. Hotel bintang lima itu adalah salah satu bisnis Sehun dan Baekhyun .

Setelah sampai loby, disana terlihat Chanyeol sedang duduk menunggu, dan begitu melihat Sehun dia langsung menghampiri dan dengan cekatan mengambil berkas yang dipegang Sehun untuk dimasukan ke tas dengan rapi.

"Thank's " kata Sehun

"Kapan kau pulang ke Seoul?" Tanya baekhyun

"Entahlah.. mungkin dalam waktu dekat ini aku akan kesana"

"Bagus..karena kamu mengambil alih proyek di Seoul, maka kamu sesekali harus kembali kesana"

"Ya, aku tahu"

"Oke.. mari sekarang kita jalan-jalan ?"

"Pantai?" Tanya Sehun

"Oke. Ayo kita jalan-jalan di pantai resort ini"

"Kamu duluan saja.. aku harus bicara dengan Chanyeol sebentar" kata sehun

"Iya. Aku tunggu di Siloso beach ya" jawab baekhyun sambil melambai dan pergi keluar hotel

"Hei Chan"

"Iya ada apa hun?''

"Dimana dia? Sekarang udah jam 3 sore"

"Entahlah.. kamu mau aku tanya langsung ke dia?"

"Terserah..lakukan apa saja supaya aku tahu keberadaannya. Aku tidak peduli kalau harus terang-terangan mengejarnya, aku tidak mau kehilangan dia. Cepat atau lambat aku harus muncul dihadapannya.

.
.
.
.

.
.
.

Suzy dan Jieun sedang duduk dipinggir pantai menikmati pemandangan di Siloso beach yang terletak di Sentosa Island .
Seharian ini mereka telah menjelajahi Sentosa island sambil berfoto ria.

"Gimana toko kue mu?'' tanya Jieun memulai pembicaraan

"Makin ramai..Naeun sangat pintar menarik pembeli datang ke toko, penjualan online juga meningkat" jawab Suzy

"Calon adik iparmu hebat" puji Jieun

"Ya, dia luar biasa" timpal Suzy

"Kelihatannya kalian sudah sangat dekat.. terus kapan kamu akan meresmikan statusmu sebagai Kakak iparnya?"

"Aku belum siap Eun"

"Apa yang kalian tunggu?"

"Tidak tahu. Kai juga sepertinya belum mau menikahi ku,dia masih sibuk dengan pekerjaannya , jadi kita selama ini tidak pernah membicarakan pernikahan"

"Kenapa? Padahal kalian sudah pacaran selama 10 tahun. Usia kalian juga sudah cukup untuk menikah."

"Aku masih nyaman seperti ini"

"Apa kalian sering bertengkar?"

" Ya kadang-kadang aku cemburu dengan Naeun, karena kai perhatian banget sama Naeun. Bagi kai, Naeun jadi nomor satu dan dia overprotektif sekali dengan naeun."

"Tapi kan.. si Naeun adalah keluarga satu-satunya yang dimiliki kai?"

"Iya aku tahu.. maka dari itu kai tidak tahu tentang ini , karena aku takut dia pasti tersinggung"

"Hal seperti itu memang sensitif untuk di bicarakan" ucap Jieun

"Oh lihat... Bukankah itu pak Baekhyun?" Ucap Suzy tiba-tiba ketika melihat seorang pria dari kejauhan.

Jieun menoleh dan mengernyit melihat sosok lelaki yang berjalan mendekati mereka. "Siapa pak Baekhyun?" Tanya nya.

"Aku pernah magang di hotelnya waktu kuliah"

"Oh iya... Kamu pernah cerita waktu kamu tidak sengaja menumpahkan kopi ke bajunya?" Sahut Jieun "sepertinya dia masih ingat sama kamu"

"Aku rasa juga begitu" jawab Suzy lalu berdiri dan menepuk celananya yang penuh pasir.

Wanita itu tersenyum dan langsung mengulurkan tangan begitu Baekhyun sampai dihadapannya.

"Suzy.. saya melihat kamu dari jauh dan saya kemari untuk menyapa." Ucap Baekhyun pertama kali

"Iya pak Baekhyun apa kabar?" Tanya Suzy sopan . "Kenalkan ini sahabat saya Jieun"

"Halo pak Baekhyun, nice to meet you" sapa Jieun

"Nice to meet you too" Baekhyun mengangguk sopan sambil tersenyum ramah . "Senang bisa ketemu kamu disini.. apa kamu lagi liburan suzy?" Tanya nya

"Iya pak.. saya cuma 3 hari di Singapura untuk ketemu Jieun"

.
.

.
.
.
.

.
.