Tepat pukul 20.13 , dimana Hwang minhyun masih berada di dalam apartement milik jaehwan. Dan jaehwan pun seperti nya tidak mempermasalahkan hal itu.
" Ini sudah larut, apa kau tak ingin pulang. Besok bukan kah harus kuliah, " ucap jaehwan ( seperti sedang mengusir minhyun secara halus 🙄 )
" Aku besok memang ada kelas, tapi siang hari bukan pagi. Jadi sempat saja jika aku harus tidur lebih lama. Dan jika di perbolehkan aku ingin menginap di apartement mu malam ini " ucap minhyun sambil tersenyum ke arah jaehwan.
" Tidakkkkkkkk , aku tidak mengijinkan mu untuk menginap. Kamar ku sempit hanya cukup satu orang saja " ucap jaehwan
" Aku sedang tak bicara akan menginap di kamar mu bukan, aku pun bisa tidur di sofa ini. Dan satu lagi, aku baru saja melihat kamar mu. Aku rasa cukup besar kamar mu itu " ucap minhyun sambil berdiri entah mau kemana.
" Tapi aku rasa, aku ingin tidur dengan mu. Malam ini cuaca nya dingin sekali kau harus membutuhkan kehangatan bukan " tambah minhyun.
Wajah merah jaehwan saat ini memang tak bisa di sembunyikan lagi dari pandangan minhyun, minhyun yang melihat pemandangan indah itu langsung menghampiri dan menarik tangan jaehwan.
" Kau terlalu bodoh jika menampakan kebohongan mu padaku Kim jaehwan, aku begitu cepat mengetahui nya. Jadi jujur saja jika kau ingin bersama ku malam ini " ucap minhyun dengan senyuman jail nya yang melihat tubuh jaehwan dari atas hingga ke bawah.
Jaehwan yang belum sadar akan hal itu hanya bisa diam, seketika pinggang jaehwan di tarik oleh minhyun dan minhyun mendekatkan wajah nya ke wajah jaehwan, dekat dan sangat dekat sekali hingga tak ada jarak seinci pun. Dan akhirnya bibir minhyun dan jaehwan menyatu secara perlahan.
Minhyun mulai mengecup bibir jaehwan, menghisap nya, dan menggerakkan nya dengan perlahan. Sedangkan jaehwan yang sedari tadi diam entah kenapa mulai mengikuti permainan minhyun. Kali ini jaehwan mengimbangi gerakan minhyun. Jaehwan terbawa suasana, sesekali minhyun menggigit bibir bawah jaehwan agar mulut jaehwan terbuka dan melesak kan lidah nya kedalam rongga mulut jaehwan, jaehwan pun hanya mengikuti permainan minhyun karena saat ini ia sedang terbawa suasana indah.
" Nghhh " suara itu berasal dari mulut jaehwan, karena kehabisan oksigen . minhyun pun paham dan melepaskan ciuman mereka.
"A-a-aku eummm aku eummm aku ngantuk, dan kau boleh menginap di apartement ku malam ini. Tunggu disini, Aku akan mengambilkan bantal dan selimut untuk mu " ucap jaehwan dengan nada gugup dan malu.
Jaehwan pun masuk ke dalam kamar nya mengambilkan bantal dan selimut untuk minhyun .
" Menggemaskan sekali, aku sangat ingin selalu menggoda nya setiap saat ckkk.. " ucap minhyun pelan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Ke esokkan hari nya, jaehwan terbangun dengan cahaya yang masuk dari jendela kamar nya." Huwaaaaa.., melelahkan sekali " ucap jaehwan.
" Pagi sayang, " ya itu sudah pasti suara si rubah tampan. Hwang minhyun,
" Yakkkkk!!!!!!!!! Kenapa kau masuk ke dalam kamar ku. Pergi kau, pergi " jaehwan melempar bantal dan guling ke minhyun. Namun, minhyun hanya tertawa.
" Hahahahaha, kau lupa mengunci pintu.. jadi mudah saja jika aku ingin masuk, baiklah bersiap lah sana. kau harus pergi ke kampus bukan. " Ucap minhyun sambil keluar dari kamar jaehwan
" Aku sudah menyiapkan makanan untuk mu, " tambah nya.' Sialan, kenapa dia seolah-olah bersikap seperti kekasih ku. Anduweeeeee... apa yang harus aku lakukan ' gerutu jaehwan dalam hati.
🦊🦊🦊🦊🦊🦊
KAMPUS
" Hai jae, apa kau baik-baik saja " ucap jihoon.
" Ya, aku baik-baik saja Hoon. Kau sendiri bagaimana" ucap jaehwan
" Aku pun sama seperti mu, ehh apa kau tau. Kemarin aku bertemu seorang laki-laki tampan yang tak sengaja menabrak ku, oh tuhannn " jihoon mulai dramatis.
" Abaikan kata-kata nya, dia akan bertambah gila jika kau ladeni " ucap woojin.
Tiba-tiba dari belakang seseorang sedang memanggil nama jaehwan.
" Jaehwannn " ya itu lelaki tampan dengan ciri khas gigi kelinci nya . Tidak lain tidak bukan itu adalah kang Daniel .
" Pangeran mu datang jae, " ucap woojin.
" Hai Niel, ada apa kau memanggil ku." Ucap jaehwan sok polos.
" Apa Kau kemarin mencari ku, maaf aku kemarin ada kelas. Jadi, aku yang seharusnya bertanya ada apa ? " Daniel bertanya .
" Eummm,, aku hanya menanyakan kau ada dimana itu saja. Tak ada yang lain, sungguh " jawab jaehwan.
" Hahahahaha apakah jaehwan yang berbohong atau Daniel yang mengharapkan di cari oleh jaehwan hahahaha " itu Suara woojin dengan sejuta teriakan nya..
" Dasar " woojin dapat jitakan dari jaehwan " kau suka sekali mengada-ada. " Ucap jaehwan.
Mereka akhirnya pergi ke kantin bersama,
" Kalian ingin Pesan apa, akan aku pesan kan untuk kalian " ucap jihoon yang dalam mode baik pagi ini.
" Eumm aku susu strawberry saja dan roti " ucap jaehwan.
" Aku kentang goreng dan teh hangat saja, aku sedang sakit perut saat ini " ucap woojin. ( Tumben euy ni anak pesen nya kagak yang mahal sama yang berat -berat . Diet ya bang 😆 )
" Woahhhhh, sepertinya porsi mu saat ini sedikit . " Ucap Daniel.
" Yang seharusnya kalian tanya itu jihoon bukan aku.. tubuh ku sudah indah.. lihat bagaimana tubuh jihoon, betapa gembul nya.. semakin hari semakin mengembang " jawab woojin
" Yakkkkkkkk woojin... Apa yang kau katakan.. dasar buluk. Pesan saja sendiri, aku tak ingin mengambilkan pesanan untuk mu. Kau dengar itu..? " Ucap jihoon dengan nada kesal.
Daniel dan jaehwan hanya bisa tertawa menikmati hiburan secara langsung di depan mereka.
Sorry ya guys gue baru update.. sumpah deh gue super sibuk banget. Masih setia nggak nih nunggu kelanjutan nya. Kalo masih setia jangan lupa votement ya guys..
KAMU SEDANG MEMBACA
Fox Man# Minhwan
Fanficapakah salah jika seekor rubah mencintai manusia, " jika mencintai mu sebuah tantangan dalam hidupku, akan ku lalui semua itu" minhyun "cinta itu tak memandang apapun, jika kau mencintaiku. aku juga akan ikut memperjuangkan cinta itu" jaehwan #Minh...