Keesokan harinya mereka kembali berkumpul dikamar Daniel.
"Hai.. Jennie, Jihyo apa keadaan kalian sudah membaik?" Tanya Wonwoo.
"Sudah, kami sudah membaik." Jawab Jennie dan Jihyo berbarengan.
"Baiklah, sekarang kita harus menyelidiki kasus pembunuhan itu" Sela Daniel dan tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.
Lisa langsung bangkit dan segera membukakan pintu.
"Ada apa pak?" Tanya Lisa kepada orang yang mengetuk pintu yang ternyata adalah Bapak penjaga Villa. Pak Hui. Lalu Lisa-pun mempersilahkan Pak Hui masuk.
"Begini, kedua teman Seulgi sudah datang" ujar Pak Hui ketika sudah duduk di sofa ruangan tersebut.
"Benarkah?" Tanya Mingyu dan dibalas anggukan ringan oleh Pak Hui.
"Kalau begitu kita harus menemui mereka sebelum mereka kembali kekota" ujar Ong.
"Iya, tapi mereka ada dimana pak?" Tanya Jennie dan Pak Hui-pun langsung bangkit dan mengantarkan mereka menuju tenpat tujuan.
"Nah, disana kamar mereka." Ujar pak Hui sambil menunjuk ruangan yang tidak jauh dari tempatnya berdiri.
"Terimakasih Pak Hui." Ujar Jihyo.
Pak Hui hanya mengangguk kecil kemudian meninggalkan mereka semua. Setelah Pak Hui pergi mereka-pun menghampiri kamar tersebut. Sesampainya didepan kamar tersebut, Daniel-pun mengetuk pintu kamar itu dan tak lama kemudian pintu kamar tersebut terbuka menampilkan seorang wanita dengan senyum manisnya.
"Eh.. Ada apa ini? Kenapa ramai sekali. Siapa kalian?" Tanya wanita itu.
"Maaf jika kami mengganggu. Sebelumnya perkenalkan nama saya Lisa, ini Jenni dan Jihyo, terus pria dengan gigi kelinci itu Daniel, pria disebelahnya itu Mingyu, Lalu disebelahnya Ong, dan terakhir yang memakai kaca mata itu Wonwoo" ujar Lisa sembari memperkenalkan teman-temannya. Kemudian merekapun bersalaman satu persatu dan wanita itu memberitahu jika namanya Yeri. Lalu Yeri mempersilahkan mereka untuk masuk.
"Sebenernya ada keperluan apa kalian malam-malam kemari?" Tanya Yeri bingung.
"Hnm.. Kami kemari ingin menanyakan tentang temanmu" ujar Jenni ragu. Yeri mengernyitkan alisnya pertanda bingung.
"Apa kau mengenal Seulgi? Lebih tepatnya Kang Seulgi." Tanya Daniel.
"Tentu saja. Dia sahabatku sejak kecil, tapi sekarang dia sudah meninggal." Ujar Yeri sedih.
"Apa sebelumnya kau pernah menginap dengan Seulgi dan seorang pria disini?" Tanya Ong dan dibalas anggukan oleh Yeri.
"Kalau boleh kami tahu siapa nama pria itu?" Tanya Jihyo.
"Namanya Jimin. Kami mengenalnya ketika Junior High School." Jawab Yeri.
"Apa kau memiliki hubungan dengan Jimin?" Tanya Wonwoo.
Yeri menggeleng dan menjawab "Ia memiliki hubungan Seulgi"
"Apa Jimin juga kemari?" Tanya Mingyu.
"Ya. Kamarnya tepat disebelah kamarku."
"Baiklah, terimakasih atas informasinya. Kami hanya ingin menanyakan itu saja. Kalau begitu kami pergi dulu." Ujar Lisa.
"Ya, sama-sama" Setelah itu merekapun pergi dari kamar Yeri dan menuju kamar Jimin.
"Hei, teman-teman kita tidak boleh terlalu percaya pada Yeri. Siapa tahu dia ikut terlibat dalam kasus pembunuhannya Seulgi" bisik Lisa pada teman-temannya.
"Ya.. Kita harus berhati-hati" ujar Jennie.
"Mingyu, cepat ketuk pintunya" ujar Wonwoo.
"Kenapa harus aku?" Tanya Mingyu.
"Astaga... Biar aku saja" ujar Jihyo. Kemudian ia-pun mengetuk pintu kamar Jimin.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Mystery in Villa
Gizem / Gerilim(SELESAI) Cast : 1. Wanna one's Ong and Niel. 2. Seventeen's Mingyu and Wonwoo. 3. Blackpink's Jennie and Lalisa. 4. Twice Jihyo. 5. Bangtan Jimin. 6. Red Velvet Yeri. 7. Pentagon Hui. 8. And others.
