[13]. Gio's Girlfriend (?)

279 12 0
                                    

👆👆👆
Fanny Aghata

________________________________________

Berhentilah jika kau lelah mengejarku!
.
Tidak. Kenapa kau menyuruhku berhenti, sedangkan kau masih ada di hadapanku.
_______________________________________

AUTHOR POV

Hari senin kembali datang menghampiri Aga. Tentu saja hari ini adalah hari yang sangat dibenci oleh pelajar manapun, termasuk Aga. Setelah hari minggu yang cuma sebentar saja, istirahat yang cuma sehari tak cukup untuk membayar semua kelelahan Aga, setelah Enam hari dihadapi oleh banyak sekali tugas yang sangat menyebalkan.

Aga tiba di parkiran sekolah tepat jam 7 pagi, saat itu juga bel menandakan Upacara Bendera rutin hari senin telah berbunyi. Aga memarkirkan motornya di tempat yang masih kosong dan bersiap untuk menuju kelas. Di jalan menuju ke kelas, Aga mengedepankan tas punggungnya berusaha untuk mengambil topi di dalam tasnya itu. Namun ketika telah mencari di setiap sela tas tersebut, Aga tak dapat menemukan topinya itu. Sungguh aneh. Apa ketinggalan? Tak mungkin. Soalanya Aga ingat betul sebelum berangkat tadi, Aga telah mempersiapkan semuanya, termasuk atribut upacaranya itu.

" Mana topi gue ya? " ucap Aga dengan terus berjalan menuju kelas. Namun saat memasuki koridor sekolah, Aga merasakan ada yang menaruh sesuatu diatas kepalanya itu.

" Topi gue!! " ucap Aga senang.
" Tapi siapa yang naruh ni topi ke kepala gue? " tanya Aga seraya memutar badanya menghadap ke belakang.

" Tadi topi lo ketinggalan di dashboard motor lo, terus gue ambil dan nyusul lo kesini " ucap Gio.

Aga bengong. Ternyata Gio yang menaruh topi tersebut di atas kepala Aga. Apa gak salah? Aga mengira pasti ini semua mimpi.

" Uhm.. Maaf kalo gue gak sopan kalo langsung naruh topi itu ke kepala lo, soalnya dari tadi gue manggil lo tapi lo gak dengar " jelas Gio.

" Ehm.. Makasih, maaf udah ngerepotin. Gue emang teledor orangnya sampe-sampe barang yang pentimg untuk hari ini ketinggalan di motor gue " ucap Aga.

" Ohhh Okey " ucap Gio sambil mengangguk. Aga balas dengan senyuman.

" Mau ke kelas bareng? " tawar Gio.

" Sumpah demi apa ni anak nawarin ke kelas bareng dia sekarang. Gue yakin ini beneran mimpi " gumam Aga dalam hati.

" Aga?? " ucapnya lagi.

" Eh tapi, topi lo sendiri mana? " tanya Aga.

" Oh.. Gue mah udah biasa kena hukum masalah topi ginian, jadi gakpapa " jawabnya.

" Tapi ini upacara terakhir kita Yo sebelum UKK nanti. Ayo ikut gue ke koperasi biar gue beliin topi, itung-itung ucapan terima kasih gue " ucap Aga panjang lebar.

" Gak perlu Aga " ucapnya sambil mengacak-acak rambut Aga.

" Hey, jangan diberantakin dong " ucap Aga kesal, namun Gio malah tertawa.

" Ada yang lucu? " tanya Aga yang langsung membuat tawa Gio terhenti.

" Ada "

HighSchool Story   [ Book 1 ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang