CaKa [ SELESAI ]

7. Membaik

                    Happy reading

Setelah di tangani dokter, eca dinyatakan trauma berat karena terlalu mengingat kejadian buruknya. Nela dan zahra langsung menangis dan langsung masuk ke ruangan eca yang sunyi.

Eca masih belum sadar semenjak tadi. Nella sudah menghubungi juli, dan jesi mereka akan segera kesana.
Tidak lama kemudian mereka datang dan langsung masuk ke ruangan eca dan memeluk zahra dan nella.

"Tante yang sabar ya, kita akan bantu menyembuhkan eca"ucap juli di angguki jesi dan nella. Zahra hanya bisa tersenyum melihat ketulusan sahabat anaknya.

"iya makasih ya sayang"ucap zahra

"tante minta tolong jagain eca sebentar ya, tante mau bawa baju dulu ke rumah"lanjutnya yang diangguki mereka.

                       *******

Sudah seminggu eca tidak sadarkan diri.selama seminggu juga zahra hanya bisa mendoakan eca agar cepat sadar dan kembali menjadi eca yang dulu. Zahra sudah jarang makan dan jarang ke kantor.

Prioritas nya sekarang adalah hanya kesadaran eca.

Kemarin siswa siswi kelas eca datang menjenguk eca, mereka hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk eca. Sahabat2 eca pula sering datang dan membujuk zahra untuk mengurus dirinya sendiri.

                        *******

Di kantin

"ehh gue denger eca di rawat"ucap juna serius.

"bener lu? "tanya ikbal

"iye bolot! "ucap juna kesal

"woy rak jenguk dong si eca"ucap reyhan

"kalo lo masih sayang perjuangin, jangan mentingin ego lo sendiri. Sekarang bukan mikirin siapa yang merjuangin duluan"lanjutnya

"bener tuh kata reyhan teguh"ucap ikbal nyengir dan dibalas tatapan datar reyhan

"oke gue bakal perjuangin"final raka

"nah itu baru temen gue"ucap bertiga serempak

"oke nanti gue bakal ke rs"ucap raka.

Berbeda dengan sonya, dia mendapatkan peluang banyak mendekati raka. Sonya tersenyum miring dan berjalan ke arah meja raka dkk.

"hei raka sayang"ucap sonya bergelayut manja pada lengan raka. Juna memandang jiji sonya begitupub reyhan yang tersenyum sinis dan ikbal tampak acuh.

"lepas bitch! "ucap raka datar dan menghempaskan tangan sonya.

"ihh raka ko jahat sih"ucap sonya memajukan bibirnya seperti bebek.
Kalo eca sih lucu kalo dia dih amit mit jabang bayi deh gue .batin raka bergidik ngeri

"idih so' kecakepan lo"ucap ikbal sinis

"sebel gue! "ucap sonya dan pergi meninggalkan raka dkk yang sedang tertawa terpingkal pingkal. Siswi yang sedang dikantin hanya bisa menahan nafas melihat most wanted mereka tertawa.

                          *******

Tiga sahabat eca sedang membesuk eca, tapi masih tidak ada perubahan. Zahra tidak gampang menyerah dan terus mengatakan bahwa eca akan sadar.

"tante yakin eca akan sadar"ucap zahra lirih
Jesi yang melihat itu tersentuh, seberapa berjuangnya zahra menjaga eca dari reza dan membahagiakan eca. Juli langsung memeluk zahra, juli sudah menganggap zahra seperti ibu nya sendiri.

"udah tan, tante jangan kebanyakan pikiran, nanti tante bisa sakit"ucap juli sambil melepaskan pelukan nya dan mengusap punggung zahra lembut. Zahra hanya bisa tersenyum tipis mendengar ucapan juli.