sma; blackvelvet 1.0

[5] The Feelings

"Aduh adem banget gue ngeliat muka dia" ucap Yeri melongo.

"Iya njir, tapi sayang, cuek dingin pendiemnya naudzubilah" ucap Jisoo mengusap dada.

Irene terus memperhatikan lelaki itu.

Tiba-tiba lelaki itu menoleh dan menatap Irene.

Mereka melakukan eye contact untuk beberapa saat.

Lalu, dengan tatapan dinginnya, lelaki itu mengalihkan pandangan dari Irene lalu berlalu pergi dari kantin.

"Eh woy buruan, udah telat" panik Rose lagi.

"E iya iya ayo" ucap Irene.

Bruk.

Tiba-tiba Lisa terduduk di lantai kantin.

"Eh? Lis? Kenapa lo?" tanya Wendy panik.

"Lisa? Lo kenapa anjir?" ikut Joy.

"Lis? Lo gapapa?" Irene berjongkok.

"G-gue"
"Gue,"
"GUE SAKIT PERUT FAK MO BERAK" ucap Lisa sambil memegang erat perutnya.

Semua member blackvelvet terdiam.

"Anying kirain apaan" Seulgi berdecih.
"Udah ah ayo"

"Engga Engga Engga, gabisa! Gabisa ditahan lagi!! Dah lo pada duluan aja, gue mo berak sama Jennie"

"APAAN SIAL KOK GUE??" Jennie ga terima, masa dandan cakep akhrinya nemenin Lisa beram.

"Udah ah ayo pliss"

"Ga lah najong amat gue nemenin lo berak"

"BURUANNN" tanpa ba bi bu Lisa langsung menarik tangan Jennie dan berlalu meninggalkan member blackvelvet yang lain.

🌶

@aula

"Dah ya, dah kumpul semua kan?" seru BamBam di depan.

"Iya kang" seru semua peserta MOS.

"Eh wen, Lisa sama Jennie udah masuk kah?" tanya Irene.

"Lah gatau, keknya belum deh, lu kan tau anying gimana lamanya Lisa kalo udah berak" jelas Wendy.

"Ya bagus ya kek gini terus, harus tepat waktu, jangan telat" ucap Suga.

"BAJINGAN LISA GEGARA LO KITA TELAT!!!" ucap Jennie kepada Lisa diluar aula.

"Y-ya maap ini kan panggilan alam, gabisa di tahan.."

"Goblok trus sekarang kita gimana?"

"Yaudah masuk aja si"

"Lo tu tolol amat si, ini akang kambing osis mpk segala udah di depan kumpul, trus dengan santainya kita masuk? Nyari mati?"

"Yauda sih trus mo gimana lagi.."

"Ah, yaudah lo duluan yang masuk" perintah Jennie.

Lisa pun menangguk lalu perlahan masuk ke dalam aula.