Guys...
Anu,
Gak jadi deh.
Happy Reading.
(Vote komen jangan lupa)"Astaga Wu, Dia dengar"
Ten sudah mengerut takut. Mereka berfikir Taeil mendengar apa yang mereka ucapkan.
"Nah kan, dia balik arah kesini wu," Ten sudah memasang expresi yang sudah di jelaskan.
"Kalian,"
Taeil memandang Jungwoo dan Ten lekat. Mereka yang di pandangi justru merasa sungkan dan tak enak hati."Maafkan kami, kami tak bermaksut untuk-"
"Kalian Anak-anak terpilih juga?"
Kalimat Taeil memutus ucapan Ten.Seketika Jungwoo dan Ten membolakan matanya. Terkejut dengan apa yang didengarnya sekaligus tak menyangka.
"Kau,"
Mereka berdua berdiri memandang Taeil lama."Aku melihat kalian lewat lucas beberapa waktu lalu saat kalian mempengaruhinya dan mengambil dompetnya,"
"An-anu, itu Jungwoo yang melakukanya," Ten gugup
"Heiiiiiiyy kan kau yang menyuruhku Ten," Jungwoo tak mau di salahkan sendiri.
Enak saja.
"Tidak usah saling Jungkrak seperti itu, aku bisa melihat semunya dari lucas," Ten mendekali mereka.
"Kau, punya kemampuan apa?"
Ten penasaran"Letakan tangan kalian disini,"
Taeil menengadahkan kedua tanganya.Ten dan Jungwoo terlihat ragu namun mereka akhirnya meletakan tangan mereka pada telapak tangan Taeil juga. Taeil menggenggam tangan mereka kemudian memejamkan matanya sejenak. Ten dan Jungwoo melihat Taeil yang mengeluarkan air matanya entah mengapa.
Taeil membuka kembali matanya dengan bernafas panjang dan sedikit terisak.
"Apa yang terjadi hah? Kau kenapa?
" Jungwoo memandang Taeil kebingungan."Rupanya begitu, Malang sekali kalian adik-adiku.
Aku Bisa membaca fikiran, Menggali ingatan dan Menyembunyikan/melindungi suatu lokasi, Namaku Moon Taeil. Lega sekali bertemu kalian Jungwoo dari Jerman dan Ten dari Thailand"
Mereka reflek menarik tangan mereka dari Taeil. Menghalangi Taeil mengorek lebih banyak lagi tentang kehidupan mereka.
"Harusnya kau katakan lebih awal jika kemampuanmu seperti itu, Mengorek pribadi orang lain seperti itu tidak sopan," Ten menggerutu.
"Maafkan aku Ten, Tapi jika tidak begitu kalian pasti tak mau meletakan tangan kalian padaku, aku ikut sedih dengan apa yang terjadi pada kalian, Tapi kalian lebih beruntung dari sahabat-sahabatku," Ten dan Jungwoo terdiam. Mereka kembali teringat dengan kejadian mengerikan yang telah mereka alami.
Kemampuan Taeil sedikit mirip dengan Taeyong, Hanya saja Taeil tidak bisa mempengaruhi orang dan Taeyong tak bisa melindungi lokasi.
"Selama ini aku telah menjaga 2 anak terpilih lainya dan sekarang aku juga akan menjaga kalian berdua. Ikutlah bersamaku,
Mulai sekarang aku Kakak kalian, Panggil Kak Taeil atau Mas Taeil juga boleh"
Taeil tersenyum lembut. Jungwoo dan Ten masih terlihat murung."Sudah jangan bersedih lagi, Sekarang kalian bersama kami. Lucas benar-benar penuh keberuntungan. Sekian lama aku mencari justru Lucas membawa kalian kesini begitu saja. Sungguh benar-benar anak itu,"
Taeil mendekati mereka kemudian mengelus pucuk kepala mereka lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Destiny Squad 🔞 LucasXJungwoo
Fiksi PenggemarMature Content! Kalian ditakdirkan untuk merubah takdir orang lain, Yang terpilih tak bisa menghindar. Buka segelmu dengan bercinta maka kau akan tau apa yang kau miliki. Temukan Formasi kalian dan selamatkan kami semua.