[21]

3K 288 20
                                    

"SIAL!-mereka mengganti rekaman asli cctv dgn yang editan!"

Taeyong menggeram dan hampir saja merusakkan monitor dihadapannya. Dia sudah mencari di cctv manapun namun hasilnya sama saja,semuanya sudah dirubah.

Jeonghan mendengus kasar. Dia memalingkan wajahnya dan mengacak rambutnya dengan kasar.

Jeonghan mengutuk dirinya karena semalam tak ada disisi Joshua a.k.a Jisoo.
Kini apa yg dia dapat?? Dia mendapat kabar Jisoo yang tak ada kabarnya sampai sekarang.

"jangan menyerah,ayo kita cari lagi"-Taeyong

Jeonghan hanya mengangguk dan pergi ketempat lain untuk mengecek CCTV.

.
.
.
.
Berbeda dengan anak lainnya. Mingtu,Dino, Seokmin,Wonu dan Woozi berlari mencari Jisoo saat menuju dia kesekolah.

"cari bukti disana,kemungkinan ada petunjuk"-Woozi

Mereka mengangguk cepat dan mencari sesuatu dijalan,dihalte dan disemak semakpun mereka cari.

Namun tetap saja tak menemukan bukti. Mingyu dan lain frustasi,bahkan Dino yang gantle dan pembangkang pun menahan nangis hanya mencari sosok yang sudah ia anggap seperti kakaknya.

Joshua... Kau dimana....kumohon kembali...aku janji aku akan belajar sopan dan memanggilmu hyung..-Dino

"Guys! Ini apa!!"-Seokmin

"i-itu kalungnya Jisoo!"-Woozi

Woozi mengambil kalung ditangan Seokmin dan melihat mainan kalungnya.

"tak salah lagi,ini milik Jisoo. Rantainya putus......"-Woozi

"tapi kenapa bisa putus?? Apa dia mendapat paksaan??"-Wonu

"kemungkinan iya"-Woozi

"ayo kita cari lagi disekitar sini,aku yakin dijalan ini ada bukti lain dari Joshua-hyung!"-Mingyu

"baik!" dan semuanya langsung bergegas mencari dilokasi tersebut.

.
.
.
.
.
Keesokan harinya,Joshua belum ditemukan lagi. Hanya bukti kalungnya yang mereka dapat.
Mereka termenung dimarkas Cheol dan menatap kalung itu bersamaan. Bahkan Woozi dan Seungkwan yang bukan anggota disanapun berada dimarkas tersebut.

"bagaimana ini...rekaman CCTV diretas seseorang.... Kita tak bisa kendapatkan rekaman aslinya.."-Jeonghan

"aku tak tahu lagi..... Bahkan aku juga tak mendapatkan bukti lain kecuali kalung itu...."-Seokmin

"kuharap ini semua mimpi..."-Mingyu

Terlihat Mingyu sangat khawatir dan gelisah karena ini. Semuanya tahu itu,Mingyu menyukai Joshua.

Namun ada hal aneh yang mereka lihat,baru kali ini melihat Dino terpuruk dan menahan nangis. Ada apa sebenarnya?







"apa?? Joshua Hong menghilang??"-Daniel

Woozi dan Jeonghan mengangguk. Mereka menghela nafas masing masing.

Tadi saat dikelas, Ketua kelas dan wakil yang bernama Daniel dan Minhyun itu berjalan kearah Woozi dan bertanya tentang Jisoo. Soalnya mereka mendengar dari sekretaris bahwa Jisoo memiliki keterangan alpha dibuku kehadirannya.

"kenapa bisa??bukannya dia selalu bersama kalian??"-Minhyun

"kami tak tahu namun sepertinya kejadian itu saat malam pentas seni..."-Woozi

"ah...kamu turut sedih... Doakan keselamatannya agar dia kembali dgn keadaan baik"-Daniel

Jeonghan dan Woozi mengangguk dan kedua org dihadapan mereka pergi.

Kini Jeonghan menidurkan kepalanya dimeja dan melihat kearah samping bangku Jisoo. Dia mengelus dan meraba meja milik Jisoo seakan dia ingin Jisoo disini bersamanya.

Woozi yang biasanya selalu luang membuat lagu,kini tak fokus hanya karena labar Jisoo.

Disisi lain,seseorang menyeringai dan terkekeh kecil melihat kedua org itu.

Kalian tidak bisa mendapatkannya~ karena dia akan menjadi milikku seutuhnya~















Malam hari
Biasanya saat nongkrong dengan Seokmin dan Mingyu,Dino selalu bisa diajak bercanda dan selalu melerai Mingyu dan Seok jika berdebat.

Namun beda utk kali ini, Dino teridam dikasur Mingyu dan melamun. Matanya terus melihat kearah depan dengan tatapan kosong.

Bahkan Mingyu dan Minseok daritadi memanggilnya utk mengajaknya makan,namun Dino tak menyahut.

Hyung.....kemana kau....-Dino

"Dino,bilang kepada kami. Kenapa kau seperti ini hanya karena Joshua?? Apa kau punya hubungan dengannya?"-Seokmin

Dino menggeleng dan menatap Minseok dan Mingyu. Matanya terlihat merah akibat menahan nangis.

"aku menyayanginya....aku menganggapnya kakakku....dia baik...aku sedih jika dia menghilang seperti ini..."-Dino

Mingyu terdiam,begitu juga Minseok. Pantas saja dia sangat terpuruk,ternyaya dia menyayangi Jisoo. Sejujurnya Mingyu cemburu karena Dino ingin mengambilnya.
Namun tak jadi,karena ia tahu Dino menyayanginya bukan mencintainya.

"doakan dia selamat... Aku akan mengubah sikapku jika dia kembali...aku akan belajar utk tak membolos seperti ucapannya..."-Mingyu

"aku juga...aku ingin memanggilnya hyung....."-Dino

Terdengar suara Dino yang serak dan bergetar saat berkata seperti itu. Mingyu dan Minseok hanya bisa memberikan Dino semangat agar dia tidak seperti ini lagi.

Disisi lain Jisoo yang baru tersadar dari tidurnya,merasakan hal aneh.
Matanya memang masih tertutup,namun posisinya sekarang tidak duduk dikursi. Ada sesuatu yang empuk. Apa dia dikasur?? Gumamnya.

Dia juga merasakan jika dia tak memakai celananya,hanya baju sepaha dan celana dalamnya saja yang menyelimuti tubuhnya.

Tangannya masih terikat kebelakang.dia merasakan hawa dingin yang menusuk kulit ditubuhnya.

"s-seseorang selamatkan ak-"-Jisoo

"Mana bisa~"

"h-huh?!"-Jisoo

"kau tak bisa pergi sweety~ karena kau takdirku~"

"tak-takdirmu!? Apa maksudmu!???"-Jisoo

"aku akan menikahimu ditempat terpencil,hanya utk kita saja~ tanpa org lain seperti Jeonghan dan Mingyu"

"apa!??"-Jisoo



Tbc

Yash~ gue ngeupload sekarang karena siang gue gk bisa on dulu,ada acara.

Btw boleh nanya gak nih? Gue baru tahu ada hubungan Daniel ama Jisoo.
Maksudnya Jisoo blackpink or seventeen?? Kalau seventeen coba berikan video atau linknya. Mau liat soalnya :3

-------------------------~🍒~-------------------------

Hong, is that you? [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang