7✔- Yoongi & Jisoo

1.2K 89 3
                                    

HAPPY READING

☆☆☆☆☆

2 hari kemudian...

Keadaan jungkook semakin membaik dan butuh sehari lagi untuk ia pulang dari rumah sakit. Dan sekarang jungkook sedang makan siang ditemani hyeri.

"Kapan aku pulang? Sekarang boleh?" ucap jungkook membuat hyeri memutar kedua matanya malas. Sudah beratus ratus kali jungkook menanyakan hal itu padanya.

"Ck. Tak boleh! Jahitan oppa masih butuh waktu untuk pulih." ucap hyeri

"Waeyo? Aku baik baik saja. Seharusnya aku sudah pulang dari kemarin" ketus jungkook

Hyeri menggeleng gelengkan kepalanya.

"Aniyo. Cepat makan, aku ingin mengerjakan tugasku" ucap hyeri meletakkan piring di paha jungkook, sementara jungkook hanya cengo. Meratapi nasibnya yang sedang buruk.

"Ck"

..............

Dan begitulah jungkook. Ia tersenyum puas saat melihat kamar kesayangannya. Ya, setelah berdebat dengan hyeri, akhirnya luluh juga hati gadis itu. Seokjin pada saat itu langsung memproses kepulangan jungkook saat mendengar keputusan hyeri.

Dan kini, hyeri, gadis itu sedang merapikan tempat tidur yang akan ditempati jungkook. Ya sebenarnya itu kamar dia dan jungkook, tetapi bagaimana nanti jika saat tidur nanti dia menendang lukanya jungkook? Ia tak akan mengambil resiko tersebut.

"Huft" wajah hyeri kini dipenuhi peluh keringatnya. Jungkook tersenyum, walaupun penuh keringat, hyeri tetaplah cantik.

"Oppa mau istirahat sekarang?" tanya hyeri yang menyambar gelas berisi air putih di meja kamar itu.

Jungkook menggeleng, "aniyo. Aku ingin menonton film dulu. Ayo, ajak yang lainnya chagi"

"No! Oppa harus istirahat penuh" tolak hyeri

"Bosan" jungkook mengerucutkan bibinya. Hyeri menggeleng, "tidurlah oppa, aku temani. Kajja" ucap hyeri lalu mendorong kursi roda yang
dinaiki jungkook.

Hyeri menuntun jungkook hingga jungkook sukses berbaring di tempat tidur. Hyeri memeluk jungkook dari samping dengan hati hati pula karena melindungi luka jungkook yang belum pulih. "Jaljayo".

.
.
.

3 hari waktu yang sangat cukup bagi jungkook untuk memulihkan kesehatan badannya dan kini ia dapat beraktivitas seperti biasanya.

Sedangkan di ruang tengah, terjadilah les dadakan yang dihadiri hyeri saja. Siapa yang mengajarinya? Tentu saja namjoon karena ia namja pintar dan kebetulan sekali namjoon mempunyai waktu yang luang untuk mengajari adiknya karena tidak ada sidang yang ia hadiri.

"Setelah dikali, baru kau memasukkan rumus ini dan masukkan juga variabelnya" namjoon mengajari adiknya dengan telaten. Hyeri manggut manggut tanda mengerti.

"Sudah paham?" tanya namjoon

Hyeri mengangguk gemas, "gomawoyo oppa. Oppa memang terbaik!"

Our Sister✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang