Cutie Sunbaenim [KOOKMIN] ✔

Bagian 1

Matahari mulai bersinar, menampakkan dirinya. Memaksa pemuda manis bermarga Park itu bangun karena terusik sinar matahari yang masuk melewati celah-celah jendela kost-nya.

"Ah, aku harus mandi sekarang!"

Setelah mandi dan sarapan, pemuda manis bernama Park Jimin itu segera berangkat menuju kampusnya. Ia ingat ada demo UKM untuk para maba di Universitas Bangtan.

Jimin POV

Aku berjalan dari gerbang kampus berniat menuju kelasku. Aku sangat bersemangat hari ini karena, yah, hari ini termasuk Free Day. Tapi karena aku wakil ketua UKM Dance, jadi harus berangkat kalo ga mau kena omelan J-hope hyung.

"JIMIN!!!"

Panggil Tae tiba-tiba saat aku sedang asyik mengomel.

"Yak! Pabo! Kaget aku!"

Protesku setelah menyingkirkan tangannya yang berat itu dari bahuku.

"Kau mau bikin aku pendek, hah?"

"Yeu! Tinggi mu tidak akan bertambah lagi Chim!"

"Aish, mau apa kau di sini?"

"Woo, tentu saja membantu kalian dong! Hehe."

Aku hanya memutar bola mataku malas. Toh nanti ia hanya akan membantu secuil. Aku hafal dengan kebiasaannya.

"Yo, J-Hope hyung!"

Sapaku saat sampai di stan dance.

"Yo, Chim! Eh, alien!"

"Hyung! Namaku Kim Taehyung, Taehyung. Ingat itu, makhluk tertampan se-jagad raya! Bukan alien."

"Heh, dasar Byuntae! PD kali, kau! Jelas tampan aku ya!"

Aku hanya bisa tertawa terbahak-bahak kala Jin hyung menjitak dahi Taehyung.

"Yak, Chim. Tolong bantu hyung."

"Ne Suga hyung!"

Aku pun membantu memasang dekorasi-dekorasi untuk stan dance. Yah, masih 3 jam lagi demo ini resmi dibuka pada pukul 10 siang.

Jungkook POV

Aku berdecak malas ketika kereta yang ku naiki tak kunjung sampai. Dan aku memilih bermain game di HP sembari menunggu. Yah, malas sekali rasanya harus berangkat kuliah pukul 9 pagi. Harusnya aku masih bisa bersantai di Busan.

Setelah menunggu selama 2 jam 40 menit, akhirnya kereta yang kutumpangi sampai. Aku turun dari kereta tersebut dan bergegas ke tujuanku selanjutnya yaitu kost-kostan baruku.

Jarak tempuh antar stasiun ke kost baruku tidak begitu jauh. Hanya memakan waktu 20 menit menggunakan bus. Setelah turun dari bus, aku sedikit berjalan memasuki gang dan sampailah aku di kost-kostan baruku.

"Annyeong."

"Oh, nak Jungkook ya? Mari masuk."

"Nde, permisi."

"Begini, karna kamar di kost ini cuma 5 dan itu semua sudah penuh. Nak Jungkook harus sekamar berdua dengan pemilik kamar no.1 sebelumnya."

"Lho, kenapa bisa begitu, Ahjumma?"

"Iya, jadi metode di sini setelah semua kamar penuh, maka calon yang akan kost selanjutnya sekamar dengan pemilik kamar no. 1, nanti jika ada lagi maka akan sekamar dengan si no.2, begitu kira-kira. Di sini memang disediakan 2 ranjang di setiap kamar."

Aku hanya mengangguk-angguk mengerti mendengar semua penjelasan dari Ahjumma.

"Ah iya, biayanya bagaimana?"