Ketika mentari sudah menyinari Sokcho, tempat So Eun dan Kyuhyun menginap di villa keluarga Yoo, bus jurusan Seoul pun berangkat dari terminal.
Kedua remaja yang sedang dimabuk cinta itu duduk bersebelahan dengan senyum di bibirnya. "Kau dari tadi terus tersenyum."
"Tidak. Kau yang dari tadi terus tersenyum," elak Kyuhyun.
So Eun pun terkekeh.
"So Eun-ah... apa hubungan kita sekarang?"
"Huh?" So Eun terkejut dengan pertanyaan Kyuhyun barusan. "Te-tentu saja teman."
"Ck. Mana bisa begitu." Kyuhyun menyenggol lengan So Eun sembari menaikkan kedua alisnya. "Kita sudah saling menyatakan cinta. Jadi pastinya kita pacaran sekarang."
"Tidak. Kita tidak boleh berpacaran dulu. bagaimana dengan Ara?" tanya So Eun dengan mata melotot kearah Kyuhyun.
"Ya biarkan saja dia. Toh, aku memutuskannya memang karena tidak mencintainya dari awal. Bukannya sudah tidak mencintainya lagi, seperti yang dikatakan para pasangan yang ingin putus."
"Oh ya ampun... kau itu pria yang tidak tahu diri." Ketus So Eun yang duduk di dekat jendela.
"Lalu bagaimana jika kau jadi aku? Aku sangat mencintaimu tapi kau tidak mencintaiku. Kau dipaksa untuk berpacaran denganku, sampai-sampai harus jauh dari orang yang kau sukai. Apakah itu tidak tersiksa?"
"Te-tentu saja tersiksa." So Eun pun menatap jalanan dari jendela karena merasa bingung harus menjawab apa. di pikirannya pun ia membayangkan bagaimana tersiksanya ia harus berjaga jarak dengan orang yang selama ini membuatnya nyaman.
"So Eun-ah... mianhae."
"Huh? Untuk apa?" So Eun menoleh kearah Kyuhyun dengan tatapan penuh tanya.
"Tentu saja karena kepengecutanku. Seharusnya dari awal aku bilang jika mencintaimu dan tidak menerima Ara. Ah... naega jeongmal baboya!"
"Bagaimana jika saat kau menyatakan cintamu, aku tidak menerimanya?"
"Kau akan menerimanya karena kau menyukaiku. Aku tahu betul itu," ucap Kyuhyun penuh keyakinan.
"Ya, memang kau benar. Suruh siapa menjadi pengecut, huh? Kau tahu bagaimana nasibku karena kepengecutanmu?!" seru So Eun kesal. Kyuhyun pun segera menutup bibirnya dengan telapak tangannya. namun ia melepaskan tangan Kyuhyun dari bibirnya dan melanjutkan ucapannya, "Aku selalu menangis dan berbohong jika aku menonton drama sedih. Bahkan setiap hari aku harus makan siang sendirian. Kau tahu 'kan aku tidak punya teman karena aku terlalu pintar?!"
"Diamlah...," bisik Kyuhyun kesal, karena suara So Eun membuat penumpang bus mencari arah suara itu.
"Kyuhyun-ah... selama ini aku tersiksa. Aku sangat membenci Ara, tapi aku tidak bisa melawannya... aku terlalu penakut," lirih So Eun dengan mata yang berkaca-kaca.
Kyuhyun pun segera memeluk So Eun untuk menenangkannya. "Tidak apa-apa... sekarang sudah tidak apa-apa. kita hadapi ini bersama. Ne? aku akan meminta maaf pada Ara secara baik-baik, lalu kita bisa berpacaran dengan tenang."
So Eun mengangguk mengerti. Kyuhyun pun tersenyum karena merasa nyaman memeluk orang yang ia cintai.
-oOo-
Liburan tengah semester telah berakhir. Seluruh murid Heaven High School memulai aktivitasnya kembali sebagai pelajar. Begitu juga dengan Kyuhyun dan So Eun yang datang ke sekolah bersama. Mereka pun memutuskan untuk meminta maaf pada Ara sebelum pelajaran dimulai. Namun begitu mereka datang ke kelas 2-2, mereka tidak dapat menemukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
R : Reincarnation [complete]
Teen FictionBerkisah teman masa kecil Cho Kyuhyun dan Kim So Eun yang rumahnya bersebelahan. Dimana Kyuhyun selalu menumpang makan malam dirumah So Eun, membuahkan perasaan cinta satu sama lain. Tapi, tiba-tiba datang seorang gadis bernama Yoo Ara yang sangat t...