Chapter 2

1.4K 254 21
                                    


PRANGGG....

"APA YANG KAU LAKUKAN?!!" Taehyung marah saat melihat benda kesayangan nya pecah oleh Irene.

"Mi-mianhe Taehyung, aku benar benar tidak sengaja" Irene langsung menunduk karna takut.

"KAU TAU INI ADALAH VAS BUNGA KESAYAGAN KU DAN INI HARGA NYA SANGAT MAHAL!!"      

Taehyung benar benar marah, vas bunga yang Irene pecahkan itu adalah vas bunga kesayangan Taehyung yang ia beli dulu di Jerman saat bersama kakek nya.

"Ma.-maaf Taehyung, a-aku sungguh tidak sengaja." cicit Irene takut.

"KAU MEMANG TIDAK BERGUNA!!
Apa kau lupa selama ini eomma ku lah yang telah membesarkan mu!! Dasar tidak tau berterimakasih!!
Aku heran mengapa eomma mengadopsi mu dulu, padahal kau hanyalah anak buangan yang tidak berguna.
Owh, apa jangan jangan kau itu anak haram makannya eomma mu membuang mu dulu."

Irene sudah tidak tahan lagi mendengar semua perkataan Taehyung, sudah cukup  selama ini Irene mengahadapi sikap buruk Taehyung  terhadap nya, sekarang Taehyung sudah benar benar keterlaluan dengan menyebut Irene anak haram, ia sudah tidak bisa diam lagi.

"CUKUPPP TAEHYUNG, HENTIKAN.. SUDAH CUKUP SELAMA INI AKU SABAR MENGHADAPI PERILAKU BURUK MU PADAKU, TAPI SEKARANG KAU SUDAH BENAR BENAR KETERLALUAN.
AKU TAU AKU INI HANYA ANAK BUANGAN TAPI BUKAN BERARTI AKU INI ANAK HARAM.
AKU JUGA TIDAK LUPA BAHWA SELAMA INI EOMMA MU SUDAH MERAWAT KU, MEMBESARKAN KU, MEMBERI KU KASIH SAYANG, MEMBERI KU KELUARGA, AKU TAU ITU!!
AKU TAU SELAMA INI PASTI AKU TELAH BANYAK MENYUSAHKAN KALIAN, TAPI AKU SUNGGUH TIDAK TAU HARUS BERBUAT APA LAGI, AKU SUDAH MENCARI IBU KU SELAMA 10 TAHUN, TAPI AKU BELUM JUGA MENEMUKANNYA.
AKU TIDAK TAU  HARUS MENCARI NYA KEMANA LAGI, AKU TAU SELAMA INI KAU TERGANGGU DENGAN KEHADIRAN KU DI KELUARGA INI.
TAPI TAEHYUNG BISAKAH SEKALI SAJA KAU BERSIKAP BAIK PADA KU, MENYAYANGI KU,WALAU ITU HANYA SEKALI SAJA? SETIDAK NYA KALAU KAU TIDAK BISA BERSIKAP BAIK PADA KU, BISA KAH KAU TIDAK KASAR PADA KU?! MENGAPA KAU SELALU BERPERILAKU BURUK PADA KU?
APA AKU PERNAH BERBUAT SALAH SEBELUM NYA SAMPAI KAU MEMBENCIKU?"

Brukkk

Irene menangis terduduk, ia sudah tidak tahan dengan sikap Taehyung padanya, tapi setidaknya Irene berhasil mengeluarkan unek-unek yang selama ini ia pendam.

"Hiks.. tak bisa kah kau bersikap baik pada ku sehari saja eoh?, Mengapa kau selalu memperlakukan ku dengan buruk Tae? Hikss"

Seketika Taehyung langsung diam.
Taehyung tidak tau kenapa dirinya tiba tiba kasihan dan tidak tega melihat Irene menangis karna nya.

"Hikss..., K-kau benar benar jahat"
Suara tangisan Irene yang begitu pilu dan putus asa membuat Taehyung tidak tega mendengar nya.

Untuk pertama kali nya Taehyung melihat Irene menangis seperti ini di depannya, itu pun karna ulah nya dan untuk pertama kali nya juga Taehyung merasa bersalah pada Irene, ia sungguh tidak tega melihat Irene menangis, karena biasanya, sekadar apapun Taehyung pada Irene, Irene tidak pernah melawan nya, apalagi sampai berteriak sambil menangis seperti itu.

Ada apa dengan ku? Kenapa tiba tiba aku kasihan melihat nya menangis seperti ini? Apa aku terlalu keterlaluan padanya? batin Taehyung.

Taehyung pun memutuskan pergi meninggalkan Irene yang masih menangis, sungguh tidak tahu kenapa, ia tidak tega melihat Irene menangis di depannya.

                             ******

"Taehyung, Irene cepat turun!!, sarapan sudah siap" teriak eomma Taehyung dari bawah.

Taehyung dan Irene pun turun.
Mereka hanya saling diam satu sama lain, mereka masih belum melupakan soal kejadian kemarin.

"Mengapa kalian saling diam?,apa kalian bertengkar?" tanya eomma Taehyung yang melihat Irene dan Taehyung saling mendiami dan tidak saling pandang sedikit pun.

"Aniyo eomma, kami baik baik saja"  Jawab Irene dan Taehyung bersamaan.

Irene dan Taehyung pun langsung berpamitan kepada orang tuanya setelah mereka selesai sarapan.

*Di dalam mobil

Keadaan sangat hening, tidak ada yang mengeluarkan kata sama sekali, hingga saat Irene akan turun di tempat biasa Taehyung selalu menurunkan nya, Taehyung mencegah nya.

"Tunggu!! Mulai hari ini kau tidak perlu turun lagi disini, aku akan mengantar mu sampai dekat sekolah, jadi kau tidak perlu lagi jalan kaki dan naik bus.

Taehyung menepikan mobilnya.

"Emm.... Sebenar nya aku ingin meminta maaf pada mu soal kejadian kemarin, kau lupakan saja soal yang kemarin, dan aku akan membantu mu mencari ibu mu."

Taehyung berbicara tanpa melihat ke arah Irene sedikit pun, ia hanya menatap lurus kejalanan, Taehyung mengatakan itu dengan memasang wajah datar dan dinginnya.
   
"Hah?"

Irene  cengo melihat Taehyung yang tiba tiba berubah dan meminta maaf padanya, ia sangat terkejut kenapa Taehyung yang tidak pernah sekalipun mengucap kan kata "maaf" padanya sekarang meminta maaf dan lagi Taehyung mau membantu nya mencari ibu nya.

"Kau jangan percaya diri dulu, aku membantu mu mencari ibu mu agar kau bisa segera pergi dari rumah ku, aku tidak tahan jika harus selamanya tinggal bersamamu" kata Taehyung datar.

Irene hanya menganggukan kepalanya dan tersenyum, ia tau walau Taehyung berbicara dengan nada dinginnya dan tanpa melihat ke arah nya tapi Taehyung mengatakannya tulus, meskipun Taehyung selalu bersikap dingin padanya, sebenar nya Taehyung itu orang yang baik dan perhatian.
Hanya saja Taehyung tidak mau menunjukkan sikap baik nya.
Satu hal yang Irene tau, Taehyung itu sebenar nya orang yang sangat baik, hanya saja Taehyung tidak mau menunjukan sikap baik nya, Taehyung hanya menunjukkan sikap baik nya pada orang orang yang sangat ia sayangi. Bahkan Taehyung selalu menunjukkan sisi lembut nya pada anak kecil, Taehyung sangat menyukai anak anak, mereka sangat-sangat menggemaskan menurut Taehyung.

Taehyung pun mulai menjalankan mobilnya kembali
.
.
.
.

                               ******

"Irenee!!" teriak seseorang dari belakang.

Irene pun menoleh untuk melihat siapa yang memanggil nya, Irene heran saat tiba tiba jennie dan teman temannya datang dengan muka yang seperti marah padanya.

"Ada apa kau memanggilku?" tanya Irene bingung.

"Yakkk!! Berani sekali kau mendekati Taehyung ku!!" marah Jennie sambil menjambak rambut Irene.

Irene meringis pelan, "Apa maksud mu?" ucap Irene yang memang tidak mengerti maksud Jennie.

"Jangan pura pura tidak tau kau!!" marah jennie sambil menjambak rambut Irene lebih keras.

"Ahh..." rintih Irene kesakitan.

"Ayo mengaku!! Kau berusaha mendekati Taehyung kan?!"

"Aniyo, aku tidak mendekati Taehyung."

Plakkk

Jennie menampar Irene sampai Irene jatuh tersungkur.

"Bohong!! Aku tadi melihat mu berangkat bersama Taehyung ke sekolah" kata Jennie emosi.

"Ingat!! Kau jangan pernah lagi mendekati Taehyung ku, kalau kau berani mendekati Taehyung lagi, akan ku pastikan hidup mu tidak akan pernah tenang" ancam Jennie.

Kemudia Lisa menyemburkan jus yang ia beli tadi pada Irene, membuat rambut dan seragam Irene basah juga membuat dirinya bau.

"Jennie!!"

teriak seseorang dari
belakang, Jennie terkejut saat melihat siapa yang memanggil nya.





Hate Being Love [Vrene]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang