Chapter 20

747 118 18
                                    

Sudah satu Minggu Irene terbaring lemah di rumah sakit, selama itu pula Taehyung tidak pernah absen menjenguk Irene ke rumah sakit, ia terus saja menunggu agar Irene bangun, ia juga sering mengajak Irene bicara berharap Irene bisa mendengarnya dan menanggapi ucapannya, tapi Irene selalu diam, membuat Taehyung merasa bersalah kembali, jika bisa ia sangat ingin menggantikan posisi Irene sekarang, ia tidak tega melihat keadaan Irene sekarang.

"Mau sampai kapan kau tidur eoh?, sudah satu Minggu kau tidur, apa kau tidak mau bicara dengan ku?, aku mohon bangunlah.." ucap Taehyung sendu.

"Kau tahu?, eomma dan appa sudah merestui kita, mereka mengizinkan kita untuk bersama, sekarang bangunlah, kau pasti senang bukan?, ayolah jangan terus tidur, kau ini sudah kelas 12, apa kau tidak mau lulus eoh?..." lanjutnya.

Cklekk

"Taehyung ayo makan dulu, jangan lewatkan jam makan mu lagi" kata Yoona yang baru saja datang.

"Aku tidak lapar eomma, nanti saja, aku ingin menemani Irene dulu" jawab Taehyung.

Yoona menghembuskan nafas kasar, ia lelah harus selalu membujuk Taehyung untuk makan.

"Taehyung...eomma tahu kau sangat ingin Irene segera sadar, kami semua pun sama, kau juga harus tetap sehat agar bisa merawat Irene, cepat ke kantin dulu, kau makan saja dulu, biar eomma yang menjaga Irene" ucap Yoona lembut.

Taehyung menghela nafas pasrah, ia kemudian pergi ke kantin untuk mengisi perutnya yang kosong.

Taehyung menyipitkan mata nya saat melihat keberadaan Suho, "Apa yang dia lakukan disini?, apa dia menjenguk Irene?" tanya nya pada diri sendiri, ia langsung melanjutkan jalannya menuju kantin.

*******

"Ishh, aku ingin pipis sebentar" gumam Yoona, ia segera keluar dari ruangan Irene dan berjalan menuju toilet.

Ceklekk

Suho membuka pintu ruangan Irene, lalu berjalan mendekati Irene. Suho duduk di dekat ranjang Irene sambil menatap Irene sinis.

"Ckk, kau bodoh karna sudah menyelamatkan Taehyung dan membuat dirimu sendiri celaka" kata Suho.

Suho memperhatikan tubuh Irene yang terbaring kaku tanpa bisa apa apa, dia terus saja mengoceh dan berhenti saat melihat tangan Irene bergerak.

Irene membuka mata nya dan menatap sekelilingnya, dan orang yang pertama ia lihat adalah Suho, Irene menatap Suho bingung...

"Kau siapa?" tanya Irene.

Sedangkan Suho terkejut, apa Irene tidak mengenal nya?, apa Irene hilang ingatan atau ia hanya sedang berpura pura?

"A-aku Suho, apa kau tidak mengenalku?" tanya Suho tanpa menyembunyikan keterkejutannya.

Irene menggelengkan kepalanya, "Aku tidak mengenal mu, apa kau teman ku?, lalu siapa nama ku?, kenapa aku bisa ada disini?, kenapa aku tidak bisa mengingat apa apa?" tanya Irene.

Suho langsung menekan tombol Alarm agar dokter segera datang untuk memeriksa Irene, apa benar Irene hilang ingatan?.

Dokter Kim langsung datang lalu ia menatap Irene yang sudah sadar.

"Dokter...dia kenapa?, dia tidak mengenali ku dan tidak bisa mengingat apapun" kata Suho.

Dokter langsung memeriksa keadaan Irene, "Dia mengalami amnesia karna beraturan yang keras saat kecelakaan" jawab dokter Kim.

Suho tercengang mendengar jawaban dokter Kim.

"Kalau begitu saya pamit dulu, ada pasien lain yang harus saya tangani, kau jaga dulu Irene" kata Dokter Kim.

Hate Being Love [Vrene]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang