kaptenㅡjjk x jeh ✔

12

Eunha

"Wah, ada apaan ini?" Yuju nanya, pas aku samperin mereka di kantin lalu ngasih satu-satu coklat silverqueen.

"Na, kesambet apa lo tumben gak pelit," celetuk Sinbi. Tapi dia yang paling duluan nyamber coklatnya.

"Enak aja, biasanya juga gue gak pelit kali."

"Ya tapi, ada apaan emang? Gak mungkin rumah lo abis ketiban hujan coklat, 'kan? Kok rumah gue enggak :(" kata Umji.

"Yaelah, Ji. Jangan halu." Aku mau jawab, tapi keburu dijawab sama Yuju.

"Ini tuh PJ buat kalian, gue mah sahabat yang pengertian. Tanpa kalian minta, udah gue kasih duluan." Kataku setelah selesai bagiin coklat ke mereka, terus ikutan duduk di kursi kantin. Satu meja bareng.

"What?! Lo jadian sama siapa, pak eko?" Yuju nih, kalo ngomong suka ngasal doang.

"Jungkook, njing." Jawabku sedikit agak kesel.

Terus aku liat ketiga sahabatku saling pandang, raut mukanya bingung, tapi abis itu mereka bertiga natap aku barengan, aku liat hidung Sinbi udah kembang kempis nahan ketawa.

Dan pada akhirnya,

"HAHAHA!!!" Mereka bertiga ketawa barengan, mana kenceng lagi. Sue.

Sumpah ya, aku cuma mendecak sebel. Teguk minuman yang aku pesen tadi sambil setengah emosi. Aku masih liatin, mereka masih tenggelam sama ketawanya yang gak tau malu. Sampe yang lain pada ngeliatin, mereka mah emang udah biasa jadi pusat perhatian karena tingkah konyolnya.

"Jangan halu!"

"Na sadar, Na. Lo gak sampe gila 'kan karena ngarepin Jungkook?"

"Kesambet setan toilet sekolah nih kayaknya." Lanjut Sinbi, masih sambil ngetawain aku.

Aku putar bola mata malas, lalu buang nafas kasar. "Kalian gak percaya?"

"Enggak!"

"Kampret lo semua. Gue serius, beneran gue serius. Gue gak lagi ngehalu, ataupun gila, apa lagi kesambet setan."

Baru dah tuh abis aku ngomong panjang mereka kicep, kali ini natap aku intens.

"Na.."

"Apa?" Aku menyahuti panggilan Yuju.

Umji masih keliatan gak percaya, "Demi apa?" Tanyanya.

"Harus gimana emang gue buktiinnya?"

"Tapi, asli Na. Gimana ceritanya lo bisa jadian sama Jungkook, njing?" Sinbi menggebu, keponya kumat.

"Kan waktu itu gue sempet ngejauhin dia 'kan karena mau nyerah sama perasaan gue ke dia, lo semua juga tau. Hampir tiga minggu lamanya. Terus dia...."

Dan siang itu aku ceritain semuanya ke ketiga sahabatku dijam istirahat, sampe bel masuk. Mereka awalnya kaget gitu, dan gak nyangka pastinya, tapi akhirnya mereka turut bahagia sama kebahagiaanku, karena perasaanku yang akhirnya terbalaskan juga.

Aku juga masih gak nyangka lho sebenernya ini. Demi apa sekarang statusku udah jadi pacarnya Jungkook? Omfg.

Mau nangisss rasanya, tapi kali ini nangis bahagia dong. Hehe.

••

Tonight. My first date with Jungkook.