30.Wedding Day 💐

17.4K 401 5
                                    

Typo in everywhere
Happy Reading 🐣

***************

"Frank, bisakah kau duduk sebentar saja " Ucap Jimmy kesal, karena sedari tadi Frankly mondar - mandir tidak jelas di depan Jimmy.

"Kau itu tidak tau rasanya jadi aku, jadi diam sajalah" Balas  Frankly.
" Cih! Bilang saja kau tak sabar ingin melihat Angel menggunakan lingerie iya kan?" Ucap Jimmy di akhiri dengan kekehan, sisi mesum Jimmy pun mulai menampakkan dirinya.

" Asal kau tau,aku hampir setiap hari menatapnya tanpa menggunakan sehelai benang "balas frankly. Jimmy pun memutar bola matanya dengan malas.

" Lalu apa yang kau cemaskan" Tanya Jimmy, "huffttt aku takut dia tidak dapat mencintai ku lalu dia pergi kepelukan si Brayen Brayen itu "ucap Frankly dengan nada putus asa.

Oh may good Frankly Miller putus asa?  Sejak kapan!  Ahhh aku rasa ini akan menjadi tranding topik no1 di dunia, " Seorang CEO pecinta seks akhirnya putus asa karena cinta"

Atau " Seorang pria pecinta seks, akhirnya ditolak oleh  pelacurnya sendiri "

Wahhh berita yang sangat bagus bukan untuk diangkat, bisa dipastikan Angel akan langsung naik daun karena telah menolak pesona dari Frankly Miller.

"Hey, sejak kapan kau jadi seperti ini. Ku rasa kau bukan Frankly yang saat ini aku kenal" Balas Jimmy, pasalnya jarang sekali ia melihat Frankly putus asa seperti ini ahhh ralat bahkan hampir tidak pernah.

Selama Jimmy mengenal Frankly, ia baru sekali melihat Frankly putus asa karena telah kehilangan ibundanya, itu adalah masa masa sulit yang dilalui Frankly. Dan sekarang Frankly putus asa karena takut kehilangan Angel, sudah dapat di pastikan Frankly benar-benar mencintai Angel.

"Kau pasti bisa membuatnya jatuh cinta padamu percayalah, dan aku yakin dengan pesona mu yang luar biasa itu kau pasti bisa mengambil hatinya " Yakin Jimmy, dalam saat seperti ini yang dibutuhkan Frankly adalah kata-kata motivasi.

Frankly pun hanya dapat menghembuskan nafasnya dengan pelan, benar juga apa yang dikatakan Jimmy siapa yang bisa menolak pesona ku, aku harus semangat untuk mendapatkan cintanya Angel. Ucap Frankly dalam hati.

"Sudahlah jangan bersedih lagi ini kan hari pernikahan mu, tidak mungkinkan seorang Frankly menangis untuk hal sepele seperti ini"ejek Jimmy

" Atau jangan jangan kau menyesal karena mau  menikahi Angel, akkhh kalau benar itu yang kau rasakan bagaimana jika angel menikah dengan ku saja? Secara aku kan tampan, kaya,   pasti Angel akan langsung menerima ajak kan ku untuk menikahinya "sambung Jimmy lagi.

"Sialan kau,ku peringatkan padamu kau mengambil, atau bahkan memuji Angel dihadapanku akan hajar kau " Ucap Frankly tajam.

"Kau ini tidak bisa diajak bercanda sekali, " Ucap Jimmy pura pura kesal pada Frankly. "Lagian untuk apa juga aku menikung dirimu demi mendapatkan Angel. Sedangkan aku sudah mempunyai ratuku sendiri" Sambung Jimmy.

"Cih! Siapa yang mau menjadi ratumu hem? "

"Nanti kau juga akan tau, jika sudah tiba saatnya " Ucap Jimmy penuh misteri, "terserah dirimu sajalah " Balas Frankly.

Jimmy dan Frankly pun makin asik bercerita hingga, sebuah suara menghentikan pembicaraan mereka.

"Maaf tuan, nona Angel dan ayah anda sudah tiba. " Ucap Bobby memberi tahu.

One Night Stand {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang