39

16.8K 472 8
                                    

Vote untuk penyemangat!

*************

Sudah beberapa hari terakhir ini Frankly tidak henti-hentinya mual ntah itu karena Frankly yang salah makan atau memang perutnya yang bermasalah dengan makanan dari negara yang ia singgahi sekarang ini.

Turki

Adalah Negara dengan sejuta pesona yang mampu menarik para turis untuk mengunjungi wilayah dan tempat-tempat eksotis lainnya.

Bukan hanya tempatnya yang mampu menarik para turis namun juga budaya dan tradisi nya ikut membantu menarik minat para turis yang berkunjung ke negara satu ini.

Para wisatawan yang berkunjung ke negara itu rasanya enggan untuk meninggalkannya, tak heran jika dalam kurun waktu setahun saja hampir 1000 lebih turis yang berkunjung ke negara yang satu ini.

Oleh sebab itulah, melihat dari segi bisnis Frankly ingin membuka cabang resort, vila dan Hotel di negara itu karena melihat banyaknya turis yang berkunjung.

"Tuan, anda  akan ada rapat sebentar lagi" Ucap Alex mengingatkan Tuannya.

"Ahh baiklah" Ucap Frankly lemah, setelah mengucapkan itu ntah mengapa perut Frankly rasanya ingin mengeluarkan seluruh isi perutnya.

Frankly pun langsung saja berlari kearah kamar mandi yang berada di ruangan tersebut. "Apa tuan tidak apa-apa" Tanya Alex khawatir sambil membimbing Tuannya duduk di singgasananya.

"Jika tuan merasa tidak enak badan saya akan mengcencel rapat ini tuan " Saran Alex, Alex tidak tega jika Frankly seperti ini terus. Ia merasa sangat khwatir dengan tuannya itu.

"Tidak perlu lex, jika kau mengcencel rapat ini maka aku akan semakin lama untuk pulang ke mansion " Ujar Frankly lemah. Sungguh baru kali ini Frankly merasa selemah ini.

Frankly memang tipe pria yang jarang sakit, karena baginya sakit sama saja dengan mati dan itu sangat dihindari oleh Frankly.

Orang sakit sangat merepotkan, orang sakit juga sangat lemah, dan Frankly tidak mau itu terjadi padanya. Namun, lihat sekarang Frankly seperti orang yang tidak berdaya.

Ntah sudah sekian lama Frankly tidak pernah merasakan yang namanya sakit.dan baru kali ini ia merasakannya lagi.

Sialan!

Mengapa disaat-saat genting seperti ini baru muncul sakitnya, coba saja sakitnya muncul ketika ia berada dekat dengan Angel akhh sudah pasti Angel akan sangat memanjakan Frankly.

"Saya tau Tuan, Tuan ingin segera pulang namun kondisi Tuan tidak mendukung" Bijak Alex.

"Tuan jangan memaksakan keadaan, jika Tuan ingin beristirahat saya akan mengatur ulang rapat ini, para kolegan anda pun pasti mengerti dengan kondisi anda saat ini" Akhh ntah sudah berapa lama Frankly tidak mendengar ocehan dari Alex, rasanya sudah cukup lama.

" Aku akan menghadiri rapat ini tidak peduli sakit atau apapun yang aku rasakan" Tegas Frankly, Alex pun hanya dapat menghembuskan nafasnya dengan kasar.

"Dasar keras kepala!! " Maki Alex dalam hati.

"Jangan mengumpat ku dalan hati lex" Peringat Frankly, Alex pun hanya menatap Frankly dengan cengiran. Alex lupa jika Tuannya itu mempunyai indra ke enam.

One Night Stand {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang