[1] Tell Us

Satu

⚠️ my first BTS story
⚠️ Typo(s) bertebaran mirip ranjau
⚠️ Bahasa baku dan non baku nyampur

.

.

.

.

.

.

.

.

.
.
.

Seharusnya setelah liburan selama lebih dari tiga minggu, Bangtan sudah menjalani aktivitas mereka seperti biasanya. Latihan, Makan bersama, Saling menjahili, Membuat lagu baru atau setidaknya menyiapkan diri mereka untuk come back yang akan datang. Tapi tidak bahkan ini sudah lima hari setelah liburan mereka, tak ada satupun dari aktivitas di atas yang mereka jalani dengan benar,bahkan kegiatan tak berfaedah seperti meniru gaya bicara PD Nim saat pengumuman audisi yang biasanya mereka jadikan perlombaan -benar benar tak berfaedah- tidak pernah mereka lakukan lagi.

Lima hari ini Bangtan hanya diam di dalam dorm, melakukan latihan mereka secara individu di gedung agensi. Lima hari ini mereka bukan BTS, karena BTS ber-tujuh sementara sekarang mereka hanya ber-enam sedang menanti kabar salah satu member yang masih saja belum pulang dari kegiatan liburan mereka.

Kim Tae Hyung, menjadi alasan dari sikap Bangtan yang akhir akhir ini menjadi bukan Bangtan.

"Taehyung akan pulang besok" itu yang dikatakan Seijin Hyung Maneger BTS saat ia mengunjungi anak asuhnya di dorm malam itu

"Benarkah?? Apa urusannya V-Hyung sudah selesai?" Tanya Magnae Jeon Jungkook dengan mata yang berbinar senang.

Selama lima hari terakhir Taehyung tidak kembali ke dorm dengan alasan 'Urusan penting yang belum selesai' itupun disampaikan melalui sang maneger.

"Ya" jawab singkat dari sang manager menambah guratan bahagia di wajah Jungkook

"Tapi kenapa dia tidak menghubungi kami sama sekali Hyung? Kenapa ponselnya tidak aktif?" Tanya Jimin sebagai sahabat tentu saja dia cemas pada Taehyung yang tidak bisa dihubungi.

"Ponselnya hilang, sekarang sudah malam kalian istirahat dan tidurlah" Seijin berdiri dari duduknya, mereka sedang duduk di ruang tengah. "Besok adalah awal yang melelahkan" gumamnya pelan tidak berharap salah satu diantara enam pemuda yang memperhatikannya mendengarkan nya.

"Baiklah Hyung" sahut Namjoon

"Baiklah kalau begitu aku akan pulang"

Setelah kepergian Seijin Namjoon berdiri dari posisi duduknya menatap kelima membernya yang masih duduk di tempat semula

"Baiklah sekarang kalian harus istirahat dan tidur" ucapnya

"Aku akan tidur, dan besok ketika aku bangun aku tenagaku sudah penuh untuk mengomeli Taehyung" kata J-Hope

"Sepertinya aku juga perlu tidur" sahut Jimin "Aku juga ingin mengomeli Taehyung"

"Oh!! Astaga!!!" Seru sang Magnae tiba tiba berdiri dari duduknya membuat seluruh antensi berarah kearahnya seolah olah bertanya apa? Apa yang terjadi? "Aku harus merapikan tempat tidur V Hyung!! Aku meletakan barang barang ku disana!!" Jelas Jungkook langsung berlari menuju kamarnya dan Taehyung. Sekedar informasi mereka adalah Roomate.

Keempat Hyung nya hanya tertawa geli melihat kelakuan bungsu Bangtan satu itu

"Kalau begitu selamat malam semuanya" ujar Jin "dan Yoongi lanjutkan pekerjaanmu besok saja, sekarang tidurlah"

"Aku memang akan berniat tidur, lagi pula aku belum menemukan inspirasi" setelahnya mereka langsung menuju kamar masing-masing.

Pagi pagi sekali Seijin sudah sampai di kantor agensi menunggu di tempat parkir dengan tas berisi file jadwal BTS yang baru saja di revisi.