*song : Chanyeol x Raiden : Yours*
Coba sambil denger lagu itu.. mendukung banget lagu nya sama alur part ini 😊😊😊*
*
*Karina berjalan dengan tergesa-gesa memasuki gedung kantor pagi ini. Semua pegawai sudah berkumpul di aula utama gedung. Salahkan alarm ponselnya yang lupa ia bunyikan. Salahkan ojol yang ia pesan karena salah jemput, salahkan juga lampu merah di pagi hari yang sudah mengajaknya perang batin dan mengumpat. Karina berdiri di samping Alma yang sudah menatapnya dengan delikan.
"Lama banget, neng." Sindir Alma padanya.
"Macet Mbak, maaf," ucap Karina sambil menunjukkan deretan giginya.
Alma hanya menggeleng. Karina menatap ke depan tepatnya ke arah podium yang sudah berdiri pemilik perusahaan ini. Desas-desusnya, Raka akan mengumumkan statusnya yang sudah mulai ada rumor yang tidak baik sampai ke telinganya. Jadilah semua pegawai di kumpulkan pagi ini di aula utama gedung ini.
Tidak lama Karina melihat Raka dengan Galang berjalan ke atas panggung yang tidak terlalu tinggi di aula ini. Raka berjalan mendekati podium yang sudah siap di depan, matanya menelisik ke semua pegawai sekarang.
DEG
Jantung Karina langsung berdebar saat retina mata coklat dengan tatapan tajam itu mengarah padanya. Raka menatap Karina saat menelisik semua pegawainya. Ia kembali menatap kedepan dan menormalkan detak jantungnya yang tiba-tiba aneh. Raka berdeham sambil membenarkan dasinya yang tidak berantakan atau menggeser sedikitpun.
"Pagi, maaf saya harus mengumpulkan kalian pagi ini sebelum memulai bekerja. Saya mau membahas tentang gosip yang sudah sampai di telinga saya."
Bisikan-bisikan mulai terdengar pelan dari pegawai. Memang gosip tentang Rasya anaknya Raka sudah beredar dan sampai ketelinganya. Itu mengapa Raka harus meluruskan gosip itu dari pada semua menggosipkan yang tidak-tidak tentang mendiang istrinya atau tentang kehidupan Rasya, Bisa-bisa Raka akan mengamuk setiap hari karena berita itu.
"Saya ingin membahas tentang gosip siapa Rasya sebenarnya. Benar, Rasya adalah Anak kandung saya."
Raka kembali mendengar bisikan-bisikan itu sebelum melanjutkan ucapannya, pegawai perempuan sudah berbisik kembali.
"Rasya adalah murni hasil pernikahan saya dengan istri empat tahun yang lalu. Rasya murni anak sah dari pernikahan saya. Bukan hasil pemerkosaan, hamil duluan, atau apapun gosip yang sudah sampai ke telinga saya," jelas Raka menatap semua pegawainya yang menatap ke arahnya sambil mengangguk. Raka menatap Karina yang menatapnya, entah kenapa Raka ingin Karina tau tentang ini semua.
"Dan selama ini saya harus membesarkan Rasya sendiri. Walaupun Rasya diurus oleh kedua orang tua saya, tetap saja Rasya adalah tanggung jawab saya karena saya adalah Ayahnya. Istri saya meninggal saat melahirkan Rasya, itu kenapa saya harus pintar-pintar membagi waktu untuk anak dan pekerjaan."
Kembali. Bisikan itu terdengar bahkan lebih. Raka hanya bisa menghela napas melihat pegawai perempuannya yang kembali bergosip tentangnya. Kapan perempuan terhindari dari kebiasaan menggosip?
"Saya harap setelah kalian tau siapa saya dan siapa Rasya, Tidak membuat gosip apapun lagi setelah ini. Terimakasih."
Raka berbalik akan melangkah turun dari panggung, tetapi langkahnya terhenti saat ia mengingat sesuatu. Raka kembali mendekati podium dan menatap ke arah Karina.
"Dan untuk, pegawai yang bernama Karina Aruelia, ke ruangan saya sekarang. Terimakasih."
Setelah mengucapkan itu, Raka berbalik dan pergi dari aula. Galang membubarkan semua pegawai dan menyuruh mereka untuk kembali ke perkerjaan masing-masing, setelah itu baru dia menyusul Raka ke ruangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Janji Suci - [ Sudah Terbit ]
ChickLit[SUDAH TERBIT] Bisa pesan di IG : @takis.publishing . . [#Series : Baby-1] . . Menikah dengan seorang duda bukanlah impian dalam pikiran perempuan beranama Karina Aruelia. Namun, semua seperti mimpi baginya, Dimana saat malam itu dirinya di lamar da...