Fake Love With Billionaire

13. Meeting or Liburan ?

Jangan lupa vote dan comment guys :D

Sorry for typo :*

Happy reading :)

-

Hari ini Nichole sedang duduk santai di meja kerjanya. Ia baru saja selesai melakukan meeting besar bersama CEO nya yaitu Alex untuk pembangunan proyek baru nya. Karena memang minggu - minggu ini dirinya dan Alex beserta karyawan yang terlibat sedang sibuk sekali.

Pembangunan hotel bintang lima yang akan di bangun di asia tepatnya di bali indonesia, cukup menguras tenaga dan waktunya. Bahkan ia hanya bertemu Alex jika sedang bekerja atau meeting saja.

Nichole pun turut repot mengurusi ini itu karena sebagai sekretaris dari seorang CEO, ia harus ikut serta membantu pembangunan hotel bintang lima itu.

Suasana hening itu langsung buyar ketika suara interkom yang ada di mejanya berbunyi. Siapa lagi jika bukan Alex. Nichole pun menghela napas pelan.

"Selamat siang pak, ada yang bisa saya bantu ?" Tanya Nichole sopan.

"Keruangan ku sekarang!!" Balas nya tanpa basa basi.

"Baik pak". Ucap Nichole sembari melangkahkan kaki jenjang nya yang hanya terbalut rok span lima cm di atas lutut berwarna abu-abu dengan kemeja putih serta sepatu dengan warna senada.

Nichole mengetuk terlebih dahulu pada sebuah pintu yang ada di depannya.

'Tok..tok..tok"

"Masuk" suara berat terdengar di dalam sana. Nichole memutar knop pintu dan segera masuk.

"Ada apa pak ?" Ujar Nichole sambil tersenyum sopan. Jangan tanya kenapa, karena ia ingat jika Alex adalah bos nya dan sekarang sedang waktunya bekerja. Jadi ia akan menjaga sikapnya. Berbeda jika hanya berdua dan sedang di luar jam kerja,mungkin Nichole sudah berbicara ketus pada Alex.

"Lusa saya akan menghadiri meeting penting tentang pembangunan hotel yang ada di indonesia. Kau tau negara itu ?" Tanya Alex bersandar di kursi dengan tatapan intens nya.

"Yaa, saya tahu." Jawab Nichole pelan.

"Kamu akan ikut." Ucap singkat Alex.

Nichole sudah tak terkejut lagi, pastinya sebagai sekretaris ia akan mengikuti kemana pun bosnya pergi.

"Baiklah pak. Saya permisi" ujar Nichole undur diri.

Ketika Nichole akan membalikan badannya, suara mengintrupsinya.

"Tunggu.."

"Ya pak ?" Nichole akhirnya membalikan kembali badannya.

"Kamu belum saya suruh pergi." Alex menjeda sebentar ucapannya lalu melanjutkan kembali.

"Jangan lupa nanti kamu bawa baju santai karena di sana kita sambil berlibur. Kau tau, bali itu sangat indah dan cocok untuk refresing." Jelas Alex panjang lebar menbuat Nichole melebarkan bola matanya.

'Mereka akan berlibur ?'

*****

Sekarang hari jumat, hari di mana mereka -Alex dan Nichole- akan pergi ke negara tropis yaitu indonesia, tepatnya di bali untuk melakukan meeting.

Nichole sangat tahu negara indonesia, karena saat kuliah ia bersama teman-temannya pernah berwisata ke indonesia, bali juga tempatnya. Nichole mengakui bahwa keindahan pulau dewata itu patut di acungi jempol. Dan saat ini ia akan ke sana lagi, tentunya ia sangat senang. Tapi yang Nichole wanti-wanti semoga saja Alex memberikan ia waktu sendiri atau privasi untuk menikmati pulau dewata itu.