LA VIE EN ROSE • HAREM!FELIX

FULL MOON

Genre: Romance, Fantasy
Rate: M, WARN! NC SCENE! MATURE CONTENTS! 18+ REQUIRED!
Length: Oneshoot
Author: felbiex

ENJOY AND DON'T FORGET TO VOMENT

"Jeongin, kemari! Sudah ku bilang jangan ke sana!" Chan, seorang makhluk half Evil half Angel mengomeli Jeongin, adiknya.

Mereka berdua tengah berada di hutan perbatasan antara Evil District dan Angel District.

Chan merupakan seorang makhluk half Evil dan half Angel, kulit tubuhnya sangat pucat, melambangkan clan campuran. Chan lahir karena sang ayah berhubungan dengan seorang wanita yang merupakan penghuni Angel District, sementara Jeongin, adiknya, merupakan pure Evil, hasil dari pernikahan kedua ayahnya dengan clan Evil.

Walaupun berbeda clan, dan kentara sekali perbedaan antara keduanya, Jeongin sangat menyayangi sang kakak, begitupun Chan sangat menyayangi adiknya.

"Hyung, aku bersumpah aku melihat seseorang di sana!" Jeongin tidak menuruti sang kakak yang menyuruhnya kembali, ia malah berjalan makin jauh ke dalam hutan.

Sebagai seorang anak bungsu, Jeongin memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Dan terkadang, keingintahuan Jeongin menyebabkan Chan sendiri yang kerepotan karena harus mengawasi sang adik setiap harinya.

"Jeongin, siapapun yang kau lihat itu hanya ilusi. Ayolah, kita tengah di hutan perbatasan."

"Tapi hyung..."

"Sudahlah Jeongin, ibu hanya menugaskan kita mencari apel, bukan menangkap penyusup."

Jeongin akhirnya mengangguk pasrah dan kembali ke distriknya bersama sang kakak.

Saat Jeongin membalik badannya, ia yakin manik matanya bertemu dengan sepasang manik indah makhluk lain.

"Angel?" Jeongin bermonolog lirih.

*****

"Dari mana kau?" Woojin bertanya lembut pada Felix, adiknya yang baru saja tiba di Angel District pada sore hari.

"Berjalan-jalan." Jawab Felix dengan senyum manisnya.

"Kau ke hutan lagi?"

Felix menunduk, tidak berani menjawab sang kakak.

"Oh Felix, aku sudah melarangmu berkali-kali, ayah dan ibu bisa marah jika mengetahuinya." Woojin mengusap rambut adiknya.

Sekesal apapun ia pada sang adik, Woojin tidak akan mampu memarahi Felix lebih dari ini. Clan Angel memang begitu, berhati lembut dan pemaaf.

"Hyung, mengapa Chan hyung boleh kemari sementara Jeongin tidak?" Felix mengangkat wajahnya dan menatap sang kakak dengan penuh rasa ingin tahu.

Woojin menarik nafas panjang sebelum menjawab sang adik. Seperti dugaannya, Felix pasti terpesona pada Jeongin.

"Chan itu clan campuran, ibunya berada di sini. Sementara Jeongin merupakan pure Evil, tentu saja ia tidak boleh masuk distrik kita." Jelas Woojin.

"Kau bertemu Jeongin dimana?"

"Di hutan." Jawab Felix.

"Jadi kau benar ke hutan?"

"Iya hyung, maafkan aku." Felix kembali menunduk.

Lagi-lagi sifat bawaan clan Angel, tidak bisa berbohong.

*****

"Chan hyung!" Felix tersenyum ceria dan berlari kecil ke arah Chan yang baru saja tiba di Angel District.