Untung Sayang

10.7K 914 132
                                    

Genre : Humor, Mpreg
Rate : T
Length : Oneshot
Author : aleojr_

Genre : Humor, MpregRate : TLength : OneshotAuthor : aleojr_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lee Felix duduk gelisah diatas ranjang. Sesekali matanya melirik pada pemuda yang sedang tertidur disampingnya. "Bangunin gak, ya?"

Felix terbangun dari tidurnya karna merasa lapar, padahal ia yakin sudah makan malam sebelum tidur. Sebetulnya Felix bisa memasak makanan sendiri, namun entah kenapa ia ingin pemuda disampingnya yang memasak.

"Eric." Panggil Felix pelan. Sembari mengguncang badan, Felix memanggil lagi, "Eric bangun. Gue laper."

Merasa badannya diguncang lumayan keras, pemuda yang dipanggil Eric mengerjap sesaat. "Apa?"

"Gue laper."

Eric bangun dari tidurnya lalu bertanya, "Mau makan apa?"

"Makan mie rebus," cicit Felix pelan. "Mau mie rebus pedas."

Pemuda didepannya mengernyit, "Lo gaboleh makan pedas, Felix."

"Tapi gue mau itu sekarang."

"Iya iya. Ayo bangun, kita bikin." Pasrahnya. Mengenggam tangan Felix dan menariknya pelan menuju dapur.

"Panasin airnya, ya." suruh Eric pada Felix. Menurut, Felix mengambil panci, mengisinya dengan air dan merebusnya diatas kompor.

Eric berjalan ke arah rak penyimpanan makanan. "Mau rasa apa, Lix?"

"Apa aja." sahut Felix.

Mengambil dua bungkus mie rebus rasa 'soto'. Kemudian Eric merebus mie dan membaginya kedalam dua mangkuk. Juga menuangkan air bekas rebusan mie kedalamnya.

Felix mengambil segenggam cabai hijau dari kulkas. Memotong semua cabai dan menaruhnya disalah satu mangkuk.

"Tunggu! Felix itu kelewatan. Lo mau bikin anak gue kenapa-napa, ya?" Eric berseru panik saat melihat apa yang dilakukan kekasihnya.

Sedangkan Felix menatap heran pada Eric, "Emang ada yang bilang kalau ini buat gue?"

"Terus buat siapa?"

"Ya buat lo, lah. Gue masih sayang anak sendiri kali." jawab Felix santai. Ia melangkah ke meja makan sambil membawa mie rebus biasa ditangannya.

Meninggalkan Eric yang membeku didepan pantry. "I- ini buat gue beneran, Lix?"

"Iyalah, masa buat gue." sahut Felix, pemuda itu sudah duduk tenang diatas kursi. "Sini makan bareng gue cepetan."

Pemuda bermarga 'Son' mengalah. Mengambil mangkuk dan menyusul Felix. Duduk disamping sang kekasih dengan mangkuk penuh cabai dihadapannya.

Eric sibuk mengamati semangkuk mie yang seperti neraka tersebut. Bau cabainya sangat menyengat, membuat matanya perih.

LA VIE EN ROSE • HAREM!FELIXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang