mUsuH:/Changlix

enam belas

happy reading🌻
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari ini Felix terlambat dateng kesekolah, dan lagi-lagi ketauan anak osis.

"Hei lix? Telat lagi?" Tanya Wonwoo. Felix cuman ngangkat alisnya.

"Poin atau Hukuman?" Tanya Wonwoo.

"Bacot." Ucap Felix. Wonwoo cuman naikin sebelah alisnya. Terus Felix langsung balik ke parkiran lagi.

Udah alamat bolos ini mah. Felix udah badmood banget disekolah. Entahlah hari ini bawaanya males banget sekolah makanya telat.

Felix masuk ke mobil yang dia bawa. Dan berlenggang keluar. Tujuannya dia gak tau mau kemana. markas? Gak ada orang. ke arena balap? Masih make seragam.

Dan akhirnya dia lebih milih berenti di salah satu gang-gang permukiman kumuh. Tapi sebelum itu dia mampir ke minimarket dulu buat beli sekaleng bir dan sebungkus rokok.

Dan sekarang disinilah Felix duduk di atas kap mobilnya.

Gleguk..,

Felix meneguk bir itu. Lalu kembali menyesap rokoknya.

"Hei, ngapain lo disini?" Tanya seseorang sambil memukul bahu Felix. Felix menoleh.

"Gabut." Jawab Felix.

"Markas gue gimana? Rame si, tapi lagi ada anak genk sebelah." Ucap orang itu. Dialah Mark anggota genk got7.

"Dah. Disini aja." Jawab Felix.

"Yaudah gua pergi dulu lix." Ucap Mark, Felix mengangguk lalu mark pergi.

Felix kembali menyesap rokoknya. Membiarkan asap rokok itu lebih lama didalam rongga mulutnya, lalu menghembuskan melalui celah bibir Cherrynya.

Drrt

Drtt

Ponsel Felix berdering terdapat sebuab panggilan masuk. Lantas Felix langsung mengambilnya, dan mengangkatnya tanpa melihat siapa yang menelponnya.

"LO DIMANA BABI.."

Felix menatap ponselnya,

Jisungie

"Di gang.."

"Ngapain? BALIK. GUE GAK MAU LO KENAPA-NAPA."

"Bacot.."

Bugh

"Akh..." ringis Felix saat merasakan sebuah balok menyentuh punggungnya. Dan ia jatuh tersungkur.

"Lix? Lo kenapa?" Telfon itu masih tersambung, dan terdengar teriakan Jisung dengan nada paniknya. Felix bangun dan merasakan nyeri pada punggungnya.

"Gu,,gue gak papa. Gue tutup dulu." Ucap Felix lalu ia menutup telfon.

"Sial.." umpat Felix lalu memasuk kedalam mobilnya dan meninggalkan tempat itu.

##

"Perasaan gua gak enak sial." Ucap Jisung, dia udah misuh-misuh ditempatnya.

"Bisa diem gak si lu sung? Gua yang ngeliat pusing." Protes Hyunjin.

"Siapa suruh lu ngeliatin gue?! Gak ada yang nyuruhkan?!" Bentak Jisung.

"Lu kenapa si sung?" Tanya Daehwi yang jalan nyamperin Jisung.