Raisa membuka kado yang diberikan oleh David dengan perasaan gembira.
Dan ternyata isinya ....
Yaitu Jam tangan dan boneka beruang."wow...bagus". Kata Raisa
Di dalam kotak jam tangan ada surat.
Happy birthday beruang madu❤️
Wish you all the best
Sengaja kadonya jam tangan biar tau setiap detik,menit dan jam lu harus selalu bahagia bersama gua dan boneka itu melambangkan lu.Dari anak ayam
Saat membaca suratnya Raisa tersenyum. Setelah itu Raisa membuka kado dari Bagas yang berisinya novel dan buku diary.
Happy birthday Raisa❤️❤️
Wish you all the best, makasih setiap waktunya udah selalu bersama.Dari Bagas
Raisa merasa bersalah ke Kak Bagas atas sikapnya dan juga sudah menyakiti hati Bagas,
Raisa langsung menghubungi Bagas.Raisa: Hallo kak.
Bagas: iya hallo Raisa.
Raisa: aku kira kak Bagas enggak mau angkat telepon dari aku.
Bagas: aku pasti angkat kok.
Raisa: kak Bagas marah?.
Bagas: enggak marah, kenapa harus marah? Kalau memang sudah di tadirkan seperti itu.
Raisa: maaf ya kak.
Bagas: bukan salah kamu kok, yang aku mau kamu bahagia sama orang yang kamu sayangi.
Raisa: iya kak.
Bagas: kalau ada yang menyakiti kamu akulah orang yang paling pertama ada buat kamu.
Raisa: iya makasih kak.
Bagas: iya Raisa.
Raisa: malam kak.
Bagas: iya malam juga.
Raisa mengakhiri teleponnya
Pagi ini Raisa memulai dari awal untuk berjuang mendapatkan David seperti dulu lagi dengan senyuman.
"Kenapa lu kok senyum-senyum sendiri?". Kata David
"Enggak, sejak kapan ada di belakang gua?". Kata Raisa
"Barusan".
"Gua kira lu ngikutin dari tadi".
"Seperti lu lagi senang banget".
"Iya gua lagi senang".
"Kenapa? Bagas gombalin lu?".
"Apa sih, enggak".
"Terus?".
"Kepo".
"Mulai deh".
"Gua senang lu udah pernah hadir di hidup gua".
"Gua? Bukan Bagas?".
"Bukan, tapi Pak Joko".
Pak Joko adalah Satpam sekolah yang selalu menjaga sekolah dengan aman.
"Ouh Pak Joko". sambil tertawa
"Bukan lahh, tapi lu David".
"Gua juga senang".
David menggenggam tangan Raisa dan berjalan menuju ke kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rindu Dalam Kehilangan
Novela JuvenilKehilangamu bukan akhir dari hidupku tapi setelah aku kehilanganmu aku terus mengingat tentang masa dimana kita menjalani bersama, hanya saja aku tidak bisa menahan rinduku ini yang sudah terlalu merindukanmu.