Romance Adult (21+)
Aghhhhh. .. arghhh ... ohhhh my God...
Arghhh ohhhhhh....
Lysandra berteriak saat Daniel memasukkan penisnya ke dalam vaginanya lalu memutar di dalam lubang yang sempit itu , sebelum menusuk masuk semakin dalam hingga mengeluarka...
Daniel terlihat begitu fokus pada pekerjaannya ,di sekitarnya di penuhi bahan-bahan maket , waktu telah menunjukkan 21:15 malam ,namun ia Masih berkutat di dalam kamar studio gambarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Daniel adalah seorang mahasiswa jurusan arsitektur di salah satu universitas yang terkenal di Indonesia, ayahnya keturunan Holandia dan ibunya orang Indonesia ,dia memiliki saudara kembar bernama Lysandra, namun bagi Daniel ,Lysandra bukan saudara kandungnya, Lysandra itu orang lain yang hanya kebetulan datang ke kehidupan keluarganya.
Kata Daniel , semua orang pasti memiliki rahasia , tidak terkecuali keluarganya , keluarga yang terlihat harmonis itu di baliknya ada suatu rahasia besar yang bahkan tidak semua dari keluarganya mengetahui hal itu.
Sesuatu terjadi dalam kurung waktu yang cukup lama di masa lampau , membuat hubungan Daniel dan ayahnya ,dan juga Daniel dan Lysandra menjadi buruk ,namun semua orang tidak tahu apa sebenarnya yang terjadi , karena hanya Daniel lah yang berubah.
----
Lysandra membuka pintu kamar Daniel dengan pelan ,takut ganggu jika saudaranya itu telah tidur ,ia hanya ingin memastikan bahwa Daniel baik-baik saja.
Sejak pulang dari kampus beberapa jam yang lalu , Daniel tiba-tiba diam , setelah kejadian liar Recka di depan gerbang kampus berhasil membuat Daniel kembali menjadi Daniel yang dingin dan cuek.
Namun sebelum itu , Daniel masih sempat makan malam dengannya di meja makan ,namun tanpa percakapan selama makan berlangsung. Lysandra memang sedikit terganggu dengan adegan sore hari tadi ,namun setelah itu hanya memilih untuk diam saja ,dia tidak ingin memperburuk keadaan.
Ia melihat ke dalam kamar Daniel kosong , tidak ada manusia di dalam kamar itu.
Kemana dia ? Ia berjalan menuju kamar studio gambar Daniel, pintu terbuka dan lampu masih menyalah. Ia melirik ke dalam, Daniel sibuk dengan pekerjaannya, pake earphone putih , bahkan mungkin tidak menyadari keberadaan Lysandra. Lysandra memberanikan diri untuk masuk ke dalam , lalu berdiri di depan Daniel ,ia tersenyum simpul saat Daniel menyadari keberadaan lalu membuka earphone dari telinganya dan berhenti melakukan aktivitasnya.
Sorry ganggu ! Kamu belum tidur ?
Belum , belum selesai tugas kampus ! Daniel melewati dia lalu duduk di sofa di hadapan Lysandra.
Itu kan dia ramah sekali ,batin lysandra.
Ada apa ? Kamu sendiri belum tidur ? Tanya Daniel sambil mengangkat sebelah alisnya.
Belum ngantuk ! Lysandra memberanikan diri untuk duduk di samping Daniel , Daniel menatapnya beberapa saat ,dan setelah itu mengalihkan pandangannya ke tempat lain.
Kamu lihat adegan tadi sore ? Akhirnya kalimat itu keluar dari mulut Daniel ,yang sebenarnya ia tidak perlu membahasnya.
Lysandra mengerutkan keningnya , untuk apa Daniel bertanya tentang hal itu. Apakah ia merasa tidak enak dengan lysandra ?
Yeah , Recka sepertinya sangat mengagumi mu ? Lysandra berusaha biasa saja di depan Daniel.
What are you talking about ? Daniel terlihat kesal ketika Lysandra mengatakan hal itu , wanita itu mengerutkan keningnya.
Bukankah Recka itu pacar kamu ?
Aku tidak punya hubungan apapun dengannya, jangan mengarang bebas ?
Benarkah ? Lysandra terkejut.
Kenapa ,kamu senang ?
Clek....
Pertanyaan itu berhasil membuat wajah Lysandra berubah menjadi merah merona , cepat cepat ia memalingkan wajahnya.
Mau kopi ? Ia malah berbalik dan menawarkan kopi ke pada Daniel.
Boleh , kalau tidak keberatan ? Jawab Daniel sambil menahan senyum.
Five minute, i'll be back ! Lysandra segera keluar dari ruangan itu , sampai di luar ia menghembuskan nafas dengan pelan lalu menekan dadanya.
Oh my God ! Jauhkan perasaan tabu ini dari padaku , jangan terlalu lama menetap di sini ,aku tidak sanggup menghadapinya!
----
Sesuai janji tidak lebih dari lima menit Lysandra kembali muncul dengan membawa sebuah napan yang berisi dua gelas kopi.
Ia menaruh di atas meja lalu duduk di samping Daniel , tanpa di suruh Daniel langsung membawa segelas kopi panas itu merapat ke mulutnya
Aowwww ....aowww still hot !
Hemmm ,kan emang masih panas !
Kamu yang tidak ngomong kalau ini panas !
Iya maaf ! Aku baru saja mau bilang tapi kamu ....
Ahhh udahlah jangan alasan ! Cepat ke sini ! Daniel menarik lengannya lalu menyuruh Lysandra duduk di atas pahanya , tanpa pikir panjang Daniel memasukkan tangannya ke dalam celana Lysandra dan berhenti di dalam sana. Lysandra menjerit ketika jari Daniel menyentuh daerah sensitifnya
Stttt ,, bibi Tutik belum tidur, jangan teriak-teriak ! Lysandra hanya patuh lalu membiarkan Daniel menikmatinya.
Aku ingin memiliki mu ly ? Boleh sekarang ? Tanya Daniel dengan satu yang masih di dalam celana Lysandra , semantara yang satu sudah berada di payudara Lysandra. Wanita itu hanya diam , sejujurnya ia datang ke ruangan ini bukan untuk memuaskan Daniel ,ia datang ke sini hanya untuk memastikan bahwa Daniel baik-baik saja ,ia tidak ingin Daniel berubah menjadi Daniel yang dulu , sebelum kejadian terlarang mereka kemarin , Lysandra mengakui ia bahagia ketika Daniel mau bicara dan memeluknya ,hal itu sudah tidak pernah terjadi di waktu yang lama ,ia merasa kehilangan Daniel ,dan sekarang ia berharap waktu itu terulang kembali dan hubungannya dengan Daniel kembali baik seperti dulu. Mereka saling menyayangi satu sama lain sebagai saudara kandung , Daniel yang peduli dan sangat menyayanginya , namun semua itu hilang sejak Lysandra mengalami kecelakaan.
Daniel tiba-tiba datang padanya dan semenjak perbuatan terlarang mereka lewati, Lysandra berpikir mungkin hal itu yang membawa Daniel kembali padanya ,itu sebabnya ia memilih pasrah Daniel melakukan apapun padanya asalkan Daniel selalu bersamanya.
Ly...aku bicara dengan mu ! Kamu tidak dengar ya ! Aku ingin kita melakukan hal lebih !
Daniel ,ini bukan saat yang tepat ! Aku tidak percaya kamu meminta hal itu ,kita ini saudara !
Aku tidak peduli ! Daniel membalikkan tubuh Lysandra menghadapnya.
Aku ingin kita melakukannya sekarang !
I am sorry ! I can't do that !
But ,why ? Kamu tidak merasa horny !
Katakan Lysandra bohong jika ia tidak merasa horny sekarang , Daniel masih bermain dengan nikmat di bawa selangkangannya sedangkan payudara di remas dengan nafsu wanita mana yang bisa tahan untuk segera di masukkan ,namun Lysandra berusaha untuk tidak mengatakan hal itu, ia Masih memikirkan hubungan mereka sebagai saudara ,dan ia tidak mungkin menodai hal itu , walaupun mereka telah melakukan setengah perjalanan , setidaknya Daniel tidak memasuki dirinya maka dunia akan kiamat, itulah yang di pikirkan Lysandra, ia masih waras walaupun di sisi lain ia ingin melakukannya.
Aku sudah ngantuk , boleh aku pergi sekarang ?
Daniel hanya menggeleng sambil terus melakukan aktivitas main tangannya di vagina Lysandra , Lysandra mendesah nikmat , membuat tangan Daniel semakin cepat mengocoki vagina maju mundur , mereka berciuman, bercumbu tanpa berhubungan badan selama itu , saling bergantian posisi , hingga tengah malam , Daniel menutup pintu di ruangan studio gambarnya ,lalu mereka kembali bercumbu dan sepanjang malam.
