By : Nana_JJK|
Selamat membaca💓
.
.
Semoga sukak!!
•••
Mereka semua memandang Jungkook sedih.
Bibi Han tengah memandang majikan kecilnya itu dengan tatapan yang mendalam, berharap majikannya itu membuka mata.
Oh! Bukan mereka semua, tapi mereka yang berarti hanya berdua.
Yaa... Di kamar itu hanya ada Paman Han dan Bibi Han.
Terus sisanya? Entahlah, mungkin mereka sudah menggaris bawah kan bahwa Jungkook benar-benar sudah di kategorikan layaknya buangan bagi mereka. Bahkan sepertinya tidak ada yang mengkhawatirkan namja manis itu, mungkin.
Hanya kemungkinan besar, bisa saja salah satu dari mereka mengkhawatirkan namja manis itu.
Tapi itu juga tidak pasti.
Sesaat ruangan itu menjadi sunyi...
Hingga lamunan mereka berdua di kejutkan oleh deringan telepon dari namja manis itu.
Kringgg...
Kringgg...
Bibi Han melihat telepon milik majikan kecilnya itu.
Professor Gilbert.
Bibi Han sedikit mengernyitkan dahinya lalu bertanya kepada sang suami yang tidak lain adalah Paman Han.
"Han-ah, nuguya?" bibi Han betanya kepada Paman Han.
"Professor Gilbert? Aku baru lihat namanya..."
"Kuangkat yaa..."
Paman Han mengangguk, bibi Han me-loudspeaker telepon itu.
"Tuan Jungkook, akhirnya anda mengangkat juga... Malam ini anda harus datang ke acara pembukaan perusahaan."
Bibi Han mau pun paman Han saling melempar pandang.
Siapa sebenarnya orang ini? Apa maksudnya perusahaan?
"Eumm... Saya bibinya Jungkook, maaf anda siapa yaa? Apa keperluan anda dengan Tuan muda?" tanya bibi Han pelan.
"Oh! Maafkan saya, saya benar-benar tidak tau kalau anda bukan tuan Jungkook... Saya professor perusahaan Wilder."
"Professor? Perusahaan Wilder? Bukankah itu perusahaan ternama? Jadi anda ini sebenarnya siapa? Dan hubungannya anda dengan tuan muda itu apa?"
"Nee, saya adalah professor Gilbert. Saya adalah wakil ketua perusahaan Wilder, saya disini ingin memberitahu kepada Tuan Jungkook, sebagaimana dia direktur perusahaan Wilder untuk datang ke acara pembukaan malam ini. Bisa tolong anda sampaikan kepadanya? Karena acara ini benar-benar penting... Bisakah tolong anda sampaikan? Oh! Tolong bilang kepadanya jika dia sudah bangun tolong telepon balik ke saya..."
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Alone | •JJK•
Fanfiction[TELAH DITERBITKAN | TIDAK MASUK GRAMEDIA | PRE-ORDER ] BIASAKAN VOTE SEBELUM BACA!!! "I'm Alone hyungdeul... Jangan tinggalkan Kookie sendirian, jebal... Ini menakutkan" Mohon Jungkook tak kuasa menahan tangis nya. BEGIN : 29-09-18 END : 12-05-19