Daddy's Lil Harley [✔]

DLH#18

WARNING 🔞

***

"Ya tuhan! Kenapa semua tugasnya harus dikumpulkan lusa!"

"Aku tidak tahu, Mark. Yeon, kau sudah selesai berapa?"

"Sekitar tiga tugas sudah selesai, masih ada lima lagi."

"Padahal deadlinenya akhir bulan, kenapa harus dimajukan, sih!"

"Aku tenang-tenang saja. Aku sudah selesai, tinggal mengoreksinya saja."

"Iya, yang rajin."

"Iya, yang sudah menjadi anak kesayangan dosen Park."

"Iya, kalian yang hanya bisa bicara saja tanpa melihat usahaku."

Hening seketika.

Soyeon berdecak karena mendengar suara kekehan dari ponselnya. Dia sedang telepon grup. Padahal fokusnya pada layar laptopnya yang terus saja menyala.

"Pandai sekali kalian bicara."

"Yah, maaf."

"Besok kita juga ada kuis."

"Sial! Aku belum belajar!"

"Yeon, kau si--" Jungkook terdiam karena Soyeon masih menghadap layar laptopnya. "Nanti saja."

"Kenapa, Jung?"

Jungkook tersentak. Dia mengelus dadanya karena Soyeon memanggilnya tanpa menolehkan kepalanya. "Tamu spesial."

"Siapa, Yeon?"

"Aku kenal suaranya. Itu kakaknya Somi."

"Ah! Yang pernah jadi buah bibir di kampus kita itu?"

"Heh, kalian! Aku menggunakan mode speaker, bodoh," sela Soyeon. "Tunggu saja di luar, dia yang membuatku seperti ini."

"Baiklah."

Pintu kamarnya tertutup kembali. Soyeon menghela napas. Jarinya pun kembali berkutat pada keyboard laptop.

"Hei, hei. Dengar-dengar, dosen Lee mau mengajak dosen Park berkencan, lho?"

"Serius? Tadi, saat aku akan mengumpulkan tugas sanksiku, dosen Lee baru saja akan mendekat."

Tak!

Tak!

Tak!

"Wah, apa-apaan ini? Gosip?"

Tak!

"Aku heran padamu, Mark. Bagaimana bisa kau mendapatkan berita itu?"

Tak!

"Yah, kau tahu sendiri dosen wanita di kampus kita sangatlah suka gosip."

Tak!

"Tapi kau itu laki-laki."

Tak!

"Apa salahnya? Aku juga bosan hanya membahas pelajaran."

Tak!

"Wah, kalau dosen pembimbing kita mendengar keluhanmu, bisa mati kau."

Tak!

"Tidak akan."

Tak!

Soyeon tertawa keras. "Kau yakin?"