19

95 4 0
                                    

tak terasa sudah 6 bulan kami ada di Inggris. rambutku juga mulai panjang karena memang aku sengaja memanjangkan rambutku lagi.

"Wubin pinjem pulpen"
"pulpenmu mana?"
"habis tintanya"
"nih, buat apa sih?"
"aku belum nulis pernyataan pulang"
"oh gitu, cepetan entar keburu tutup TU nya"
"iya Park Wubin"
"eh ada yang salah nih"
"apanya?"
"nama depanmu kan seharusnya park"
"park? sejak kapan aku ganti marga"
"sejak kau menikah denganku"
"hah! ngomong nih sama lubang idung"

setelah surat pernyataan kuserahkan kepada pihak tata usaha, kami pulang dengan rencana untuk besok
"bagaimana kalau kebukit?"
"kenapa kau suka sekali pergi kebukit sih? enak kepantai"
"pantai cuma gitu"
"bukit juga cuma gitu"
"bagaimana kalau setelah dari bukit ke pantai"
"baiklah itu saran yang bagus"

esok pagi sekali kami sudah berangkat ke bukit dengan menyewa sebuah mobil. kami sangat menikmati perjalanan. selepas dari bukit kami pergi menuju pantai, disana kami bermain air dan bermain pasir layaknya anak kecil. setelah puas bermain, kami makan disebuah restoran tepi pantai. makanan disana juga enak semua.

"untuk hari ini aku merasakan kebebasan"
"feel free?"
"yap"
"kalau begitu nanti pulang kau bebas menyetir"
"w-what? no way"
"aku menyuruhmu bukan memintamu"

brother//Kang DanielTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang