KEVANYA(Proses Revisi)

19.Jangan Berantem(Revisi)

Semua mata pun tertuju pada Neva yang sudah terlubung emosi karena ucapan Samuel yang cukup mencekik, tangisan nya udah tidak bisa dia tahan lagi matanya sangat sayu menandakan kalau gadis itu sangat rapuh

"GUE PERINGATIN YA SAMA LO KEVA ITU BUKAN CEWEK LICIK"Teriak Neva sambil menekan kata licik dan menunjuk wajah Samuel tajam

"Hana?lo percaya kan Keva wanita baik baik? LO PERCAYA KAN HAN?"teriak Neva frustasi yang kini sudah tertuduk dilantai sambil memegang ujung kepalanya dan mengusapnya kasar

Tiba tiba Fino datang dan membawa Neva kepelukannya Fino tau betul kalau pacarnya ini sangat rapuh setelah mendengar pernyataan dokter kemarin ia tau kalau Neva kini sedang tidak bisa mengendalikan dirinya hingga mental nya cukup terpengaruh dengan sikapnya itu

"Fino?Keva ngak bakalan mati kan?"ucap Neva sendu lagi lagi pandangan Neva kosong ke depan

Deeg...

"Fin?maksud Neva apa?Keva kenapa?Kenapa Neva ngomong gitu"ucap Hana
"JAWAB FIN"Teriak Hana yang kini sudah terisak Fino tersenyum miris melihat Hana yang begitu kawatir dengan Keva,padahal kemarin gadis itu acuh bukan?

"Lo kan sahabat nyam masa ngak tau sih tentang Keva"cibir Fino sambil tersenyum miris

Bohong jika Samuel bilang tidak kawatir dengan Kevan
Samuel sama dengan Hana yang ingin tau tentang Keva tapi lagi lagi ego nya lebih tinggi dari pada menanyakan semua itu

"Fin?lebih baik lo bawah Neva pulang aja gue ngak tega liat dia gitu"ucap Marcel lalu dibalas angukan oleh Fino
"HAN?IZININ GUE"teriak Marcel lalu pergi

Hana mengangis dalam diam ia tidak becus jadi sahabat Keva,Keva sakit aja dia tida tau fikir Hanan sedangkan Kenat yang melihat Hana menangis merasa bersalah harusnya dia yang menenangkan Hana tapi Kenat tidak mau jika gara gara perhatiannya ke Hana membuat ia tidak bisa melupakan Hana

"Han?lo tenang duluh ya pasti Keva ngak papa"ucap Putra sambil mengusap belakang Hana yang kini sedang menangis di lekukan tangannya di meja

"Sam?lo ngak ada niat buat jengukin Keva?"ucap Kenat ragu,takut jika Samuel tersinggung dengan ucapan nya

"Ngak penting"gumam Samuel

Bohong!bahkan sekarang fikirannya cuma ada dua yang pertama keadaan Keva dan kedua hubungan Keva dengan Abangnya yaitu Marcel, tapi tetap saja Samuel masih saja mementingkan ego nya

♡♡♡

Kini Marcel sedang di rumah sakit menjenguk Keva yang sekarang masih syok mendengar perkataan dokter kemarin yang membuat semua orang terguncang dengan kesedihan

FLASCBACK ON....

"Dok gimana keadaan anak saya dok?apa ada yang serius?"ucap Rena kawatir

Kini mereka berdua sudah ada di rumah sakit dan lansung berangkat saat mendapat telfon dari Neva bahwa Keva masuk ke rumah sakit,Rena bahkan menangis mendengar kabar itu tapi Leo tidak tinggal diam Leo terus memegang tangan istrinya itu agar Rena tetap tegar

"Maaf bu,maaf pak,saya harus menyampaikan ini ke anda!Keva mengalami gangguan ginjal akibat kecelakaan seminggu yang lalu,munkin benturan yang ia dapat cukup besar hingga mengakibatkan penyakit itu semakin parah"

Deeg...

Tangisan Rena kini semakin keras dipelukan Leo,Leo juga menangis karena mendengar kabar itu rasanya ia tidak becus menjadi orang tua karena tidak bisa menjaga anaknya

FLASCBACK OFF....

"Sel?apa penyakit gue separah itu ya?"ucap Keva sendu kepada Marcel yang sedang duduk di dekat ranjang nya