KEVANYA(Proses Revisi)

2 Kecewa (Revisi)

"Marcel?"ucap Keva terkejut bagaimana tidak terkejut jika gadis sepertinya di sapa oleh most wanted sekolah

Marcel hanya membalasnya dengan tersenyum tepatnya tersenyum paksa

"Kalau ngak ada pr gue juga ngak deketin nih cewek gendut"batin Macel

Yah Marcel memang sengaja mendekati Keva demi tugasnya lagian untuk apa dirinya mendekati Keva yang gendut,jelek dan cupu jika masih ada pacarnya yang sempurnah

Marcel mendaratkan bokongnya di dekat Keva lalu mengeluarkan sebuah sapu tangan yang berada di saku celana birunya

"Nih usap air mata lo,ngak usah nangis lo ngak malu diliatin yang lainnya" ucap marcel sambil memberikan sapu tangan biru polos yang diujungnya ada inisial nama S munkin punya mamanya,Keva juga ngak tau

"Iya,makasih sapu tangannya kak"ucap Keva gelagapan saat tangannya tak sengaja bersentuhan dengan Marcel

"Hmmm,pr fisika lo udah selesai ngak?kan bentar pemeriksaan tugas"ucap Marcel to the point

"Oh itu udah kok kak kalau mau lihat,lihat aja ngak papa kok"ucap Kev sambil tersenyum ramah

"Beneren?yaudah gue ke kelas duluh ngerjain pr dah"ucap marcel sambil mengacak rambut Keva lalu pergi

Keva mematung ditempatnya atas kelakuan Marcel kepadanya,lalu tiba tiba seulas senyum terbit di bibirnya

"Duh mimpi apa gue semalem"ucap Keva yang masih dengan senyumannya

Cukup lama Keva ditaman membuat dirinya tidak sadar kalau bel baru saja berbunyi karena tidak ingin di hukum Keva pun bangkit dan berjalan menuju ke kelasnya

Sepanjang koridor banyak yang memakinya bahkan tak segan segan siswa lain mendorong bahunya namun Keva tetaplah Keva ia tidai boleh bersedih walaupun semua orang membuatnya kecewa

Saat Keva memasuki kelas ia melihat di pojok sana seorang pria yang sedang bermain ponsel dengan serius

Keva menarik lengkungan bibirnya ke atas lalu mendekat ke arah pria tersebut tak peduli dengan omongan semua teman kelasnya

"Mmm kak ini sapu tangannya yang tadi"ucap keva sambil menyodorkan sapu tangan kedepan marcel

Marcel yang tadinya bermain ponsel langsung mendongakan kepalanya,belum sempat Marcel berbicara tiba tiba saja seorang gadis menyambarnya terlebih dahulu

"Ups yaampun marcel lo minjemin sapu tangan ke dia? oh atau lo selingkuhin moza sama cewek nerd ini"ucap Diva dengan dramastis sambil menahan tawanya

"Ngak lah mana mau gw sama kebo"ucap marcel sambil menekan kata kebo

Jleeb!

Keva merasakan sesak didadanya tiba tiba saat mendengarkan itu,ia benar benar bingun dibuat oleh sifat marcel kepadanya

"Kak marcel?"ucap keva yang masih tidak percaya dengan sifat marcel yang benar benar berbedah saat ditaman tadi

Keva menutup mulutnya menahan isakannya lalu berlaru keluar kelas dan kembali menuju ke taman karena hanya disana lah tempatnya ia melepaskan tangisannya

♡♡♡

Keva menghelakan nafasnya gusar disaat perutnya tiba tiba berbunyi minta makanan,dengan terpaksa Keva harus membatalkan niatnya dan menuju ke kantin membeli makanan, tapi saat dikantin ia taksengaja melihat moza dan marcel yang sedang jalan beriringan

"Eh ada cupu"ucap moza saat melihat Keva

"Hay kak"sapa keva kepada marcel

Marcel menatap tak percaya ke arah Keva,ia bertanya terbuat dari apakah hati gadis didepannya ini padahal dirinya sudah membuat Keva sedih tapi kenpa gadis didepannya ini masih menyapanya?

"Enak aja lo nyapa marcel ingat yah marcel itu pacar gue,lo ngak usah kegenitan deh"ucap moza sambil mendorong bahu keva hingga terjatuh

Keva meringis kesakitan disaat bokongnya mendarat keras ke lantai membuat semua isi kantin melihat ke arahnya dan tertawa

"Ngak usah diladenin bep, yuk kita pergi aja nafsu makan aku sudah ngak ada"ucap marcel sambil merangkul moza lalu pergi dari kantin dan hadapan Keva yang masih dilantai

Setelah makan dikantin,Keva pun kini berniat pulang karena hari ini ada rapat guru yang mengakibatkan kelasnya cepat pulang

Saat pulang sekolah keva berniat untuk menemui marcel diparkiran agar mendapat jawaban darinya karena perlakuannya baik jadi buruk yang ditunjukan Marcel kepadanya

"Ngapain lo disini"ucap marcel ketus di saat tiba tiba Keva menghampirinya diparkiran

Keva nampak gugup namun ia berusaha mengontrol dirinya didepan Marcel saat ini

"Hmm gue mau ngomong sama lo"ucap Keva cepat

"Udah ngomong aja cepet gue ngak punya banyak waktu"ucap Marcel tanpa intonasi lembut

"Kenapa kak marcel tiba tiba berubah dan kok kak marcel bisa jadi pacar moza?"ucap keva yang membuat dirinya menampuh air dipelupuk matanya

"Terus emang kenapa?masalah buat lo"ucap Marcel lalu tersenyum miring

Keva nampak diam lalu kembali menghelakan nafasnya dan menatap Marcel dengan berani

"Aku...aku suka sama kakak"ucap keva gelagapan sambil menundukan wajahnya

Deeg!!!

Saat keva menyatakan cintanya ia sangat serius bahkan ia tidak merasa kalau dibelakangnya udah ada moza and the gank

sontak moza langsung memutar badan keva agar berbalik kearahnya dan tiba tiba moza menampar wajah keva yang cubhy itu

Plaak!!!