Episode 20

4.2K 82 17
                                    

....

Mama, kejutan!!
Mama akan punya cucu perempuan! *sambil berbicara sendiri didepan cermin.*

Kalau bilangnya seperti ini mama pasti langsung membunuhku sebelum bayinya lahir. 😅

Haah...

Kalau dihitung , sejak aku pindah kesini... Delapan minggu berarti sudah 2 bulan lebih.

Jadi ingat malam pertama aku kesini,rasanya itu kesepian terhebat seumur hidupku.

Tapi setelah itu ada kak Jenn dan kak noph , yang selalu mendukung aku.. Begitu banyak yang terjadi ,dan situasinya jauh lebih baik dari dugaanku. Sebenarnya aku ingin terus begini, sampai nanti melahirkan.

Kalau aku pulang, aku gak bisa membayangkan apa yang akan terjadi. Aku sama sekali belum siap, untuk bertemu mama dan papa.

(Ani tertidur di sofa dengan pulasnya)

💤💤💤💤💤💤💤

Tok.. Tok.. Tok..

"Eh kok aku ketiduran? Sekarang sudah jam berapa? Sudah ma.. Mau jam 5 sore?"
"ti..tidakk! Aku belum siap!! Kok bisa ketiduran sih?"
"Itu pasti mama!! "

Haaa.. Fuuu..

"Sekarang aku hanya bisa pasrah."
"Tak bisa ku hindari lagi, sudah waktunya menghadapi kebenaran."
"Aku harus menerima semuanya,apapun hasilnya. Demi anakku! "

Krekk (membuka pintu, dan ternyata...)

Ani : "Halo mama! Sekarang Ani jadi hobi makan,makannya badan ani tambah gemuk begini ma.. Hehehe."

Pas buka pintu ternyata bukan Mama nya tetapi itu Kak Jenn.

Kak Jenn : "Mama kamu belum datang? Inikan sudah sore banget,kenapa belum datang? "

Ani : "Ngga tahu juga kak."

Kak Jenn  :" Aku sudah sampai keburu pulang, kirain bakal lihat kehebohan."

Ani : "Memang mau lihat apa? -_-"

Kak Jenn : "Kalau kakak temenin sampai mamamu datang, boleh ga?"

Ani : "Bo.. Boleh kak. Soalnya sekarang jantungku deg-degan banget!

Kak Jenn : "Oke. Tadi pas kamu bilang badanmu gemuk karena hobi makan, itu lucu banget lho! Hahaha."

Ani : "Jangan ngeledek dong, kak! "

Tok.. Tok.. Tok

(lagi dan lagi ada yang mengetuk pintu)

Kak Jenn :"Kenapa lihat ke aku? Sana bukain ,mungkin itu mamamu ya?"

......

Ani pasrah.

Dan membukakan pintu, ternyata...

"Tak ada jalan lagi. Aku harus menerima kenyataan, apapun hasilnya. Demi anakku! "

Kreek..

Ani : "Halo mama, sekarang ani jadi hobi makan. Makannya perutku jadi gendut hehehe."

Kak noph : "?!"
"Jangan lupa makan buah-buahan juga ya!"

Ani : "Kak noph datang juga?"

Kak noph : "Wow, jenn juga kesini?"
"Wah, masih juga bilang gemukan karena hobi makan, hahaha! Tapi lucu banget tadi."

Ani : "Jangan gitu dong kak, aku stres nih!"

Kak noph : "Terus kamu sudah hubungi mama belum?"

Ani : "Sudah tapi mama gak angkat."

Kak noph : "Berarti sudah lama juga kamu gelisah. "

Ani : "Iya, Deg-degan banget. Terus kak noph sudah selesai kerja? "

Kak noph : "Iya, aku mau nengok kamu. Mungkin ada yang bisa kakak bantu. Kalau ada yang nemenin, kamu pasti ga akan terlalu stres."

Ani : "Oh, terima kasih banyak."

Kak noph : "Ngga perlu aku juga penasaran sih.."

Kak Jenn : "Jadi kita berkumpul lagi seperti kemarin? "

Ani : "Ngga nyangka, kakak mau datang lihat saat-saat terakhirku.

Kak noph : "Ngga gitu juga Ani, kakak sudah pernah lihat kasus seperti ini, kok. Paling parah itu ditampar. ".

Ani : "Ka.. Kak noph."

Kak noph : "Bercanda! Jangan dipikirin lagi."

Kak Jenn : "Noph! Kamu ya.. "

Tok..tok.. Tok...

(lagi dan lagi sudah yang ketiga kalinya ada yang mengetuk pintu kamar Ani lagi.)

Kak Jenn : "Kali ini sudah tak bisa lolos lagi 😏"

Kak noph :"Iya juga ya, sudah gak ada siapa-siapa lagi, kan? "

Ani : "Iya, betul kak.. "

Ani berjalan menuju ke arah pintu. Dan..

Kak Jenn : "Jangan ngomong yang seperti tadi lagi, ya 👍"

Kak noph : "Perutmu sudah tidak bisa disembunyikan lagi.👍"

Ani : "Pasrah untuk kali ketiga. Menghadapi kenyataan. Apapun yang terjadi. Biar saja. Karena aku punya kak Jenn dan kak noph, jadi aku tak perlu takut."

Klak...

Lagi lagi ani bersikap aneh. Ternyata pas pintu dibuka..

Halo mama!
Ani disini jarang olahraga, jadi... 😅

Tamu : "??!" (kebingungan)

Ani : "Siapa kamu??? "

Young MomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang