Kak noph : "Punya anak itu,bisa dibilang ada seninya. "
Ani sedang menulis.
Kak noph : "Saat seorang gadis akan menjadi seorang ibu, ia akan mengalami sejumlah perubahan yang tak terrelakan. Misalnya perubahan dalam sikapnya, dikehidupan,caranya menjaga diri, tanggung jawab, asupan gizinya,waktu istirahat nya dan lainnya."
"Persiapan itu sangat penting sekali."
"Kurangnya pengetahuan dan persiapan akan memunculkan banyak masalah, untuk dirinya sendiri dan orang disekelilingnya. Calon ibu harus memerhatikan hal ini. Jadi kita tidak boleh main-main saat sudah punya anak."Ani masih menulis, dan berkeringat tegang.
Kak noph : "Heh. Kok wajahmu tegang begitu? Awas lho nanti bayimu ikutan stres! Yang kamu lakukan sudah cukup bagus kok! "
Ani : "Ah, iya.. "
------------
Episode 25
------------Ani : 'Kak noph, hari ini libur? "
Kak noph : 'Iya."
Ani : "Makasih banyak ya, sudah datang dan kasih aku informasi."
Kak noph : "Ngga apa-apa. Kan aku pernah bilang mau kesini lagi. Saat cek kandungan kemarin, aku melihat Ani tertarik pada pelatihan ibu hamil dirumah sakit."
"Sebenarnya, bagus juga. Peserta nanti diajarkan semua yang harus diketahui calon ibu. Tapi hal yang selalu kupikirkan kalau Ani ikut training disana, adalah seperti ini.. Jadi aku mengajukan diri sebagai konsultan pribadimu."
"Selanjutnya, aku akan ajari kamu cara mempersiapkan diri untuk jadi ibu."Ani : 'Siap kak!"
Kak Noph : " Sudah jelas sebelum punya anak, keluarga manapun harus memastikan seberapa tidak siap untuk memiliki anak, kurang lebih 2 bulan sebelum kehamilan.. Eh tunggu dulu.. Kalau sudah hamil,aku ga perlu bilang gitu lagi ya?.."
Ani : "Ngga apa kak,aku jadi tahu."
Kak Noph : "Pertama persiapan fisik sang calon ibu, fisik calon ibu harus sehat dan sudah siap untuk mengandung. Ia harus memeriksa kesehatan kesehatannya secara detail, misalnya memeriksa darah, jantung,payudara, area panggul, dan area tubuh lainnya. Tapi itu sudah terlambat. Kamu kan sudah hamil."
"Hal penting lain yang juga harus diwaspadai adalah penyakit keturunan baik dari sisi pihak keluarga bapak atau ibunya. Oleh karena itu,pemeriksaan kesehatan sebelum kehamilan itu sangat penting. Tapi itu juga sudah terlambat ya.."
Ani : "Aku jadi seperti disindir terus."
Kak Noph : "Oh,maaf."
"Tapi aku masih ga ngerti , kenapa kamu ga bilang ke orang tuamu?"Ani : "Belum sempat,kak"
Kak noph : "Sebenarnya ada masih banyak lagi. Biasanya hal tadi juga akan dijelaskan oleh perawat, saat pemeriksaan kandunganmu."
Ani : "Ohh,gitu.."
Kak noph : "Kamu tinggal ikuti saja. Catatan kehamilanmu boleh ku lihat?"
Ani : "Boleh."
Kak noph : "Ani saat ini kamu ada di trimester kedua ya? (4-6 bulan)
Ani : "Iya,kak"
Kak noph : "Baiklah, trimester pertama sudah dilewati (1-3 bulan) sudah tenang."
"Beratmu sudah sesuai standar,anak bergerak normal dan tak muncul penyakit apapun,sehat semua."
"Ternyata kamu cukup baik juga menjaga dirimu"Ani : "Hehehh,terima kasih kak"
Kringgg---- (hp ani berdering)
Ani : "Siapa yaa?"
*Mod* (teman ani)
Setelah lulus sekolah kami tak pernah mengobrol sama sekali.
Aku kangen banget sama Mod.Ani : "Halo,mod. Ada apa?"
"Baik kok,cuma sedang menyesuaikan diri."
"Oh gitu, aku juga sudah mulai kuliah"
"Maaf ya aku ga pernah kontak kamu,setelah lulus SMA"
"Yang lain apa kabar?"
"Kapan aku pulang?"
"Belum pasti juga, mu.. Mungkin setiap akhir semester"
"Atau ada waktu libur panjang, kalau pulang nanti aku kabari ya."
"Apa, kuliah dimana?"
"Di bangkok."
"Iya."
"Hah? Siapa bilang? Apa?"
(itu percakapan Ani dengan Mod ditelpon yaa. Cuma itu bagian Ani aja" hehe.
"Hah? Siapa bilang? Apa?"
Kak noph : "Ani , ada apa? Kok diam? Gimana aku bisa tahu?"
Ani : "Ceritanya begini kak, pekan kemarin Ani main ke kampus,untuk beli seragam kampus."
Kak noph : " Bukannya kamu mau cuti dulu?"
Ani : "Iya,aku cuma mau cobain aja hehe."
Kak noph : "oh gituu"
Ani : "Terus terjadi sesuatu yang tak terduga, ani ketemu Min teman satu sekolah dulu. Dia yang datangi aku duluan."
Kak noph : "Oh, terus?"
Ani : "Aku terus bilang, Ani? Ani yang mana ya?"
"Ngga kenal tuh"
"Bingung"
"Begitu kak"Kak noph : "Hmm,bisa kebayang"
Ani : "Terus sore hari itu Min chat aku. Dia bilang ketemu orang yang sama denganku. Untungnya, dia percaya kalau itu bukan aku. Tapi yang parah, Min ngambil fotoku."
Kak noph : "Hah, berarti dia juga lihat perutmu itu,ya?"
Ani : "Jelas sekali."
"Terus ani bohong lagi,bilang kuliahnya didekat rumah."Kak noph : "Aahh"
Ani : "Sekarang Ani khawatir kalau Min ngobrol sama teman Ani yang lainnya.. Hal yang Ani khawatirkan bisa terjadi."
"Yang telepon tadi namanya Mod dan dia juga teman lamaku, yang kenal juga sama Min. Dia bilang habis ngobrol sama Min terus Mod heran kenapa Min bilang Ani ngga tinggal dibangkok."Kak noph : * Min , Mod ? Mulai bingung nih aku..*
Ani : "Belum selesai ngobrolnya , telepon langsung kumatikan."
Kak noph : "Lho!"
Ani : "Soalnya kaget kak. Gimana dong kak noph?!!"
Kak noph : "Tenang dulu,sayang. Pertama-tama..."
Ani : "Yaa..."
Kak noph : "Bisa nyalakan dulu lampunya? Gelap nih."
Ani : "Oke."
Kak noph : "Kamu bilang saja yang sebenarnya. Kamu ga bisa sembunyikan terus, nanti ceritanya tambah rumit kalau kamu terus berbohong."
Maaf, baru update lagi. Mimin abis sibuk ngurusin kelulusan.
Gass lagi gaaa niiih/??
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Mom
Teen Fiction🚩 ada seorang remaja yang bernama Ani, dia masih terbilang cukup muda, yang masih duduk dikelas 3 SMA yang mana dia sebentar lagi akan lulus dan ingin berkuliah di Ibukota dikarenakan keadaan dia yang hamil di umur yang masih sangat muda. Selanjut...