Young Mom

Episode 22

Khing : "Pinjam korek dong kak Jenn."

Kak Jenn : "Tidak ada, aku sudah stop ngerokok."

Khing : "Hah? Berhenti? "
"Kenapa tiba-tiba berhenti kak? Aku selalu ngebayangin ngerokok berdua sama kakak sambil lihat matahari terbenam! "

Kak Jenn : "Aku berhenti karena Ani. Ah, aku sudah jadi panutan yang jelek nih."

Khing : "Karena Ani diapain?! Kak Jenn kamu apain hah!?"

Kak Jenn : "Ani itu lagi hamil, bukannya gendut. Mmm, mungkin gak terlihat sama kamu."

Khing : "Hah?"

Kak Jenn : "Aku jadinya berhenti."

Khing : "Anak ini bergaulnya bebas ya? "

Ani : "Hah?! Uh.. "

Kak Jenn : "Ani jangan dipikirin, anak ini bicaranya ceplas ceplos."

Ani : "Kak Jenn.. "

Khing : "aku ikutan stop, kak Jenn sudah tidak merokok, buat apa aku merokok? " *sambil melempar rokok dan korek yang berada ditangannya*

Ani : "Jadi aku terlihat seperti orang gendut?"

Kak Jenn : "Dia malah khawatir soal itu. "

-------
Episode 22
-------

Khing : "Hamil dan hidupnya sendirian..cowomu belum tahu ya? "

Ani : "Iya."

Kak Jenn : "...."

Khing : "Terus kamu baru pindah kesini?"

Ani : "Aku sudah 2 bulan disini."

Khing : "Oh.. "
"Kalau kabur nanti cowokmu bingung, dia bisa curiga kamu selingkuh."

Ani : "Tidak, kami ngobrol setiap hari kok:)"
"Setiap hari kami ngechatting."

Khing : "Ini sudah 2 bulan,bisa jadi cowokmu sudah punya pacar baru lho! "

Ani : "Tidak kok, kadang-kadang juga ngobrol lewat telepon."

Khing : "Banyak teman Khing yang pacaran lama banget, tapi pas mereka harus berpisah. Ngga lama sudah ganti pacar baru. "

Ani : "Ta.. Tapi tak semua orang seperti itu kan."

Khing : "Tau ngga? Laki-laki tuh selalu mikir hal itu sama perempuan."

Ani :"......."

Khing : "Apalagi hamil begini, kesempatan dia buat ninggalin."

Ani : "Mau ditinggal atau tidak, itu tidak penting! " *gbrkkk*
*Ani bangun dan sambil memukul meja dengan nada sedikit emosi.*
"Aku tahu kalau aku salah. Aku akan jadi ibu sebelum waktunya."
"Hal yang harus kupikirkan sekarang bukan soal apakah Pacarku akan meninggalkanku atau tidak, tapi bagaimana caraku untuk bisa jadi ibu yang baik."

Khing : "Ooh gitu.. "
"Silahkan terima ini. "

Ani : "Apa tuh? Kosong begitu."

Khing : "Hadiah oscar untuk ibu muda terbaik. Diterima dulu nanti hadiahnya menyusul."

Kak Jenn : "Kalau begitu kak Jenn pulang dulu yaa."

Ani : "Terima kasih banyak kak."

Khing : "Aku ikut!! "

Kak Jenn : "Tidak usah! "

Ani : "Kak Jenn.. Dikamar kakak ada dapur kan? "

Kak Jenn : "Iya, ada.. "

Ani : "Kalau Ani mau pakai dapurnya untuk sehari boleh ga?"

Kak Jenn : "Boleh dong, ngga masalah."

Ani :"Aku mau coba buat masakan."

Kak Jenn :"Silahkan, mau kapan tinggal bilang saja."

Khing : "Kalau gitu khing ikut bantu,ya😅"

Kak Jenn : "Ngga usah! "

Khing : "Huaaa 😭"
"Kak Jenn mau ninggalin Khing, ya? Kok tega banget sama Khing sih?"

Brakk *suara pintu*

*setelah sudah Khing dan Kak Jenn keluar, kemudian Khing membuka sedikit pintu dan sambil berkata: *

Khing : "Awas kamu langit! Kesenanganmu itu ga bakalan lama! Aku pulang! "

Ani : "Namaku Ani!! "

Kak Jenn : "Kunciku mana, ya.. "  *mengorek kantung celananya*

Khing : "Ani itu aneh banget ya."

Kak Jenn : "Pulang kamu, pergi sana! "

Khing : "Bagaimana caraku bisa jadi ibu yang baik.. Kata-kata nya mengharukan."

Kak Jenn :"Iya dia anak yang hamil diusia muda ,tapi juga aneh. Yang kamu bilang tadi ada betulnya, dia bisa ditinggal sama pacarnya.. Aku juga mau mengingatkan Ani soal itu."
"Tapi setelah melihat dia semangat sekali untuk mempertanggung jawabkan kesalahannya, jadi biar aku yang membantu dia."

Khing : "Kak Jenn baik banget!! Memang cocok jadi idolaku. Tapi, aku sekarang mulai merasa bersalah."

Kak Jenn : "Lihat tuh! Masih banyak orang-orang dengan masalah yang lebih besar dari masalahmu."

Khing : "Iya, kak betul juga. Tapi aku belum tahu harus gimana berikutnya."

Kak Jenn : "Kamu masih muda, masih banyak waktu."

Khing : "Iya."
"Kak Jenn, peduli sama aku juga? "

Kak Jenn : "Sana pulang gih! "

Ani "...." *sambil memikirkan ucapan khing*
"Ya, itulah yang harus kupikirkan." *sambil memegang handphone nya dan melihat LINE ke kontak awan*

"Jangan tinggalin aku awan... "

Dan berbaring di sofa, dan mengetik pesan kepada awan.

"Kang-"
"En"
"Bang-"
"Et."

*Send 💌*