Pagi-pagi sekali Su Yeon dan Mi Yeong sudah bersiap-siap dengan setelan jogging andalan mereka; celana trening, kaos longgar dan sepatu olahraga. Mereka akan jogging di Seonjeongneung.
Masih berada di kawasan Gangnam, Seonjeongneung sendiri merupakan tempat pemakaman raja dan ratu dari dinasti Joseon di Korea. Bagi orang yang belum pernah ke sini pasti mengira tempat ini hanyalah pemakaman, tapi sesungguhnya tempat ini memiliki banyak pepohonan rindang di kiri kanan jalan sehingga seperti berada di dalam hutan. Jalur inilah yang biasanya dipakai warga untuk jogging maupun jalan santai.
Suasana Seonjeongneung pagi itu lumayan ramai oleh para pejogging maupun yang hanya jalan-jalan santai menikmati udara pagi. Kedua wanita bertubuh langsing itu masih asyik berlari ketika mata Mi Yeong tak sengaja menangkap sesuatu.
"Geu saram? (Orang itu?)"
"Nugu? (Siapa?)" tanya Su Yeon penasaran.
Mi Yeong membalas dengan jari telunjuk yang diarahkan ke depan. "Lelaki berpakaian serba hitam di depan sana yang memakai headphone putih, kau lihat?"
Mata Su Yeon melebar tatkala mendapati sosok yang dimaksud Mi Yeong. Larinya juga mendadak berhenti.
"Su Yeon ah, wae geurae? (Ada apa?) Kau mengenali lelaki itu?" tanya Mi Yeong heran melihat perubahan tiba-tiba pada Su Yeon.
"Dia... lelaki yang pernah kuceritakan padamu tempo hari." Mata Su Yeon menerawang, sementara mulut Mi Yeong terbuka lebar ketika menyadari lelaki yang mempunyai senyum termanis dan tatapan tajam namun teduh yang tak sengaja ditabraknya kemarin lusa adalah lelaki yang pernah menjadi bagian masa lalu Su Yeon.
Menyadari kegalauan teman sekamarnya itu, Mi Yeong segera mengabit Su Yeon yang masih diam terpaku memandangi sosok lelaki itu di kejauhan sana. "Lebih baik kita balik arah."
Tanpa banyak bertanya mengapa teman sekamarnya itu bisa kenal dengan lelaki itu, Su Yeon segera mengikuti Mi Yeong yang sudah selangkah di depannya tanpa berniat menoleh lagi ke belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
31DWC : Asrama 22
Fanfiction"Asrama ini dikhususkan untuk karyawan Daehan Company" Begitulah tulisan yang tercetak pada plang berukuran kecil yang menempel di depan pintu pagar Asrama 22. Daehan Company, sebuah perusahaan sparepart terbesar di Korea Selatan. Asrama ini memili...