AIRIN (TAMAT)

Fifty-Nine

Sebulan kemudian..

"Rin.. Habis ini lu ada jam kuliah lagi gk?" tanya Felly saat mereka tengah nongki di kantin kampus.

"Engga ada Fel.. Kebetulan hari ini gw cuma smpe jam 10 doang"

"Shopping yuk!"

"Sama mereka?" tanya Airin sembari menunjuk Andre dan Rony.

"Iya.. Kenapa?"

"Yakin mereka mau?"

"Kmu gk mau yah sayang?" tanya Felly pada Andre.

"Ah.. Ma..mau kok! Iyakan Ron? Lu nemenin gw kan?" ucap Andre yg mengedipkan matanya pada Rony.

"Iya gw ikut" balas Rony sembari memutar bola matanya.

"Lu Gin? Lu ikut kan?" tanya Felly.

"Gk bisa Fel. Sorry gw harus pulang soalnya mertua gw mau kerumah gw"

"Yaudah deh gpp.. Lu pulang naik apa?" tanya Felly.

"Gw nanti dijemput Fikri kok" jelas Gina yg mendapat anggukan mengerti dari Fikri dan Airin.

"Lu gk akan nolak juga kan Rin?" ucap Felly lagi sembari menatap wajah Airin dengan intens.

"Gw mah bisa.. Rama paling masih ngajar juga jam segini"

"Okey.. Kita pergi sekarang?" tanya Felly dengan antusias.

"Ayo" jawab Airin yg kemudian ke empatnya berdiri dari duduknya dan menuju parkiran. Tidak dengan Gina ia memilih untuk menunggu suaminya di kantin kampus smpai suaminya datang.

"Gimana lu sama Syafaa Ron?" tanya Airin dengan pelan saat mereka tengah menuju mobil Andre.

"Syafaa udah mau nerima gw Rin" jawab Rony dengan senyumnya. Nampak sekali dari wajahnya bahwa ia sangat bahagia.

"Kan gw itu udah ada firasat tau gak Ron. Syafaa itu juga suka sama lu"

"Hehe.. Awalnya memang Syafaa berat nerima gw cuma perlahan dia mulai bisa melihat keseriusan gw sama dia. Dia mulai bisa menyukai gw. Gw senang banget Rin pas tau kalau Syafaa juga suka sama gw"

"So sekarang sahabat gw udah gk jomblo ni" ucap Airin sembari merangkul Rony dengan berjinjit.

"Lu itu short Rin. Gk usah sok ngerangkul gw.."

"Anjirr lu!"

"Oh iya Ron. Minggu depan gw sama Rama ke London dong.."

"Serius? Honeymoon?"

"Ide bagus.. Sekalian honeymoon" ucap Airin seorang diri.

"Hah? Jadi bukan honeymoon.. Lalu ngapain?"

"Leo temannya Rama nikah di London dan kita diundang untuk pergi kesana"

"Hmm gitu"

"Iya Ron.. Sekalian gw mau ketemu Bian. Gw kangen banget sama itu bocah"

"Woii gk mau masuk?" teriak Andre dari dalam mobilnya.

Sontak membuat Rony dan Airin yg sedang asik berbicara terkekeh geli lalu kemudian mereka masuk ke dalam mobil Rony bersamaan.

***

Setelah usai berbelanja mereka pun beristirahat sembari mengisi kekosongan perut mereka di sebuah kafe di tengah-tengah mall tersebut.

"Rin lu gemukan yah?" tanya Andre saat mereka tengah duduk bersama sembari menunggu makanan mereka datang.

"Ah serius lu.. Masa iya?" tanya Airin sembari memegang kedua pipinya juga lengannya.