Goodbye

1.3K 91 5
                                    


Tiffany Hwang, seorang wanita yang berasal dari keluarga chaebol Korea Selatan penerus tahta perusahaan peninggalan orang tuanya yang telah meninggal dunia karena sebuah insiden kecelakaan. Seorang wanita yang sangat anggun akan tetapi terlihat angkuh secara bersamaan ketika siapapun melihatnya untuk pertama kali. Seorang wanita yang begitu ambisius dalam menjalankan pekerjaannya, apapun yang ia inginkan harus terpenuhi akan tetapi hanya satu hal yang tak pernah ia dapatkan, ketulusan.

Kim Taeyeon, pria yang memiliki sejuta pesona yang dapat memikat hati siapapun wanita yang melihatnya, bukan hanya rupawan akan tetapi ia pun memiliki hati yang sangat baik layaknya malaikat. Dengan kesederhanaannya setiap orang pasti sangat nyaman saat bersama dengan pria ini. Ia bekerja sebagai freelance meskipun ia tidak mempunyai pekerjaan tetap bukan berarti ia tak memiliki penghasilan, Taeyeon hanya ingin melakukan suatu hal yang membuatnya nyaman hanya itu. Pria tampan yang memiliki sisi misterius dalam hidupnya…

“Aghasi…ini laporan yang anda minta.” Ujar sekretaris Tiffany yang baru saja masuk kedalam ruang kerjanya.

“Ne…”

“Apa ada yang anda butuhkan kembali…?”

“Andwaeyo…” Wanita anggun itu terlihat sibuk dengan pekerjaan dihadapannya. Ia kembali disibukkan dengan beberapa file yang harus ia cek, sebagai pimpinan tertinggi perusahaan ia harus mampu menyelesaikan semua pekerjaannya dengan baik.

Tiffany bangkit dari tempat duduknya, mengambil tas dan keluar dari dalam ruangannya.

“Aku akan pergi terlebih dahulu…”

“Ne aghasi…”

Tiffany mengendarai mobilnya sendiri, meski ia seorang CEO ia tak pernah menginginkan seorang supir kecuali saat ia benar-benar sedang dalam keadaan tak baik, ia merasa lebih nyaman pergi mengendarai mobilnya sendiri. Sikap angkuh yang selalu ini ia tunjukkan semata-mata hanya untuk menutupi kerapuhannya selama ini.

“Aishhh… kenapa selalu seperti ini ?” Dengus Tiffany kesal. Kehidupan yang ia jalani sering membuat ia begitu jengah karena ia merasa tak mendapatkan apa yang ia inginkan selama ini. Tiffany menghentikan mobilnya ditepi jalan menyandarkan kepalanya dikemudi sesaat. Tiffany kembali bangun dan mengendarai mobilnya akan tetapi ia segera menginjak pedal rem secara mendadak…

“ANDWAE..!”

Kepala Tiffany terbentur kemudi saat ia mengerem mendadak.

“Aishhh….”

“Omonim gwenchanayo ?”

“Ne, gamsahamnida. Kau telah menyelamatkan nyawaku…” Ujar seorang wanita tua pada seorang pemuda yang baru saja menyelamatkannya.

“Ne, aku akan membantumu…” Ujar pemuda itu dengan membantu wanita tua itu hingga diseberang jalan, setelahnya ia segera kembali memeriksa pengendara mobil tersebut. “Chogiyo, gwenchanayo ?” Wanita itu membuka kaca mobilnya sejenak menatap pemuda tersebut.

“Tak bisakah kau berhati-hati saat menyeberang…?” Omel Tiffany dengan angkuhnya

“Jeongsohamnida, seharusnya tak bisa anda yang melihat rambu lalulintas dengan baik ?” Ujar pemuda tersebut. “Kau bisa berurusan dengan polisi jika menerobos lalu lintas dan lagi kau hampir saja menabrak wanita itu…” Lanjut pemuda itu. “Aghasi, apa kau baik-baik saja ?” Tanya pemuda itu meyakinkan karena wanita didalam mobil itu hanya terdiam.

“N..ne…”

“Arraseo, berhati-hatilah lain kali…” Ujar pemuda itu sebelum akhirnya pergi dan Tiffany kembali mengendarai mobilnya.

TaeNy CompilationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang