"Halo, saya Tara, reporter dari channel RBS. Saya hadir untuk memberikan informasi kepada para pembaca sekalian mengenai jalannya permainan Dare or Dare yang diselenggarakan oleh Reyne Dark selaku author."
"Di belakang saya dapat para pembaca saksikan (baca: baca dan bayangkan) para peserta di ronde pertama telah berkumpul. Mereka terlihat senang, antusias, dan bersemangat. Padahal mereka tidak tahu dare seperti apa yang akan mereka dapatkan nantinya."
"Dan karena permainannya akan segera di mulai dimana author sudah berdiri di sekitar mereka, tanpa buang-buang waktu lagi mari kita saksikan (baca: baca) pertandingan kali ini. Selamat menyaksikan (baca: baca) semoga terhibur."
Tampak author berdiri di belakang Nathan. Ia tetap kesembilan peserta yang telah duduk bersila di tempat yang telah author tunjukkan dimana Nathan duduk di sebelah selatan, Ryan duduk di sebelah timur, Suho duduk di sebelah Utara, Layla dan Dylan duduk di sebelah Barat, Dolly duduk diantara Layla dan Suho, Kory duduk diantara Ryan dan Suho, Nokwon duduk diantara Nathan dan Ryan, terakhir Asher duduk diantara Dylan dan Nathan.
"Apa kalian sudah siap?" tanya author.
"Siap!" jawab mereka secara bersamaan.
"Bagus."
"..."
"Bersedia, siap..."PRITTTTT
Author segera membunyikan peluit tanda permainan dimulai. Para peserta menunduk dan mereka mendapati ujung tipe-x mengarah kepada Suho. Suho memutar tipe-x tersebut dan tipe-x pun berhenti...
Diantara Ryan dan Kory
"Putar lagi." pinta Author.
Suho mengangguk lalu tipe-x kembali diputar. Tipe-x berhenti berputar dan ujungnya mengarah ke...
Antara Nathan dan Asher
"Putar lagi."
Suho mengangguk dan tipe-x kembali diputar olehnya. Lagi-lagi tipe-x berhenti berputar dan ujungnya mengarah ke...
Antara Nokwon dan Nathan
"Putar lagi."
Suho menghela nafas lalu mengangguk. Ia putar lagi tipe-x nya dan tipe-x berputar sebanyak tiga kali. Ketika berhenti, ujung tipe-x tersebut mengarah kepada...
Asher
"Ya, Asher. Dan tantangan untuknya diberikan oleh... Taraa...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Diana Puspita278Aku menantang Asher untuk bermain game konsol.
"Ah, itu mudah saja. Mana game konsolnya?"
"Ini." jawab Author. Ia serahkan game konsol dan Asher menerimanya. Ia melangkah meninggalkan author dan teman-teman lainnya dan ia mulai bermain game Super Mario Bross di sofa di ruang tamu (mereka sedang bermain di teras rumah Ryan, Kory, dan Dylan).Namun, baru saja duduk di sofa, Asher menoleh ke arah author.
"Ini fungsi tombolnya apa aja? Soalnya ini pertama kalinya aku main game konsol."
Dan author serta peserta lainnya gubrak bersaman. Tetapi, tidak lama kemudian Kory pun bangun.
"Kau tahu? Kau mengingatkanku akan kejadian lalu dimana kau gagal memainkan game buatan Angela. Kuharap kau tidak kesal seperti waktu itu, ya? Hahaha."
Mendengar ejekan Kory membuat Asher naik pitam sementara Kory malah tertawa ngakak sampai guling-guling. Yang lainnya ada yang sweatdrop dan ada yang menepuk dahi. Asher meletakkan game konsol di lantai dan ia pun kembali ke tempatnya semula.
"Dan karena Asher gagal memenuhi dare, maka dia harus mendapat hukumannya."
"Apa hukumannya?" tanya Nathan."Tada..." ucap author sembari menunjuk cat warna merah.
"Apa yang akan kau lakukan dengan cat merah itu?" tanya Suho.
KAMU SEDANG MEMBACA
Play Dare and Dare with Tobot's Characters and Readers
Hayran KurguPermainan Dare dan Dare dengan dare dari para readers sekalian. Menarik bukan? Wakakaka. Tobot © Youngtoys, Retrobot Inc., dan CJ Ent.